OXYGEN The Series [Terjemahan Bahasa Indonesia]

3.

Aku ga bisa berhenti terjemahin ini karna saking unyunya mereka, ya Tuhan padahal 'Theory Of Love' masih 25 bab belum selesai edit.
( ꈍᴗꈍ) This is Bad

8:00 pagi

"Ai'Gui! Kenapa kamu ada di sini?"  Suara nyaring Ray dapat terdengar saat ia berteriak dari jauh sampai ke pintu masuk auditorium yang membuat semua orang berpaling untuk melihatnya.  Aku sangat malu dan bergegas berjalan kepadanya sebelum dia berteriak lagi.

"Hari ini, kafe tutup. Aku datang untuk membantu."

"Hah? Dalam empat tahun ini, baru hari ini kudengar kau menutup kafe. Pasti ada alasan khusus."  Dia terdengar seperti mengolok-olok ku sampai aku harus mendorong kepalanya untuk menunjukkan bahwa aku tidak menyukainya.

"Aku tidak bisa datang untuk melihat para junior?"

"Jadi ... kamu datang untuk menemui junior dari fakultasmu? Atau datang untuk melihat anak itu dari Departemen Musik?"

"Apakah kamu ingin aku memukulmu dengan kakiku?"

Ray tertawa sebelum melarikan diri ke auditorium begitu aku selesai berbicara.

Aku hanya bisa menghela nafas lalu berjalan ke auditorium.  Tag untuk tahun kedua dan tahun ketiga digantung.  Dan staf lain sedang mengatur dan mengatur secara aktif untuk acara nanti.  Ketika aku melihat junior dari Fakultas Teknik yang aku kenal, mereka berbalik untuk menyambutku. 

Sekelompok orang yang sibuk mengatur juga berpaling untuk melihat, itu membuat aku berpikir ini tidak benar. (Maksudnya Gui situasinya kurang pas, mereka mungkin lagi sibuk)

Jadi aku harus pergi dari sana dan pergi untuk menemukan Ray yang sedang berbicara dengan Gun tidak jauh dari tempatku.

"Apakah ada yang bisa aku bantu?"  Aku menyapa Gin.  Sebelum acara dimulai, aku berkeliling untuk menemui seorang teman baikkubyang tampak sangat serius.

"Hanya melihat sekeliling memeriksa. Sisanya akan tergantung pada kemampuan junior."  Gin berbalik untuk melihat sekeliling auditorium untuk memeriksa sekali lagi.  "

"Hanya satu masalah yang tersisa."

"Apa itu?"

Ray menghela napas sebelum memanggil seseorang di telepon lagi tanpa henti dengan ekspresi serius di wajahnya.

"Anu, P'Gui ini ....." Gin menoleh untuk mengangguk pada Ai'Ray mengatakan bahwa dia akan menjelaskan masalahnya sendiri. 

"Toko bunga baru saja menelepon mengatakan bahwa mereka memiliki masalah sehingga mereka tidak dapat memberikan bunga."

"Bunga?"?"

"Itu akan digunakan untuk Pemilihan terpopuler. Uang dari penjualan bunga akan menjadi penghasilan utama yang langsung diberikan kepada OSIS. Sekarang P'Ray sangat frustrasi." (Jadi inget P'Pha beli 99 bunga mawar buat Wayo (｡ﾉω＼｡))

Aku langsung mengangguk.  Ray adalah anggota OSIS, tampaknya itu adalah posisi yang masuk akal untuk frustrasi ketika menghadapi masalah di hari yang sebenarnya.

"Mereka bilang punya masalah transportasi."  Ray berkata tanpa mengalihkan pandangan dari layar ponselnya,

"Kita harus menemukan seseorang untuk melakukan pengiriman sendiri. Tapi masalahnya adalah lokasi toko bunga jauh.  Dan kita akan mulai menjual mulai jam tiga.  Saya tidak dapat menemukan siapa pun sekarang. "