♫•dua•♫

4.6K 618 262
                                    

•°•°•

Mark mengikuti saran Donghyuck untuk pulang ke apartemen Donghyuck dan benar kata Donghyuck bahwa Donghyuck tidak ada di apartemennya. Selama seminggu Mark berada di apartemen itu, selama itu pula tidak ada seorang pun yang ke sana. Mark sedikit heran apakah tidak ada pembantu yang membersihkan apartement itu namun dia tidak mempedulikannya. Mark tidak terlalu tertarik dengan kehidupan Donghyuck.

Dia hanya makan dan tidur di apartemen itu sesuai perintah Donghyuck walau sebenarnya dia juga merasa senang karena sangat nyaman tinggal di apartemen mewah Donghyuck itu. Dia pun tinggal memanaskan makanan jika ingin makan. Mark merasa dia nampak tidak tahu diri menerima semua itu sedangkan dia bersikap sangat kasar pada Mark. Tapi lagi-lagi Mark tidak mau peduli selama Donghyuck tidak protes.

Pagi ini seperti biasa Mark bangun pagi untuk mandi, sarapan lalu berangkat bekerja sebagai pelayan restaurant. Namun Mark dikejutkan dengan kehadiran seorang laki-laki yang sedang membersihkan apartement ini.

"Siapa kau?" tanya Mark membuat laki-laki yang sedang menggerutu itu terkejut.

"Omo! Kau mengejutkanku." teriak laki-laki itu kesal.

Mark sedikit mengerutkan keningnya melihat reaksi laki-laki itu yang berani berteriak padanya. Bukankah laki-laki ini sedang bertugas membersihkan apartement ini yang berarti dia pelayan walau tanpa mengenakan pakaian pelayan, dan seharusnya dia sedikit bersikap hormat pada Mark.

"Siapa kau?" tanya Mark lagi dengan sedikit menunjukkan wajah dinginnya.

"Aku yang akan membersihkan apartemen ini selama Donghyuck tidak di sini, tapi tidak setiap hari karena aku sibuk, jadi selama kau disini tolong sesekali membersihkan apartemen ini setidaknya jangan meninggalkan sampah." ucap laki-laki itu menyindir Mark yang sempat meninggalkan kulit kacang di ruang TV.

"Siapa kau?" tanya Mark lagi karena merasa pertanyaannya belum terjawab.

"Aku Doyoung, orang yang dipercaya laki-laki menyebalkan itu untuk memperhatikan apartementnya." ucap Doyoung ketus menunjukkan ketidaksukaannya pada Mark.

"Jangan banyak bertanya, masih banyak yang harus aku kerjakan." ujar Doyoung kesal saat Mark ingin mengajukan pertanyaan lagi padanya.

Mark pun hanya bisa menghela nafas dan tidak bisa protes karena merasa sepertinya laki-laki ini punya hubungan dekat dengan Donghyuck sehingga berani bersikap seenaknya. Mark pun akhirnya memilih pergi dan sarapan di luar saja.

Sebulan pun berlalu dan kini Donghyuck sudah kembali bersama Jisung adik angkatnya yang menjadi asisten pribadinya. Selama Donghyuck pergi melakukan perjalanan bisnisnya perusahaan Donghyuck diurus oleh Jaehyun sebagai wakilnya dan Yeri sekretarisnya.

"Bagaimana?" tanya Doyoung langsung pada Donghyuck ketika Donghyuck baru memasuki apartementnya.

Donghyuck hanya tersenyum tipis dengan gaya angkuhnya menatap orang-orang yang berada di apartementnya yaitu Doyoung, Jaehyun dan Mark. Jaehyun dan Doyoung memang sengaja menunggu Donghyuck sedangkan Mark hari ini tidak bekerja karena hari minggu.

"Tentu saja berjalan lancar. Perusahaanku akan semakin maju." ucap Donghyuck yakin sembari melangkahkan kakinya menghampiri Mark lalu memeluk Mark yang sedang berdiri di dekat pembatas ruang tamu dan dapur. Seperti biasa Mark hanya diam walau dia merasa ada yang berbeda dari pelukan Donghyuck. Mark merasa Donghyuck mencengkram pinggangnya erat.

Doyoung yang tahu Donghyucl menghindar dari pertanyaan yang Doyoung maksud segera menatap Jisung yang menggendikkan bahu dan menghela nafas pasrah. Doyoung kemudian kembali melihat Donghyuck yang masih memeluk erat Mark, dia tahu Donghyuck sedang menahan sesuatu saat melihat Donghyuck mencengkram pinggang Marm.

be my man ⑅ markhyuck vers ( on hold )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang