Disiden

sepi

Aku ini orang suram
Sementara kau orang yang suka menyebar senyum
Aku tidak mengenal banyak orang
Tapi kau, banyak orang yang mengenalmu
Aku merasa sepi untuk hari ini
Tidak
Yang benar, sepanjang hari
Kedengarannya sangat menyedihkan

Orang tuaku bilang padaku
Untuk keluar dan mulai bicara
Membuatku bingung
Untuk apa aku keluar?
Siapa yang akan mendengarkanku bicara?
Tidak ada
Orang lain berlalu dari hadapanku
Masa penuh kebohongan itu terlalu menyakitkan
Aku dan mereka tidak pernah bersama lagi

Aku layaknya paus di lautan dalam dan sunyi
Tapi aku berkali lipat sangat menyedihkan
Suaraku akan redam oleh suara bising lain, secara harfiah
Aku memang suka sendiri
Orang tuaku bilang lagi padaku
Untuk pergi dari rumah
Aku belum mampu hidup tanpa bantuan orang lain
Ini terlihat sangat basa-basi padaku
Aku ingin mandiri
Meskipun orang-orang itu menatap remeh padaku
Menganggapku remahan roti

Aku masih berada di dasar
Apa bakatku sembunyiku?
Menyumpahi kalian dengan kata-kata keren
Bagaimana menurutmu?
Akankah aku dapat seorang teman?
Yang benar mengerti kegundahan dan ketidaknormalan jiwa ini?
Terlihat akulah yang sangat pemilih
Maaf ya
Levelku berbeda dari kalian
Aku layaknya Percy di tengah lautan Anak Bumi
Aku bukanlah kalian
Kalian juga bukanlah aku
Baiklah aku akan segera pergi