LORD || KIM SOWON

9.

Sowon masih menatap taeyong tak percaya, mengapa hatinya menjadi hangat ketika taeyong hadir

Rasanya sowon ingin sekali memeluknya, namun dengan cepat sowon menggelengkan kepalanya

"ayo kita pergi dari sini"kata taeyong lembut

Kemana nada sinis, tajam, dan dingin itu,tatapannya yang tajam, dan mengisyaratkan benci, kemana semua itu

Saat sowon masih menatap taeyong, tubuh sowon tiba tiba tertarik sesuatu dan seketika dia sudah berada di pelukan minhyuk

"brengsek, kembalikan queenku"gertak taeyong saat melihat miliknya di peluk mesra oleh musuh bebuyutan nya

"selamat datang lord taeyong haha aku kira kau tidak akan datang, padahal aku sedang menyiapkan pesta pengangkatan queen disini"kata minhyuk santai

Kim minhyuk adalah seorang lord, sama seperti taeyong, minhyuk adalah turunan ke 2 dari darah bamgsawan terkuat

Hanya sisa taeyong dan minhyuk lah yang terkuat di masa sekarang, minhyuk selalu mencari cara agat taeyong mati, dan dialah yg menjadi lord terkuat di bumi ini

"kim minhyuk sialan, dia sudah menjadi milikku bodoh"kata taeyong, minhyuk hanya mengangkat bahunya acuh

"sejak kapan kau mengakuinya, aku dengar kau menikahinya hanya karna ingin membalaskan dendam ayahnya, lalu mengapa sekarang kau mengakuinya, sangat aneh"kata minhyuk meremehkan

Taeyong mengepalkan tangannya kuat, sampai pai tangannya berdarah karna tusukam kuku jarinya sendiri

Sowon yang melihat itu langsung berusaha melepaskan tangannya dari cengkraman tangan minhyuk

"lord"lirih sowon, tatapan sowon masih mengarah pada tangan taeyong yang trs mengalirkan darah

"aku akan melepaskan queenmu, asalkan, kau yang menerima siksaan itu, jik tidak queen mu yang berada disana"kata minhyuk sambil menunjuk ruang penyiksaan

"baik, asalkan kau melepaskannya"kata taeyong

"tidk, jangan, aku mohon, aku saja"kata sowon

"wah wah, drama yang sungguh indah, ada apa ini, apa kau juga sudah mencintai lord mu hah"kata minhyuk sambil menarik rambut sowon

Sowon menangis ,rasanya sakit, perih dan panas

"lepas"lirih sowon, dengan kasar minhyuk melepas rambut sowon dan mengikatnya di kursi ruang makan, sowon di ikat menghadap ke arah ruang penyiksaan

Disana sudah ada taeyong yang di ikat oleh rantai, tangan dan kakinya diikat, lalu minhyuk membawa sebuah cambuk besar lalu

CTARRRR

CTARRRR

"tidak, aku mohon jangan"kata sowon yang trs berusaha lepas dari kursi itu

Sedangkan taeyong, dia tidak merasakan sakit sebenarnya, hanya saja hatinya terlalu sakit melihat orang yang di cintainya menderita

Tunggu? Orang yang di cintainya? Apa benar taeyong sudah mencintainya?

Sedangkan sowon, dia trs menangis melihat taeyong yang memuntahkan darah dari mulutnya

Haruskah aku mengeluarkan kekuatanku, tp semua orang akan tau jika aku ini dewi malam, batin sowon

"hahahah, lihat lah, musuh bebuyutan ku rela aku siksa demi seorang wanita"

CTAARRR

Minhyuk mengeluarkan kekuatannya dan mengarahkannya pada leher taeyong

"apa ada kata kata terakhir hmm"tanya minhyuk pada taeyong yang sudah sangat lemas karna ternyata minhyuk sudah menguasai ilmu yang sangat tinggi