Tentang kekasihnya yang meninggalkan kekasihnya
Tentang dia yang ditinggalkan kekasihnya
'hay' katanya
'ya' kataku
'kini aku sudah sendiri' katanya
'mengapa?'kataku
'dia telah mengkhianatiku,benar katamu dia tak baik'katanya
'lantas sekarang gimana ?'kataku (betapa senangnya perasaan ini ketika mendengar kamu telah sendiri)
'kini aku sendiri,tak ku sangka sahabatmu begitu tega kepadaku'katanya
'aku tak tau kalau sahabatku bisa Setega itu kepadaku,aku kira dia hanya tega kepadaku tidak kepadamu ,aku kira dia akan mencintaimu dengan setulus hatinya'kataku
'pun aku juga berfikir begitu,namun sayang pikiranku melenceng jauh, dulu aku diterbangkan ke langit sampai aku sendiri lupa bahwa aku ada di bumi'katanya
'yang sabar aja ,semuanya itu ada balasannya ,tunggulah karma menantinya ,karma itu ada kok tenang aja'kataku
'jadi kamu percaya apa itu karma ?'katanya
'sangat percaya,mengapa tidak?'kataku
'aku tak pernah percaya akan adanya karma'katanya
'ya begini sekarang dia menjadi kekasihmu,besok dia menjadi musuhmu ,sekarang dia temannya banyak ,besok dia tak memiliki teman, sekarang dia temanmu,besok dia menjadi musuhmu, ya begitulah permainan semesta'kataku
'aku masih tak percaya'katanya
'kalau kamu sudah merasakannya pasti kamu akan percaya bahwa adanya karma'kataku
'baiklah,bolehkah aku bertanya?' katanya
'tentu boleh?'kataku
'jika dia menjauhiku berarti dia bukan jodohku?'katanya
'bukan ,dia jodoh orang lain yang kemarin kamu jaga'kataku
'lalu jika dia mendekatiku kembali,apakah dia jodohku?'katanya
'belum tentu,siapa tau dia hanya kesepian dan kebetulan ada kamu'kataku
'lantas siapa jodohku?'katanya
'mana aku tau lah'kataku
'ya sudahlah, aku cape berurusan dengan cinta'katanya
'jadi kamu tak mau mengenal cinta lagi'kataku
'tak menolak'katanya
'kamu bilang tak mau berurusan dengan cinta'kataku
'kan aku cuma bilang tak mau berurusan dengan cinta bukan tak mau mengenal cinta' katanya
'baiklah,semoga patah hatimu lekas sembuh'kataku
'terima kasih doanya'katanya
Entahlah sangat bahagia yang ku rasa,sangat bahagia sekali hati ini mendengar kau sudah sendiri
Namun apalah dayaku ,akupun sudah memiliki pendamping hidup baru dan aku sudah tak ingin denganmu ,mengapa sekarang giliran aku mendapatkan yang baru kau malah meninggalkannya ?entah la bingung aku padamu
