Mengapa aku menjauh?

307 17 2
                                    

"Yaudah sekarang gini, kamu itu perempuan fat jangan gampang baperan, jangan gampang jatuh hati sama laki-laki, intinya jangan sampai kamu keluar jalur dari komitmen kamu, Jofiisa (jomblo fii sabilillah)" saut kak rama menasihati fatimah.

"Iyaa kak aku paham kok" jawab fatimah sambil mengagukkan kepalanya

Fatimah yang berusaha menjaga hatinya agar tidak tertarik pada siapapun sebelum waktunya. Namun, keadaan membuat dia tak kuasa menahan itu semua.

Malam tiba, fatimah masih tak lupa dengan kejadian tadi pagi waktu sholat dhuha.
Fatimah masih terpikir dan malu sendiri jika satria mendengar perkataan fatimah tadi pagi.

"Gimana nih, si satria itu dengar atau tidak ya apa yang aku bicarakan tadi? Ah tau ahh kok jadi mikirin yang beginian sih astaghfirullah😣 fatimah gak boleh gini fatimah sadar woii sadarr. Tidur ah udah jam 22.00 takutnya bangun kesiangan"

***

Malam berganti pagi
Udara sejuk menyelimuti dunia
Matahari tersipu malu ketika ingin keluar memperlihatkan dirinya.

Wahai makhluk nan lemah lembut "Perempuan"
Jadilah seperti matahari yang selalu menyinari dunia, jika di pandang bisa menundukkan pandangan kaum adam

***

Tiba fatimah di sekolah pada pukul 07.20
Fatimah berjalan sendirian dari pintu gerbang sekolah sampai kelasnya.

Ketika fatimah berjalan menuju kelas tak sengaja fatimah menoleh ke belakang, dan ternyata yang di belakangnya itu si satria yang lagi mengendarai sepeda motornya.

Fatimah langsung mengalihkan pandangannya dari satria.

"Astaghfirullah fatimah, jaga pandangan mu" fatimah ngebatin sambil mengalihkan wajahnya.

Fatimah melangkahkan kakinya dengan cepat menuju kelas karena merasa bersalah dengan diri sendiri sudah memandang satria walaupun tanpa di sengaja.

Fatimah tetap pada pendiriannya tetap pada keistiqomahannya untuk tidak terlalu berlebihan dalam bergaul dengan laki-laki.

Kenapa fatimah tidak terlalu berlebihan dalam bergaul dengan laki-laki?
Sebab fatimah dari kecil tidak pernah ngerasain yang namanya PACARAN sampai dia duduk di bangku SMA ini.

Fatimah juga tau batas-batas pergaulan antara laki-laki dan perempuan, jadi fatimah bisa jaga diri dia sendiri dalam bergaul.

"Tiningggg" bel masuk berbunyi.

Seperti biasanya di sekolah fatimah melakukan rutinitas setiap harinya, yaitu apel pagi.

Setelah apel pagi, fatimah danbteman-temannya berjalan menuju kelas dan lagi-lagi fatimah di ledek dengan nisa, zahra, fitri dan mala.

"Fat fat liat tuh satria" kata fitri sambil tertawa.

"Apaan sih fit, aneh kamu ihh😏" jawab fatimah sambil mengalihkan wajahnya.

"Jangan bohong deh fat, dari luar bisa bohong tapi dari dalam gak bisa bohong" saut mala sambil tetawa.

"Kok jadi aku yang di ledek dari semalam sih hmm😏" ujar fatimah

Fatimah dan teman-temannya masuk ke kelas dan mengikuti belajar mengajar.

"Tiningggg" bel istirshat berbunyi

Fatimah dan teman-tamannya pergi ke musholla untuk melaksanakan sholat dhuha.
Di musholla itu ada satria yang ingin melaksanakan sholat dhuha juga.

Fatimah tak sengaja melihat satria, tetapi setelah satria membalas lihatan fatimah eh malah fatimahnya mengalihkan pandangannya.


Mohon maaf jika ada kata-kata yang salah ataupun kurang tepat😁
Tetap tunggu cerita selanjutnya yaa para pembaca setia🤗🤗
Jangan pelit-pelit kasih vote yah hehe😇

Mengapa Aku MenjauhTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang