Brotherly 14

4 2 0
                                    

Kemudian kami melanjutkan sarapan paginya setelah itu mas rozikan langsung pamit kepada papa ganteng dan ibu untuk pegi ke restoran ternyata mereka berdua sudah tahu lebih dulu mengenai mas rozikan yang di beri restoran terkenal di daerah tersebut.

"Sebentar lagi aku juga akan mengambil cuti kerja karena aku dan ajeng akan segera menikah jadi sebelumnya aku tidak ingin bolos kerja lagipula semuanya kan sudah aku persiapkan sejak awal"_kata mas rozikan kemudian pergi meninggalkan ruang makan

Entah kenapa perasaanku mulai tidak enak di hari yang cukup sepi ini lalu papa ganteng juga pamit kerja padahal hari minggu tapi tidak ada alasan untuk libur pada profesinya itu. Dan tiba-tiba aku teringat kepada azizah jikalau hari ini kami ada kencan akhirnya aku berlari seadanya untuk menemui azizah di sebuah taman.

"Kamu terlambat 5 menit"_kata azizah dengan sangat kesal

"iya deh maaf"_ucapku aku melihat azizah kali ini agak berbeda dari sebelumnya

"Kenapa? "_tanya azizah heran melihatku

Aku mengalihkan pandanganku ke arah yang lain karena aku takut ketahuan jika aku sudah memperhatikan penampilan azizah dan mengaguminya kali ini

"nggak kok, aneh aja kok tiba-tiba lu bisa jadi cewek gitu dan ini luar biasa "_ucapku

Mungkin itu sedikit mengejeknya tapi aku tahu azizah orangnya itu santai dan nggak mudah baper

"Eh gua tuh emang di lahirkan dengan jenis kelamin perempuan yah! Jangan seenaknya bicara dong soang"_kata azizah nyante ke gue

"iya deh...kamu cantik azizah"_aku bilang gitu ke azizah dan dia hanya tercengang dengan mulut ternganga melihat ke arah ku

"Ha? Oh makasih banyak zul tapi masalahnya aku tuh gak suka di puji tapi makasih loh ya..."_jawab azizah

"Yo wes sekarang kita mau kemana? "_tanyaku

"Jujur gue minggu ini males tapi ayo kita ke toko buku aku pengen beli buku novel terbaru yang lagi terbit setelah itu kau boleh pulang"_kata azizah

Kami pergi ke toko buku di sana aku juga melihat - lihat banyaknya buku yang di jual dengan berbagai macam buku

"Aku hanya membuat mimpi itu menjadi kenyataan zul, terimakasih ya"_kata azizah

"Oh iya sama-sama...padahal itu kan cuma mimpi kenapa kamu sampai melakukan hal ini? Aku sih nggak masalah tapi aku baru kali ini ketemu sama orang yang aneh banget "_gue

"Sepertinya aku... "_azizah berhenti berbicara kemudian dia pergi menghindari diriku aku menyusul kemana dia pergi dan dia berada di antara dua rak buku lalu aku mengagetkan dirinya dari belakang "huaaa "

"Zul... "_azizah menghela nafas panjang "kamu mau bilang sesuatu ya katakan saja padaku"_ucap ku pada azizah

Kami mengenal belum lama ini tapi kami merasa sudah bertahun-tahun kenal padahal baru dua sampai empat hari kenal

"Tidak semudah itu ferguso"_kata azizah ninggalin gue keluar toko buku dan berjalan dengan cepat menaiki tangga yang menuju ke atap gedung tuh anak mau ngapain sih! Bikin was-was gue aja kemudian gue susul azizah dan kali ini gue ada di depanya sampai pada anak tangga ke delapan aku melihat azizah dan kakiku terpeleset dan pada akhirnya kami berdua jatuh

"Zul kamu harus bertanggung jawab karena kamu sudah mencuri ciuman pertamaku "_kata azizah dengan dingin dan tatapan mata membunuh kepadaku jujur ya gue tadi tuh nggak sengaja tau nggak

Kenapa gue bisa terpeleset dari tangga dan jatuh di atas azizah dan berciuman

"Itu juga ciuman pertamaku ya! Gue mana tau kalo hal ini bakalan terjadi payah! "_ucap ku kesal karena dari tadi gue di sudutkan sama dia

BrotherlyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang