06

634 43 3
                                    

Vote yaaa...^_^
Terimakasih karena mau vote dan baca cerita aku.
Kalau kalian mauu komentarin cerita ini dengang sweet coment yaaa :)
Selamat membaca.......

"Waaah ayah sama Ibu mau masuk rumah"Kata Yeri sambil terus memperhatikan ayah dan ibunya dari jendela dan ketika Yeri melihat ayahnya akan memegang gagang pintu Yeri pun selesai mengintip dan dengan cepat berdiri tepat didepan pintu namun agak jauh karena dia akan bersiap memeluk kedua orang tuannya.
Hal itu sering dilakukan Yeri dari kecil ketika orang tuannya pulang kerja cepat.

"Kami pulang"Kata ayah dan ibu Yeri kompak sambil membuka pintu.

"Ayah,ibu..."Kata Yeri senang yang langsung berlari kecil kemudian memeluk kedua orang tuannya dan dibalas oleh kedua orang tuannya dengan pelukan yang hangat.

Seketika perasaan tegang Yeri langsung hilang karena dia percaya kalau orang tuanya akan mengizinkannya untuk ikut audisi dan menjadi trainee di SMentertainment.

"Waah Yeri ternyata masih sama kayak dulu yaaa,kalau misalnya Ibu sama Ayah pulang cepat pasti pas masuk rumah langsung di peluk sama kamu"Kata Ibu Yeri lalu mencium jidat Yeri.

"He he hee"Kata Yeri sambil tertawa malu,kemudian terlebih dulu melepaskan pelukannya.

"Yaudah,Ayah sama Ibu mau istirahat dulu yaaa,soalnya agak capek"Kata Ayah Yeri kemudian mengelus kepala Yeri.

"Hmmm"Kata Yeri sambil menganggukan kepalanya dan tersenyum.

*****

07.35 waktu makan malam di keluarga Yeri.
Selama makan tidak hening karena Yeri dan kedua orang tuanya asik bercerita hal hal konyol dan lucu,apalagi ayah Yeri yang sangat jago melawak sudah seperti pelawak prefesional.

"Hahaha ayah lucu deeh"Kata Yeri sambil tertawa terbahak bahak dan suara besar karena cerita lucu dan konyol yang diceritakan ayahnya.

"Hahaha"Kata Ibu Yeri sambil tertawa tebahak bahak tapi tidak dengan suara yang besar seperti Yeri.
"Yaudah ayo makan dulu jangan kebanyakan ketawa,ingat berlebihan itu nggak baik lo.Ini juga entar nasinya nggak habis habis.Ayo makan lagi"Kata Ibu Yeri dengan nada sabar.

"Siaap bu"Kata Yeri dan ayahnya sambil mengajukan jempol dan tersenyuk kemudian melanjutkan makannya dengan keadaan hening.

Saat makanan Yeri sudah habis dia lalu meminum air putih di gelas kacannya.
Yeri pun teringat sesuatu.

Kalau dia harus meminta izin kepada kedua orang untuk ikut audisi SMentertainment.
Dia lalu melamun dan memikirkannya apakah dia harus mengatkannya sekarang,karena dia takut kalau orang tuannya tidak setuju.

"Waaah,aku belum minta izin sama ayah dan Ibu,apa aku harus bilang sekarang yaa..?.
Aku juga takut kalau misalnnya orangtuaku marah enggak izinin aku.Eeeh..tapi aku yakin pasti ayah sama Ibu ngizinin aku.
Kalau gitu aku bilangnya nanti aja pas lagi nonton TV"Batin Yeri.

"Yeri"Tegur Ibu Yeri yang melihat Yeri melamun.
Yeri pun terkejut.

"Iy iya"Kata Yeri terkejut.

"Kau kenapa melamun..?"Tanya Ayah Yeri.

"Oooh tidak apa apa hehehe"Kata Yeri sambil tertawa.

*****
Sekarang kedua orang tua Yeri sedang nonton TV di ruang keluarga yang luas.

Yeri pun datang sambil membawa HP nya kemudian duduk di sofa sebelah sofa ayah dan ibunnya yang sedang duduk bersama.

Yeri masih ragu untuk minta izin kepada orang tuannya.
Yeri lalu membuka HP nya dan membuka perpesanan setelah itu menekan kontak bertuliskan Joy
dan memulain SMS

Chat Yeri dan Joy:
Yeri:P
Yeri:Joy

Iya:Joy

Yeri:Kamu sudah meminta izin pada orang tuamu

Sudah ^_^:Joy
Kalau kau..?:Joy

Yeri:Belum.
Joy waktu kau meminta izin.
Apakah orang tuamu marah...?

Yeri kau harus berani dan yakin.Waktu aku minta izin, orang tuaku tidak marah.Justru mereka mengizinkan dan mendukungku juga.Aku lega banget deeh.:Joy
Ayo Yeri kau pasti bisa ^_^:Joy

Yeri:Terimakasih Joy,sepertinya aku mulai berani untuk mencoba mengatakannya.

Iya.
Ayo Yeri yang semangat,mudah mudahan kau mendapatkan izin.
Nanti jika kau diizinkan,beritahu aku yaa:Joy

Yeri:Iya

Yeri pun mematikan ponselnya.
Kemudian menarik napasnya dari hidung dengan perlahan kemudian mengeluarkannya dari mulut dengan perlahan.

"Ayah,Ibu aku mau bicara"Kata Yeri serius.

"Hmmm,Apa..?"Kata Ayah dan Ibu Yeri kompak sambil melihat ke arah Yeri.

"Ak aku"Kata Yeri yang belum selesai bicara kemudian dia menarik napasnnya perlahan dan menghembuskannya dengan perlahan.

Sedangkan muka Ayah dan Ibu Yeri sudah sangat serius dengan mata yang bulat dan juga mereka sangat penasarn Yeri akan membicarakan apa karena dia terlihat sangat serius.

"Aku mau minta izin ikut audisi SMentertainmend sama jadi trainee di situ.Aku mau jadi idol"Kata Yeri agak cepat dan dengan suara keras.

"Haaah"Mulut orang tua Yeri melongo ternyata hal itu yang akan dikatakan Yeri.

"Apakah boleh?"Kata Yeri dengan suara pelan namun masih bisa didengar oleh kedua orang tuannya.

Orang tua Yeri saling lihat satu sama lain dan Ibu Yeri seperti membisikan sesuatu kepada Ayah Yeri,dan Ayah Yeri juga membalas bisikan Ibu Yeri.
Entah apa yang dibisikan sampai Yeri tidak bisa mendengarnya.
Kedua orang tua Yeri kemudian melihat kearah Yeri dengan ekspresi serius.

"Jadi,apakah boleh?"Tanya Yeri sedikit takut dengan suara pelan namun masih bisa didengar oleh kedua orang tuannya.

"Hmmm...Enggak boleh"Kata Ibu dan ayah Yeri kompak dengan tegas.

Yeri yang mendengar itu langsung kecewa dan menundukan kepalanya.Rasannya ia ingin menangis.

"Tentu saja boleh"Kata kedua orang tua Yeri kompak dengan nada riang.

"Haah...apa"Kata Yeri untuk memastikan apa yang didengarnya itu tidak salah.

"Boleh"Kata ayah dan Ibu Yeri kompak.

"Waaah....yeeeey.Makasih ayah,Ibu"Kata Yeri senang,ia kemudian memeluk kedua orang tuannya dengan mata yang berkaca kaca karena tadi ia hampir saja menangis saat mendengar orang tuanya melarangnya untuk ikut audisi.

Kedua orang tua Yeri juga ikut memeluk Yeri.

Vote yaaa....
Makasih karena mau membaca dan juga men vote cerita aku :)

New sister Red velvet memberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang