10.Angkasa Dirgantara

55 2 0
                                    

"Selamat pagi anak anak, hari ini saya akan bla bla bal bla bla...

Langit mengajar di kelas melodi senin ini, melodi tidak memperhatikan, pasalnya dia malas saja kalau langit yang mengajar, jadi tidak fokus sama pelajaranya, fokusnya malah ke yang ngajar.

"Lodi!!" Panggil riska.

"Iya?!" Tanya melodi.

"Dicariin kak Angkasa!!" Ujar riska.

"Mana?!"

"Di depan kelas tuh!!" Ujar riska.

Melodi lalu bangkit dari duduknya.

"Pak, saya permisi sebentar ada urusan!!" Ujar melodi pada langit.

"Ya silahkan!!" Ujar langit, melodi keluar kelas menemui angkasa, sedangkan langit dia hanya memandangi melodi dan angkasa sekali sekali.

********

MELODI POV.

"Kenapa kak nyariin?!" Tanya gw

"Lo anak eskul basket kan?!" Tanya angkasa.

"Iya gw, kenapa?!" Tanya gw.

"Bisa bicara sebentar?!" Tanya angkasa.

"Langsung aja kak!!" Ujar gw.

"Gw minta bantuan lo!!" Ujar angkasa.

"Bantuan apa?!" Tanya gw bingung.

"Gw mau lo bantuin gw, ngedata anak anak basket!!" Ujar angkasa.

"Owh ok kak, sekarang ya?!" Tanya gw.

"Ya sekarang!!" Ujar angkasa.

"Hmm...jam istirahat aja gimana, soalnya gw lagi ada mapel matik nih nanggung!!" Ujar gw.

"Yaudah, istirahat gw tunggu lo!!" Ujar angkasa. Lalu pergi berlalu meninggalkan gw.

*********

"Kak angkasa udh kek kenal aja ke gw, ishh...dingin gitu juga, ga yakin gw kalo dia baik!!" Gumam melodi mencebik dan menatap punggung angkasa yang menjauh.

Melodi lalu kembali masuk ke dalam kelas dan duduk di bangkunya, dia memasang wajah sebal dan mencorat coret bukunya.

Langit yang melihat itu mengernyitkan alisnya bingung.

"Melodi?!"

"Apa?!"

"Kenapa coret coret buku, kenapa tidak mengerjakan tugas?!"

"Abisnya ya, gw ga nyangka aja kak angkasa itu nyamperin gw  ga yakin gw kalo dia beneran nyamperin gw, huh..gw ga mim....

Melodi terjengkat kaget, dia menegakan badanya, dia tak sadar telah berbicara ngelantur, dan parahnya yang diajak bicara itu langit.

Seluruh teman sekelas melodi tertawa akan sikap melodi.

"Pak maaf pak, saya kira bapak riska, duhh...maaf ya!!" Ujar melodi merasa malu, langit menatapnya dingin dan tak berniat untuk menjawab.

"Duhh...marah dah tuh pak guru, lagian ngapain sih gw mikirin angkasa astagaa!!" Gumam melodi sangat kecil.

*******

Bel istirahat angkasa benar benar menunggu melodi di depan kelasnya, sehingga mengundang banyak pasang mata mengikuti kedua primadona sekolah tersebut.

"Kak, ini bentaran aja kan?!" Tanya melodi.

"Iya bentar aja kok!!"ujar angkasa tersenyum, melodi diam mematung, selama bersekolah di sini, baru pertama kali melodi melihat senyum angkasa, duh rasa rasa tuh senyum manis banget.

"Ekhmm, permisi, jangan di depan pintu  kalian menghalangi jalan!!" Ujar langit dingin.

"Maaf pak, yaudah kak ayok!!" Ujar melodi menarik siku angkasa menjauh dari depan kelasnya, lalu mengajaknya ke ruangan basket.

Langit heran, melodi itu tidak peka atau bagaimana.

*******

MELODI POV.

"Yaudah kak angkasa  jadi ini kita ngapain sekarang, ngedata doang kan?!" Tanya gw.

"Ya  lo ambil buku pendataanya itu, trus bantuin gw absenin nama namanya!!" Ujar kak angkasa.

"Kenapa mesti gw sih kak, kan ad atuh anak lain yang.....

"Diem!" Desis kak angkasa, gw langsung diem  takut takut kak angkasa malah marah sama gw kan ga lucu banget gw dimarahin.

Akhirnya gw bantuin kak angkasa buat bikin absen absen gitu yang gw sendiri ga ngerti, ya gw sih bantu bantu aja.

35 menit kemudian.

"Kak gw masuk kelas ya, pelajaran bu murni sekarang!!" Ujar gw.

"Bu murni ga masuk jadi kelas lo jam kos!!" Ujar kak angkasa.

"Huh, bagus lah kalo gitu, jadi sekarang udh selesai kan?!" Tanya gw.

"Udh, lo kan ga dapet istirahat  gimana kalo makan bareng gw aja sekalian gw juga mau ke kantin!!" Ujar angkasa.

"Boleh aja, ayok!!" Ujar gw.

Gw sama kak angkasa jalan ke kantin barengan sambil sesekali ngobrol ngobrol ga jelas gitu  ketawa lah, pokoknya ya gitu.

Sampe kantin angkasa mesen makanan buat gw dan dia, dia mesen nasi goreng juga es teh buat gw.

"Btw makasih udh bantuin gw!!" Ujar kak angkasa.

"Sans aja kak!!" Ujar gw.

"Hmm nada itu kaka lo ya?!" Tanya kak angkasa.

"Ya, kenapa?!" Tanya gw.

"Serem tau, gw sekelas sama dia, dia sempurna, cuman ya dia terlalu galak dan pendiem, dingin pula!!" Ujar kak angkasa.

"Nggak lah kak, ama gw biasa aja, kak nada emang gitu!!" Ujar gw.

"Melodi dari sebuah nada!!" Gumam kak angkasa yang bikin gw bingung.

"Itu yang sering gw kaitkan sama kalian berdua, melodi itu seakan akan bergantung dengan nada, melodi yang dihasilkan dari nada!!" Ujar kak angkasa.

"Trus apa hubunganya sama gw dan kak nada?!" Tanya gw bingung.

"Lo itu bagaikan melodi, yang keluar dari nada, setiap bunyi yang dikeluarkan nada, diikuti oleh melodi, ngerti kan?!" Ujar kak angkasa.

"Ngerti kak ngerti!!" Ujar gw.

"Ya gitu  yaudah deh makan, jan ngomong!!" Ujar kak angkasa.

Kak angkasa ini ya..sifatnya sesuai mood, kalo mood nya bagus ya baik, kalo mood nya jelek ya galak, huh..kalo kaya gini gw susah menyesuaikan diri.

"Hmm..kak, gw udh selesai dluan ya?!"ujar gw.

"Tungguin gw dlu ck, masa lo mau tinggal gw!!" Cebiknya, gw langsung duduk lagi.

"Besok lo free ga?!" Tanya kak angkasa.

"Free sih, ga ada kegiatan sepulang sekolah!!" Ujar gw.

"Bisa temenin gw bentar, mau ngambil baju kostim basket!!" Ujar kak angkasa.

"Tapi kan masih banyak anggota lain....

"Gw maunya sama lo!!" Ujar kak angkasa dingin yang bikin gw langsung kicep.

"Yauda kak yaudah, besok jam berapa?!" Tanya gw.

"Pulang sekolah ya!!" Ujar kak angkasa.

"Langsung?!" Tanya gw.

"Ya langsung!!" Ujar kak angkasa.

Setelah kak angkasa selesai makan, gw dianter ke kelas sama kak angkasa, padahal gw udh bilang ga ush.

"Belajar yang bener!!" Ujar kak angkasa ngusuk ngusuk pucuk kepala gw.

"Ya kak, makasih!!" Ujar gw.

"Yaudah gw pergi dlu ya!" Ujar kak angkasa senyum ke gw truz dia pergi ke kelasnya yang gak jauh dari kelas gw.

"Perhatian banget deh kak angkasa"

***********

My Teacher My LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang