17

31.9K 1.8K 51
                                    

Aku tau semuanya sudah🎶
punya peran masing-masing🎶
biarlah ku dengan peranku🎶

-Maudy Ayunda

🍁🍁🍁

Setelah pulang dari restaurant, Raka langsung menuju kamarnya untuk membersihkan diri. Setelah selesai ia memutuskan untuk bermain game online yang ada di handphone-nya disofa.

Salsa baru pulang dari luar karna tadi setelah makan malam bersama Alvaro, Alvaro mengajak Salsa ketaman dulu alhasil Raka yang lebih dulu sampai kerumah darinya.

"hm! Zeline itu siapa lo?" tanya Salsa yang sudah merebahkan tubuhnya diatas kasur.

"sekertaris kantor yang baru" jawab Raka yang masih sibuk memainkan game-nya.

'what!! tuh anak jadi sekertaris dikantor gue?!' batin Salsa.

"lo kenal dia darimana?" tanya Raka tanpa menoleh.

"dia sepupu Alvaro yang siswa baru itu loh" jawab Salsa, ia mengambil handphone-nya.

Raka hanya be'oh'ria, ia menghentikan permainannya dan beralih menatap Salsa intens "masih jaman dinner sama mantan?" ejek Raka.

"maksud lo apa!" sewot Salsa ia menatap tajam Raka.

"pakek pegang-pegang tangan lagi" ucap Raka yang terus mengoda Salsa.

"eeh! lo juga dipegang tangannya sama Zeline"

"tatap-tatapan sama mantan" ucap Raka menaik turunkan alisnya.

"suap-suapan sama sekertaris" jawab Salsa mengikut Raka.

"ntar ada sinetron ftv judulnya kepincut cinta sang mantan digrobak siomay" kekeh Raka.

"yang bakalan ada tuh, sinetron ftv judulnya kepincut cinta sang sekertaris di tong sampah!!" balas Salsa.

---

Salsa sudah berada dikelas yang masih sepi, hanya ada sahabatnya dan beberapa temannya dikelas. Setelah beberapa menit masuklah Raka dkk kedalam kelas menuju bangku yang sudah ada Salsa dkk.

"morning cantik" sapa Devan dengan senyuman.

"sorry kita gak butuh senyum lo" ucap Salsa, Devan mengerucutkan bibirnya.

"nih liat anak conda" ucap Clarissa menunjukan foto anak conda di handphone-nya.

"kenapa emang?" tanya Devan.

"gue heran kenapa anak conda yang terkenal bukan mama conda?" tanya Felysia seolah berpikir.

"mama conda bisa punya beberapa anak sekali hamil?" kini Salsa yang bertanya.

"mungkin seribu conda" jawab Clarissa.

"maksudnya apaan sih!" tanya Raka karna sudah pusing dengan topik conda.

"seru tuh pas ketemu om conda sama tante conda, langsung ludes uangnya dimintain oleh mereka" Felysia mulai menghayal.

"kesian papa conda, kerjanya harus ekstra" ucap Salsa.

"iya ya! gimana kalau perusahaan conda bangkrut?" tanya Felysia.

"kalian bicara tentang apa sih ciwik-ciwik, gue gak ngerti sumpah" ucap Galen mengacak rambutnya frustasi

"gampang tinggal bobol bank conda aja kok susah amat" jawab Clarissa santai.

"ntar masuk penjara conda gimana?" tanya Salsa.

Yang bisa dilakukan Raka dkk hanya menatap heran kearah Salsa dkk, kemana mereka menyimpan otaknya hari ini? sehingga pembicaraan unfaedah yang menjadi topik mereka.

Salsaka [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang