"Kita kerumah mama"
Bella mengangguk pelan, segera beranjak dari tempat ter-pw nya yaitu; kasur kingsize nya itu.
Mereka keluar kamar dan bergegas keluar.
Bella langsung melangkahkan kakinya ke halaman depan dan duduk manis duluan di mobil Gio."Kok lama sih!" gerutunya.
Gio keluar dengan menenteng tas hitam milik Vanya dan disusul Vanya yang sedang merapikan rambutnya itu.
Ada perasaan tak enak menyeruak di dalam hati Bella. Oh tuhan, apa ini cemburu? batinnya.
Tapi, apa pantes gue cemburu sama adik ipar gue sendiri? batinnya berteriak.
Bella menatap keduanya yang sama-sama dengan ekspresi datar itu.
"Nih tas lo!"
Sepanjang perjalanan hanya alunan musik radio yang berkicau. Bella yang merasa bosan pun mengalihkan pandangannya ke Gio.
"Pinjem hape kamu dong!"
Gio terlihat memikirkan sesuatu dan meraba kantung celananya itu ,"Aku taruh dimana ya?"
"Nih!"
Bella menoleh saat Vanya menyodorkan ponsel hitam milik Gio yang berlogo apple itu.
"Kok di lo Van?"
"Gio nitip tadi!"
Gio menepuk jidatnya, "Lupa!"
Vanya terkekeh pelan, "Santai! untung gak gue buang ke tong sampah tadi!"
Bella hanya memperhatikan keduanya, ada satu pertanyaan yang membuat Bella bingung.
'Mereka sudah baikan?'
Bella hanya mengalihkan pikirannya yang berkecamuk itu dan memainkan ponsel Gio.
Bella mempotret Gio yang sedang nyetir dan dirinya bersama Gio.
"Eh Gi! mampir dulu ke supermarket! Beliin mama apa gitu?"
Gio hanya diam nampak menimbang-nimbang perkataan Vanya. "Oke"
Mereka sampai di supermarket yang dekat dengan rumah mama Elle itu. Bella berjalan di sebelah Gio dan Vanya yang sudah duluan melangkahkan kakinya masuk ke supermarket itu.
"Kita masak sup asparagus yuk Bel!"
"Boleh tuh! Kamu suka sup kan?" tanya Bella menghadap Gio yang sedang merangkulnya itu.
Gio menggeleng, membuat Bella cemberut. Namun, tak lama kemudian ia tersenyum manis dan mengangguk.
"Aduh!"
Bella dan Gio menoleh kearah sumber suara,
"Hati-hati dong lo!"
"Ya maaf! Lagian lo main hape sambil berdi-ri"
"Lah Zio?!" pekik Vanya kaget
Zio langsung membantu Vanya berdiri, "Van- lo sama? Bella? Abang?!"
"Iya, kita mau kerumah. Lah lo ngapain disini?" tanya Gio.
"Gue mah cari minuman kaleng." ucap Zio sekenanya
Bella dan Vanya hanya mengangguk ria.
"Hmm Van? lo ikut kerumah?" tanya Zio tak enak karena ia sudah tau apa yang terjadi antara mamanya dan papanya. Lebih tepatnya antara papanya dan mama Vanya.
"Iya. Santuy elah"
Bella dan Gio hanya terkekeh pelan mendengar Zio yang tak enak dan dibalas Vanya dengan nada santainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG MARRIAGE
Roman d'amourCerita Bella dan Gio sepasang most wanted sekolah yang terpaksa menerima perjodohan yang diajukan kedua orang tuanya. Gio yang dingin dan semena-mena, namun sebaliknya Bella yang menghargai dan menghormati Gio yang berstatus sebagai suaminya. ‼️HIGH...