Part 4: Sebuah buku

24 8 0
                                    

Fikrah: "Bun.. Liat tas aku nggak??"

Fisya: "Tas yang mana?"

Fikrah: "Tas yang waktu itu aku peke pas jenguk ayah di rumah sakit"

Fisya: "Coba tanya kakak kamu"

Fikrah: "Kakak yang mana bun?"

Fisya: "Tanya aja satu persatu"

Fikrah: "Yaudah.. Makasih bun"

Fisya: "Iya.."

Fikrah pun menuju kamar Radit, terlihat dia tengah duduk di meja belajarnya dan memainkan laptopnya

Fikrah: "Kak.."

Radit: "Hmm"

Fikrah: "Liat tas gue nggak yang warna hitam?"

Radit: "Nggak, coba tanya Rayyan.. Soalnya dia yang waktu itu beresin semuanya"

Fikrah: "Oke thank's kak"

Radit: "Yoo"

Fikrah pun kembali berjalan ke arah kamar Rayyan matanya menelusuri sekeliling ruang kamarnya tak ada ia masuk ke dalam kamar tersebut dan mencari kakaknya ke kamar mandi, tetapi usaha nya nihil tak ada disana tidak ada Rayyan. Kemana dia??

Fikrah: "Kemana sihhh kak Rayyan, kok nggak ada?"

Fikrah uring-uringan karena tidak menemukan kakaknya diseluruh sudut ruangan di rumahnya. Hingga akhirnya Fikrah merasa lelah dan dia pun menyerah memutuskan untuk menunggunya diruang tamu, harap-harap kakaknya segera datang.

Satu jam kemudian, Rayyan belum juga datang dan Fikrah pun tertidur di atas sofa karena menunggu Rayyan yang pergi entah kemana.

Riyan: "Bun, si ade kenapa tidur di sofa?" tanya Riyan yang melihat Fikrah tertidur pulas di sofa kepada ibunya yang tengah menyiapkan makan siang

Fisya: "Nungguin Rayyan"

Riyan: "Emang kenapa kak Rayyan?"

Fisya: "Tas Fikrah ada di Rayyan"

Riyan: "Ohh"

Beberapa saat kemudian Radit pun datang dan melihat ke arah Riyan yang sedang menonton tv dan beralih ke arah Fikrah yang sedang tertidur pulas di samping Riyan.

Radit: "Ade kenapa?"

Riyan: "Ketiduran nungguin kak Rayyan"

Radit: "Emang kak Rayyan kemana?"

Riyan: "Gak tau"

Setelah menndengar pernyataan Riyan, Radit pun duduk di sisi sofa lainnya ikut menonton tv bersama Riyan sembari menunggu ibunya selesai menyiapkan makan siang.

Rayyan: "Kalian kumpul-kumpul kagak ngajak gue" kata Rayyan yang baru datang dan mengejutkan Riyan dan Radit

Radit: "Ahhh lo mah ngagetin" kata radit kesal

Rayyan: "Ya sorry gue gak sengaja"

Riyan: "Lo dari mana aja sih kak, liat nihh si ade ketiduran gara-gara nungguin lo lama"

Rayyan: "Nungguin gue? Kenapa?"

Riyan: "Nyari Tas yang warna hitam yang waktu itu dipake ke rumah sakit"

Rayyan: "Ohh bentar gue ambil dulu"

Rayyan pun pergi ke kamarnya dan mengambil tas milik Fikrah

Rayyan: "Nih.."

Radit: "Si ade nya juga masih tidur, kasian kalo dibangunin"

Riyan: "Iya bener kak"

Fisya: "Udah bangunin aja, dia harus makan kalo nggak ntar maag nya kambuh"

Setitik RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang