29

2.2K 145 25
                                    

Jungsik menatap nanar gelas ditangannya, soju yang ia teguk membuatnya mulai mabuk

“Kau baik-baik saja?” tanya Hyoshin memperhatikan Jungsik yang sejak tadi hanya diam

“Apa aku terlihat baik-baik saja?” bentak Jungsik melampiaskan amarahnya, ia membanting gelas ditangannya hingga pecah berkeping-keping

Hyoshin tersentak kaget, “Yaa, ada apa denganmu?” tanyanya bingung

“Aku tidak tahan lagi!” Jungsik memukul keras meja dihadapannya, “Aku akan membuat perhitungan pada mereka semua”

“Kau masih memikirkan soal Hyukjae dan keluarganya itu? sudahlah, lebih baik sekarang kita pikirkan bagaimana caranya kita bisa mendapatkan uang dengan cara yang lain”

“Aku tidak akan pernah melupakan penghinaan mereka”

“Memangnya apa yang akan kau lakukan?” Hyoshin mengernyit

“Menghancurkan mereka semua!” Jungsik meremas kuat jemarinya meluapkan rasa dendam dan amarah yang membakar dirinya, “Akan kubuat mereka menyesal karena telah berani melawanku!"


.

.

Siwon membuka pintu, “Kalian sudah kembali” sapanya pada Donghae dan Hyukjae yang baru saja tiba dirumah

“Ne” sahut Donghae tersenyum, “Maaf kami pergi sedikit lama”

“Tidak apa-apa, tidak perlu meminta maaf” jawab Siwon balas tersenyum, “Ayo masuklah” ajaknya kemudian

“Tidak perlu Siwon-ssi, ini sudah malam, aku akan langsung pulang saja”

“Ah, begitu”

“Besok aku akan kemari lagi, aku ingin minta izin padamu untuk membawa Hyukjae pulang bersamaku besok”

Siwon terdiam mendengar apa yang baru saja Donghae katakan

“Tidak apa-apa kan?”

“Tentu saja” Siwon tersenyum berusaha menyembunyikan kesedihannya, “Aku senang mendengarnya, Hyukjae memang seharusnya tinggal bersamamu, suaminya”

“Terimakasih Siwon-ssi” Donghae tersenyum, “Kau sudah menjaga Hyukjae, aku berhutang budi padamu”

“Tidak perlu berterimakasih, aku sudah menganggap Hyukjae sebagai keluargaku, tentu saja aku menjaganya”

“Ne, bagaimanapun juga kau orang yang baik, aku harus berterimakasih”

“Ya baiklah kalau begitu”

Donghae menoleh pada Hyukjae disampingnya, “Hyuk-ah, aku pulang dulu ne” pamitnya

“Ne, hati-hati dijalan Hae” sahut Hyukjae

“Ne” Donghae mendekat lalu mengecup lembut kening Hyukjae, Siwon menatapnya lirih

“Kau beristirahatlah, jangan terlambat tidur”

“Baiklah”

Donghae mengarahkan pandangannya pada Siwon, “Aku pamit Siwon-ssi” ujarnya

“Ne, Donghae-ssi”

Usai berpemitan, Donghae melangkah pergi dan masuk kedalam mobilnya, setelah mobil itu bergerak pergi, Siwon dan Hyukjae masuk kerumah

“Apa Yoona sudah tidur?”

“Ya”

“Kenapa kau belum tidur?”

“Aku menunggumu”

Sorry I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang