Kim Seungmin

1.4K 103 12
                                    

.
.
.
.
.
Sahabat bisa jadi Cinta
.
.
.
.
.

Hai nama aku Y/n. Aku kenalin sahabat aku nih, Somi, Yuna, Felix dan Seungmin. Kita sudah temenan dari kelas 1 SD sampai sekarang SMA kelas 2. Kita selalu sekolah di tempat yang sama, mungkin IQ kita sama kali ya?
O iya gue punya orang yang gue sukain satu di antara mereka, yaitu Seungmin. Anaknya itu cool, cuek, pintar dan tinggi. Aku tertarik dengan kepribadiannya yang cuek dan pendiem. Dia dapat menarik perhatian cewek dengan sifatnya itu. SAAIIIDDD...!!!
Oh, BTW.. Aku suka sama dia itu dari kelas 1 SMP. Tapi aku nggak berani ngomong. Soalnya aku takut ditolak Seungmin. Terus persahabatan kita jadi hancur dan hilang satu per satu.

******

Suatu hari saat aku lagi sendiri di rumah, entah saat aku baru bangun tidur siang, kok rumah aku jadi sepi. Ya udah aku mandi dan siap siap, nggak tau tujuan gue mau keluar itu kemana? Aku Chat aja teman-teman aku. Tapi apa yang terjadi? Mereka semua nggak ada yang balas, OMG...!!! Tapi ada satu Pesan terakhir, aku kirain dari operator atau pesan 'mama minta pulsa' atau apa gitu, ternyata bukan! Itu dari Seungmin my bebeb muach-muach (kaya gitu sich yang dikatain teman-teman aku waktu ketemu atau ngapain sama orang yang mereka suka. Jadi aku cuman ikut-ikutan.) Aku nggak nyangka...

Seungmin ♥

You
Lagi nganggur nggak?

Seungmin
Nggak, knp?

You
Keluar yuk!!!? Cari pemandangan gitu atau ngapain kek!?

Dengan memberanikan diri aku ngajak dia keluar

Seungmin
Ya udah, ama anak anak nggak?

You
Nggak, cuman kita doang!!! Anak-anak aku Chat nggak ada yang bales.

Seungmin
O, ya udah...

Read....

'YES' ucap aku dalam hati. Karena sudah bisa ngajak Seungmin keluar cuma berduaan. Soalnya, kita nggak pernah keluar sendiri-sendiri kaya gini, kecuali ada acara. Entah kenapa menurutku hari ini nggak kaya biasanya anak-anak ngilang dengan misterius dan orangtuaku ngilang. Udah deh aku nggak mikirin.

Akhirnya Seungmin datang juga. Setelah aku nunggu dia selam 15 menit. Dia datang dengan memakai kemeja kotak-kotak hijau gelap, dengan lengan dicincing selengan. Dia ganteng banget...!!! sampai mata ini tak bisa diajak kompromi untuk diajak berkedip. Lalu...

"Hey kenapa kamu ngeliatin aku kaya gitu? Ayo berangkat! Nanti keburu malem lo..!"

"I... iya, ayo berangkat!!!" Jawab aku dengan terbata-bata karena kaget,

"Emang kita mau kemana sich?" Tanya Seungmin,

"Gimana kalo ke taman kota? Asyik tuh klo malem minggu kan? Pasti disana rame dan meriah!!?"

"Ya udah ayo!! Apa sich yang nggak buat sahabat aku!?" Sambil ngusek-ngusek rambut aku. Jadi malu deh aku digituin.

*****

Sampai sana kita langsung nemuin lautan pedagang dan manusia yang sedang menikmati indahnya malam minggu.

"Eh, itu jajanan kesukaan kita semua kan? Rambut nenek?" (tapi bukan rambut nenek yang beneran lo ya..!!!)

spontan aku ceplos kaya gitu. Soalnya jajanan kaya gitu sudah langka di pasaran. Lestarikan jajanan tradisional ya friend!

"Iya, beli yuk!" jawab Seungmin gembira,

"Ayo!!"

Kita pun tenggelam dalam susana malam minggu yang romantis ini. Aku nggak nyangka akan terjadi kejadian kaya gini.

"duch.... aku capek nih!! Jalan terus, udah ya kita berhenti disini?!" Ajak Seungmin.

Kita pun berhenti di sebuah kursi taman yang sepi dari keramaian.

"Iya, aku juga capek! Tapi asyik kan?" jawab aku,

"Iya, jadi keinget masa lalu waktu kita semua disini.."kenang Seungmin pada masa lalu kecilan kita semua, saat keluarga kita piknik bersama.

"Iya.." jawab aku,

Sekejap kita diam dalam suara malam. Entah apa yang ada di pikiran Seungmin saat diam seperti ini. Seperti sedang ada yang di pikirkan. Pasti itu penting! Aku jadi berdebar-debar. Aku sudah nggak tahan lagi nahan rasa ini ke dia.

"Eh.!" Kita mengucapkan dengan bersama-sama,

"Mau ngomong apa?" saut aku,

"Nggak, kamu dulu aja!" jawab Seungmin mengalah,

"Nggak kamu aja, aku nggak begitu penting kok!"

"Emmmm.... a..a..aku sayang banget sama kamu!!!!" Sahut Seungmin dengan terbata-bata. jantungku langsung berdegup kencang, karena nggak nyangka dengan apa yang dikatakan Seungmin barusan.

"HAAH? Kamu beneran bilang gitu? Ini bukan mimpi indahku yang biasa aku alamin tiap malam kan?" jawabku tak menyangka

"Beneran Y/n! Aku suka sama kamu itu dari kelas 1 SMP. Aku takut ngungkapin ini ke kamu. Aku takut kalo nanti kamu nolak aku dan persahabatan kita jadi hancur dan hilang satu persatu. Aku nggak mau kita berpisah karena hal yang sepele dan karena individu. Kamu mau kan dan nerima aku jadi pacar kamu kan?" jelas Seungmin panjang lebar,

"Aku juga sama kaya kamu. Aku nggak mau kita berpisah karena hal ini. Aku juga udah lama memendam rasa ini ke kamu"

Kita pun berpelukan. Hmmm.... lega akhirnya bisa ngungkapin perasaan yang udah lama mengganjal di hati.

Tiba-tiba suara yang hening berubah total menjadi suasana yang indah dan terang. Seruan gembira datang dari belakang menghampiri kita. Ternyata semua ini telah direncanain oleh mereka termasuk Seungmin. Hmmm.... semuanya senang kita bisa jadian. Ternyata mereka semua sudah tau dari Seungmin, karena Seungmin suka curhat ke mereka terutama curhat ke Felix.

Malam yang indah. Itulah hal yang tak pernah diungkapkan dapat terwujud. Karena orang yang kita angggap tak peduli dengan kita ternyata menyimpan hal yang sama.







.
.
.
.
.
END
.
.
.
.
.

^
Jangan lupa Vote and Comment
^

Mianhe Typo bertebaran 🙏
↓ Tolong tinggalkan jejak kalian ❤

IMAGINE: Straykids ✖ YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang