Brotherly 15

4 2 0
                                    

Zulkifki hasan pov

Hai aku bingung mau ngapain setelah di timpa beberapa hal yang tidak mengenakkan. Di hari selasa ini aku kembali ke sekolah tiba-tiba aja aku teringat oleh masa lalu yang mendadak terlintas di pikiranku yang tidak lain adalah saat almarhum bapak masih hidup kemudian azizah mengagetkan aku

"Mikirin apa?... "_tanya azizah

Semenjak azizah selalu bersamaku karena dia pacarku aku sering curhat ke dia setiap kali ada masalah di tambah lagi dia juga mempelajari ilmu kejiwaan jadi bagiku azizah adalah orang yang tepat untuk di ajak bertukar pikiran.

Normal pov
Saat ini alfian atau yang kerap kali di panggil phi sedang berbaring sakit di rumah sakit. Pagi ini phi bermain hp tapi tidak game online namun dia mencari informasi dan berita terbaru karena phi tidak bisa meninggalkan tempat dimana dia berbaring lemah. Di hp nya phi terbelalak kaget melihat postingan rumah makan milik kakaknya ludes tanpa ada yang tersisa dan di bawahnya terdapat tulisan  bahwa

"sekarang pemiliknya menderita kelainan sakit jiwa karena depresi berat setelah di tinggal oleh calon istrinya dan khasus kebakaran itu" phi membaca semuanya sampai akhir dia juga melihat beranda fb kakak-kakaknya dan isinya adalah ungkapan rasa sedih.

Tiba-tiba saja sang ibu menelfon phi dan phi menjawabnya

"Halo bu? "_phi

"Kamu dimana nak? "_tanya ibu khwatir dan cemas

"Aku baik-baik saja aku ada urusan untuk beberapa bulan ini jadi mungkin aku akan jarang pulang bu"_jawab phi dengan ucapan berat dan tegang

"Nak kamu bakal punya adek lagi...kamu jaga diri yo,jangan lupa makan,emangnya urusan opo toh le kok sampe beberapa bulan?"_kata sang ibu mendesak anaknya .

Phi bingung mau menjawab apa jika dia menceritakan semuanya bisa jadi akan berpengaruh terhadap kehamilan ibunya dan saudara-saudaranya juga akan pikiran

"Oh ya phi apa kamu sudah tahu tentang kakakmu itu? "_tanya ibu dengan sedih

"iya bu phi sudah tahu semua itu"_jawabnya dengan ucapan berat

"yasudah kalo kamu sudah tahu...semuanya sudah di atur oleh yang maha kuasa kita jalani saja kalo begitu ibu tutup teleponnya ya"_kata ibu mematikan telepon.

Kemudian phi menangis menutup wajahnya dengan kedua tangannya itu.
Dan di lihatnya juki yang sudah berdiri di ambang pintu ruangan dimana phi di rawat dengan tatapan mata sedih.

Zulkifli pov
Awalnya aku sudah curiga karena saat gua pulang ke rumah aku melihat kalo phi kemari. Tiba-tiba saja malamnya damarwulan bilang kalo phi ada urusan kerja . Aku penasaran lah sejak kapan dia punya kerjaan kan kerjaanya cuma main game di rumah. Kemudian aku berpikir kalo phi kerja di rumah sakit ini yaudah aku datang kesini terus aku tanya-tanya ada alfian nggak yang keja di sini dia seorang mahasiswa . Kemudian aku di tanya jurusan apa mas gue jawab lah
"kalo gak salah sih jurusan seniman"

habis itu pegawai rumah sakit menertawakan gua dan bilang "jurusan seniman mana mungkin praktek kerja atau kerja di sini" . Ah sialan... Dan ada salah satu perawatan bilang
" kalo pasien bernama alfian ada mas, dia kayaknya mahasiswa jurusan seniman yang di vonis penyakit kanker otak dan di tambah lagi pasien itu Juga mengalami penyakit yang tidak ada obatnya"
"Penyakit apa? Itu? " tanya ku karena aku penasaran masa iya sih HIV? Atau aids mungkin? Astagfirullah.... Kemudian perawat itu menjawab "kanker otak dan juga penyakit ATAKSIA SPINOSELEBERAL penderita akan mengalami kelumpuhan pada tubuhnya dan saraf motoriknya tidak akan berfungsi... Kanker otaknya juga sangat sulit untuk di sembuhkan mas dan semuanya berkembang sangat cepat" jelas perawat itu

BrotherlyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang