(19)

630 50 8
                                    

Happy reading, jangan lupa untuk vote dan komen♡

"H..hyung"Ucap Felix dengan suara sangat pelan.

"Sssttt.."Jari telunjuk Changbin menyentuh benda kenyal berwarna merah muda itu dengan lembut.

Felix hanya diam kembali dengan detak jantung yang berdetak lebih cepat dari biasanya.

Dan

Brakkk

Suara kencang terbukanya pintu atap mengejutkan dua sejoli yang berada di atap itu.

"Akhirnya sampai juga"Teriak seseorang dari pintu atap.

Changbin pun memundurkan kepalanya dari wajah Felix.

"Aku menyesal telah mengundang mereka"Batin Changbin berbicara seraya bangkit dari kursi dan mengampiri member lain yang sibuk membawa barang-barang dari dorm, Ya lelaki berdagu runcing itu sebelum ke atap mengirim pesan kepada semua member untuk minum teh hangat bersama di atap seraya menunggu matahari terbenam.

"Ayen tolong bantu aku menata ini"

"Hyungg tolong ambilkan gelas itu"

"Ah aku lupa mengambil gula akhhh bagaimana ini?"

"Aku akan ke bawah mengambilnya"

Kebisingan member straykids pun terjadi lagi.

Felix yang sedari tadi duduk pun bangkit dari tempatnya dan membantu member lain.

"Padahal hanya minum teh"Batin Changbin seraya memutar bola matanya sebal.

Saat semua selesai bertepatan dengan matahari yang sebentar lagi akan menghilang di gantikan dengan bulan yang indah.

Cahaya kejinggaan pun membuat awan di sekitarnya tertutupi olehnya.

"Ah sangat indah"Ucap Hyunjin sembari menyeruput tehnya.

"Akhh panass"Teriaknya seraya mengibas-ngibaskan lengannya di depan mulutnya.

'Tak panas"Ucap Han yang sedang memasukan jari nya kedalam teh Hyunjin.

"Benarkah?"Bukan nya memarahi Han Hyunjin malah mengikuti Han dengan memasukan jarinya ke teh nya.

"Iya tak panas"Jawab Hyunjin dengan polos.

Member lain yang melihat itu pun memutar bola matanya.

"Bagaimana jika kita makan malam disini?"Celetuk Woojin yang sedang memakan kue dari dorm.

"Ide bagus"Ucap Chan.

Duarrr

"Akhhhhhhh"

Suara gemuruh berasal dari langit mengejutkan semua member.

Belum satu menit hujan pun turun.

Dan member pun panik.

"Cepat angkat meja lipatnya"

"Handphone Ku"

"Baju ku akan basah, bagaimana ini?"

"Cepat ambil gelas kitaaa"

"Heii kau menginjak sepatu ku"

"Hyungg bantu Ayen mengangkat kursi ini"

Kebisingan, Teriakan pun berlanjut.

...

"Hahahahaha benar"Tawa Han dengan sangat puas.

Straykids sedang makan malam di dorm sembari bercerita tentang masalah tadi sore.

"Aku hampir saja tergelincir untung saja ada Ayen"Ucap Hyunjin seraya membuat wajah sok imut kepada Ayen, itu membuat member lain jijik.

"Hyunjin! stop membuat wajah imut, kau tak imut!"Ucap Woojin hanya bercanda.

Lelaki tampan itu hanya mengerucutkan bibirnya.

"Yang lucu tadi Han menjatuhkan gelas tapi ia tak mengaku padahal kita semua tahu dan melihatnya"

"Hehe maafkan aku"Ucap Han dengan cengengesan.

"Tadi kita terkurung di depan dorm dengan kedinginan karena di antara kita lupa menaruh kartu kunci"

"Hahaha sampai wajah Changbin hyung sangat pucat haha itu sangat lucu"Celetuk Hyunjin seraya tertawa kencang.

Changbin hanya menatap Hyunjin dengan tatapan mematikan.

"Sudah sudah yang terpenting kita melewatkan ini bersama-sama dan itu sangat berarti untuk ku"Ucap Chan dengan senyuman manisnya.

"Ya benar dan itu berkat ku"Jawab Changbin dengan wajah sombong.

"Dan karena ini kita bisa melihat Felix tersenyum sangat manis"Ledek Leeknow.

Felix yang tadinya sedang tersenyum mendengarkan ocehan hyung-hyungnya pun terkejut.

"Hah? apa? aku kan memang sering tersenyum Hyung"Jawab lelaki cantik itu seraya menyeruput minum untuk menyembunyikan kegugupan nya

"Heii itu air ku"Ucap Seungmin mengejutkan Felix.

"Ah ya maafkan aku"Jawab Felix ketakutan.

Padahal ia lebih tua dari Seungmin tapi kalau lelaki galak itu sudah marah hawanya sudah berbeda.

Makan malam sudah selesai dan berlanjut menonton Film horor bersama karena siang tadi Woojin membeli kaset.

"Akhh" Teriakan kencang pun keluar dari mulut para member saat adegan hantu mulai keluar.

"Hantu itu mirip Changbin Hyung"Teriak Han membuat Changbin beranjak dari duduknya menghampiri tupai kecil itu.

"Hehehe ampun Hyung akhhk"Teriak Han saat Changbin mengelitiki nya dengan sangat kejam.

"Heii bisakan kalian diam"Ucapan itu membuat Changbin dan Han menengok ke arah suara.

"Hehehe baiklah Seungmin yang tampan"Ucap Han dengan cengengesan.

Malam itu pun menjadi malam yang sangat berisik.

Sebelum tidur pun harus ada yang teriak dulu lalu di marahi Seungmin baru mereka terlelap -_-.

....

"Hyunggg Felix Tak ada di mana pun, bagaimana ini?"Teriak Leeknow panik.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
......

Terimakasih yang mau baca, vote dan komen..♡♡

Maaf jika ada kesalahan atau bnyak typo..

dan maaf kalau agak lama upnya..

Kemungkinan beberapa Chapter lagi sudah End ㅠㅠ

Sekali lagi terimakasih♡

Tolong vote untuk mendukung cerita ini..

See you next chapter..

감사합니다 ♡

Straykids in real | Changlix (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang