Twice

1.8K 244 34
                                    

'Duo JJ dari girl group dan boy group terkenal tertangkap berkencan.'

Tulis wartawan dispatch. Sepertinya, mereka tidak mau menyebarkan berita itu begitu saja. Agar lebih menarik, mereka sengaja mempermainkan publik agar merasa penasaran dan menebak-nebak siapa dua idol tersebut. terbukti dengan ramainya kolom komentar dengan dugaan netizen.

'Apakah Junmyeon (Suho EXO) x Joohyun (Irene Red Velvet)?'

'sepertinya Jinyoung Got7 x Jisoo Black Pink'

'NCT Jaehyun dan Twice Jihyo?'

'Aku berani bertaruh salah satunya member Twice, (Jeongyeon/Jihyo).'

'Jimin x Jeongyeon'

'Berhenti menebak member BTS, mereka sedang sibuk mempersiapkan comeback.'

Itulah beberapa komentar para netizen dalam artikel yang rilis baru 20 menit itu. Kata kunci JJ menjadi trending di naver. Beberapa nama idol berawalan J memenuhi deretan trending.

Jihyo mendesah mendapat banyak komentar negatif dan opini yang tidak menyutujui artis berkencan. Beberapa bahkan mengatakan jika itu menimpa idol mereka, tak segan akan membully sang kekasih siapapun itu.

Meski begitu, tak semuanya berujar kasar. Ada pula yang menanggapinya dengan baik. Sebagian memberi pendapat secara bijak dan objektif. Dan tak sedikit juga yang mendukung pasangan siapa saja yang akan diberitakan.

Mungkin penggemar sering lupa bahwa idol yang mereka elu-elukan juga manusia. Punya hati dan perasaan yang sama layaknya orang lain. Mereka punya keluarga dan teman. Dunia mereka juga sama. Tak selamanya mereka akan terus menjadi artis.

Penggemar mungkin bisa saja berpindah fandom tanpa merasa bersalah atau diketahui banyak orang. Mereka hanya akan mendapat sangsi berupa cemoohan dari fandom lamanya. Namun, seorang idol? Mereka harus setia setiap waktu mencintai para penggemar. Memenuhi keinginan mereka.

"Eonnie, ayo kita bermain mafia." Ajak Tzuyu. Jihyo meletakkan ponselnya kemudian berjalan mengikuti sang maknae ke ruang tengah. Empat orang member Korea duduk menunggu.

Japan line sore tadi pulang ke Jepang. Kondisi badan dan mental mereka terguncang cukup lama sehingga agensi memutuskan mengistirahatkannya dari hiruk pikuk Korea.

"Tidakkah, kita kekurangan pemain?" Tanya Jihyo.

"Kita bisa bermain dengan satu penduduk, polisi, dokter dan dua mafia game." Ujar Dahyun.

"Aku tidak bisa bermain, aku tak mau tertawa tanpa tiga member lainnya."

"Oh, ayolah! Kau ingin merusak mood kami menjadi lebih hancur?" Sebal Nayeon.

"Pernahkah eonnie berpikir? Mereka sedang terluka di seberang sana dan kita bahagia tertawa-tawa?" geram Jihyo. Mata besarnya melotot marah.

"Kita tidak bisa meyakini apakah mereka juga merasa sedih akan keadaan Twice yang demikian." Balas Nayeon tak kalah garang.

"Hah? Kau tidak melihat ekspresinya kemarin? Wajah murung itu, tangisannya, dan keadaan tubuh mereka. Kurang cukup bukti apa kalau mereka terluka?" Jihyo benar-benar tak percaya dengan pemikiran member kelahiran tahun 1995 itu.

"Sudahlah Jihyo eonnie, kita hanya bermaksud menghibur diri. Tak salah kok, lagipula Sana, Momo dan Mina eonnie pasti akan senang jika kita juga senang." Sela Chaeyoung. Dia bermaksud melerai perdebatan dua sahabat yang biasanya cukup akur itu.

"Pernahkah kalian memikirkan perasaanku juga? Ketakutan, kekhatiran, dan semuanya. Aku ingin kalian menghargai perjuanganku dan saat seperti ini aku tidak bisa untuk terhibur." Ungkap Jihyo akhirnya.

When We Were DatingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang