Jaehyun POV
Gw pun mulai membuka mata dan menerjapkan mata beberapa kali
Saat merasakan cahaya yang masuk ke dalam retina gw.Lalu gw merenggangkan tubuh gw. Pegal sekali rasanya..
Ketika gw merasakan sadar seutuhnya, gw pun melihat sekeliling yang terlihat sangat asing
Lalu mata gw beralih pada lengan gw yang tersa pegal dan sulit di gerakkan ini.
Ternyata lengan gw dijadikan bantal oleh rara.
Cantiknya- gumam gw saat melihat wajah rara yang tertidur pulas. Bahkan tangan gw mulai mengusap dan sesekali menyingkirkan poninya
"Gghhh"
Terdengar suara lengkuhannya dan tak lama ia mulai menggerakkan badannya.
"Morning" sapa gw lembut. Dan tak lama rara membuka matanya kecil sambil sesekali di kucek dengan tangannya
"Morning kak" balas rara dengan suara beratnya
"Kakak udah daritadi bangunnya?" tanya rara yang mendongakkan kepalanya menatap gw"Nggak, baru aja aku bangun" balas gw yang masih tetap mengusap kepalanya
"Kak, maaf yaa" kata rara dan seketika raut mukanya menjadi sedih.
Astaga, masih aja dibahas.
"Nggak apa-apa sayang. Kan udah aku bilang, aku bakal nungguin kamu siap" balas gw yang mencoba menenangkan dia.
Sebenernya rada kesel sih karena hal kemarin, tapi gw maklum banget karena rara yang belum pernah sama sekali. Jadi gw fikir ya nggak masalah kalo nunggu rara siap melakukan 'itu'. And, gw fikir-fikir rara juga sebenernya menikmati foreplay yang gw kasih kemarin kok. Cuma yaa itu, rasa takutnya rara yang terlalu berlebihan
"Kalo kita ngelakuin sekarang gimana kak?" tanya rara yang terkesan ragu
"Kamu yakin? Emang udah siap? " Tanya gw meyakinkan
"Kalo nggak sekarang mau kapan kak? Kalo nggak di coba bukannya aku akan terus takut yaa" kata rara yang masih menatap gw
"Yaudah kita sarapan aja dulu yuk" ajak gw
"Kok sarapan kak?" tanya rara dengan nada heran
"Iya, kita sarapan aja dulu. Biar mainnya lama, kasian nanti kamunya kalo nggk makan kelaperan di tengah jalan kan gak enak" gurau gw
"Kakak ih otanya mesum" balas rara sedikit teriak lalu beranjak cepat dari yang semula tiduran hingga berlalu ke kamar mandi dengan cepat
Jaehyun end POV
🐴🐴🐴🐴🐴
Rara POV
*warning 18+*
TOLONG BIJAK DALAM MEMBACASetelah selesai sarapan, kami kembali lagi ke kamar hotel. Gw pun langsung meninggalkan kak jaehyun ke kamar mandi. Mempersiapkan segala sesuatu yang harus gw persiapkan.
Semalam, gw bener-bener nggak bisa tertidur karena terus dihantui rasa bersalah gw pada kak jaehyun. Gw juga bingung harus berbuat apa. Biasanya, dikala gw sedang kebingungan, gw selalu bertanya segala hal kepada kak taeil. Tapi kalo urusan ini, gw gak yakin mau nanya ke kak taeil.Aha, seketika gw mendapatkan pencerahan. Dengan perasaan senang, gw pun mengambil ponsel dengan sangat perlahan -takut-takut membangunkan kak jaehyun yng sudah terlelap- . Setelah ponsel tersebut sudah berada di tangan gw, gw pun bergegas membuka sebuah aplikasi pencarian dan mengetik 'persiapan sebelum melakukan hubungan intim bagi pengantin baru'. Senyum pun semakin mengembang tak kala gw melihat beberapa pilihan web yang akan gw kunjungi sebagai referensi. Tapi, senyum gw memudar tak kala membuka satu web. Sebegitu rumitnya kah? Emang akan terasa sakit? - fikir gw sudah tak karuan. Tapi jika terus begini, mau sampai kapan gw takut akan hal 'itu'. Kasian kak jaehyun tak dapat menyalurkan nafsu biologisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] Family with you - Jaehyun✔
FanfictionCOMPLETED Squel of 'single daddy - jung jaehyun' *disarankan membaca book sebelumnya dahulu* kehidupan lee raina setelah menjadi seorang istri dari jung jaehyun sekaligus ibu sambung dari jung jaera. First = 31 juli 2019 Last = 26 Agustus 2020 PERHA...