My New Family

Setibanya ditempat mang soleh tukang bakso langganannya, Ayuri dan Jeno langsung duduk dimeja yang kosong,ya nama gadis itu Ayuri putri maharani biasa dipanggil ayuri atau yuri.

"Mang soleh bakso nya 2 ya seperti biasa" ucap yuri sembari tersenyum

"siap neng,sebentar ya neng"

"iya mang"

Jeno yang sedari tadi diem bingung harus gimana dengan sahabatnya satu ini karena begitu yuri sudah main ketempat nya pasti susah untuk membujuknya pulang.

"yur,lu habis ini langsung balik?"tanya jeno memastikan

"hmm,kenapa?"

"ngga papa sih cuma nanya doang"

"oh,eh no menurut lu nih ya gue harus cari keluarga kandung gue ngga sih?" tanya nya

"ya terserah lu sih,kalau lu pengen tau keluarga lu ya lu harus cari mereka" ucap jeno sambil merangkup pipi ayuri

"kenapa tumben banget lu nanyain hal kayak gini?" tanya jeno bingung

"ngga papa sih cuma gue pengen tau aja siapa keluarga gue" ucapnya lirih

Jenopun langsung memegang bahu ayuri "lu coba tanya orang tua lu yang sekarang siapa tau mereka tau kan tentang keluarga kandung lu"

Ayuri menghela nafasnya pelan "gue takut no,gue takut buat mereka kecewa kalau gue tanyain hal itu"

"udah lu yur,kalau lu emang pengen tau lu harus berani tanya sama orang tua lu"

"ya jenong" ucap ayuri sembari tertawa

🐰🐰🐰🐰🐰🐰🐰🐰🐰

Irene yang tengah memainkan ponselnya dibuat kaget dengan kedatangan lalis yang entah nongol dari mana.

"lagi ngapain kak?" tanya lalis sembari duduk disamping irene

"ngga ada,kenapa?"

"kak lu berubah" ucap lalis sarkas

Irene langsung meletakan ponselnya diatas meja dan langsung melihat lalis entah apa yang irene lakukan sampai lalis bisa bilang kalau dia berubah

"lis......"panggil irene lembut

"hmmm"gumam lalis

"ngga ada yang berubah sama gue lis" ucap irene sambil memegang bahu sang adik "gue masih sama,gue masih irene yang sama lis"

"kakak berubah kak" menunduk "kakak sering keluar malam,kakak sering balapan liar,kakak sering ngga pulang,kakak berubah kak,bukan lagi kak irene yang selama ini lalis kenal kak,hikks......lalis kangen kak irene yang dulu kak"ucap lalis sembari menangis

Irene langsung memeluk lalis dengan hangat "maafin gue lis,maaf karna gue udah buat lu ngira kalau gue berubah,tapi ini cara gue buat ngga terluka lagi lis"

"kak please jangan berubah lebih jauh lagi kak"pinta lalis dengan suara terisak

"ya lis ya,tapi untuk sekarang biarkan gue seperti dulu sampai gue bisa hilangin rasa sakit gue" kata irene sambil melepas pelukan nya

"hey udah jangan nangis lagi ya entar gue beliin lu album exo sama blackpink yang terbaru, dan tiket konser exo buat lu sama temen-temen lu ya" ucap irene sembari mengusap air mata lalis dan tersenyum

"kak,tiket konser nya mahal loh kak"

"buat lu ngga ada yang mahal bagi gue lis"

Plak

Lalis langsung memukul kepala irene keras

"sakit bego!" ucap irene sembari memgang kepalanya

"salah sendiri ngabisin duit ngga kira-kira"

"tapi ngga mesti mukul kepala gue juga kan"

"habis kakak ngeselin" ucap lalis sambil belari kekamarnya

"Yah......calista jangan lari lu" kata irene sembari mengejar lalis

Lalis hanya tertawa melihat kakak nya sedang mengejarnya karena lalis sangat merindukan bermain dengan kakaknya yang perlahan menjauh dan dia senang karena hari ini bisa kembali bermain sama irene sang kakak.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Razka yang tiba dirumahnya langsung menghempaskan tubuhnya ditempat tidur nya.

Entah apa yang membuatnya merasa resah hari ini dan itu sangat mengganggu aktivitas nya.

Dia pun langsung mengambil ponsel dan membuka pesan hanya untuk mengecek saja,tapi dia terhenti disebuah pesan yang belum dibalas oleh penerimanya.

-Irene❤-

Hai
Lagi ngapain lu?
Lagi sibuk ya?
Maaf deh kalau gue ganggu
Jangan lupa makan ya
Istirahat yang cukup
Dan besok kita ketemu disekolah ok

Razka langsung meletakan ponsel dan hendak tidur tapi tiba-tiba ada notif yang masuk,sontak razka langsung membuka pesan tersebut

Irene❤
Iya,makasih

Ha?
Ngga salah lu bilang makasih rene
Ini beneran irene kan?

Irene❤
Bukan gue adik nya.

Oh pantes aja
(Read)

Razka langsung meletakan kembali ponselnya diatas nakas tempat tidur nya dan langsung memejamkan matanya.

-TBC-

Ye tau pendekkan ceritanya maklumin aja ya soalnya otak gue lagi ngeblank jadi ngga bisa mikir mau ngetik apaan

Kalau ada typo bertebaran dimana-mana ya maafkan ya

Jangan lupa votment ya ok

🐰🐰🐰🐰🐰