28.

768 89 29
                                    

Jennie menutup mulutnya kaget saat tak sengaja mendengar seseorang mengobrol

"j-j-jadi mereka itu.... "kata jennie pelan

PRANGG

Tak sengaja jennie menyenggol vas bunga, ia langsung berlari menjauh

Jennie berjalan dengan cepat sambil memikirkan sesuatu

"apa ini, jadi mereka saling menyukai, ya dewa aku tak menyangka ini, tapi aku bisa menjadikan ini untuk menyingkirkan dia " batin jennie

Jennie melihat sowon sedang membawa kalung bunga

"queen itu untuk apa"tanya jennie

"eoh ini untuk taeyong, tapi dari tadi aku tidak melihatnya, apa kau tau taeyong ada dimana"tanya sowon

"ini saatnya " batin jennie

"tadi aku melihat lord sedang berada di kamar maid eunha, aku mendengar mereka sedang mengobrol "kata jennie, sowon mengerutkan kening nya

"taeyong ada di kamar eunha? Mengapa bisa"tanya sowon aneh
"entahlah queen, tapi aku mendengar mereka mengobrol sesuatu, tapi jika aku memberitahu queen, mungkin queen tidak akan percaya padaku"kata jennie sambil menunduk

"maksudmu? Bicaralah yang benar jennie, jangan membuatku bingung, bicara saja, aku akan percaya padamu "kata sowon

Jennie hanya terus menunduk dan menggelengkan kepalanya

Sowon menghela nafasnya lalu menaruh kalung bunga itu di meja di pinggir sowon lalu ia memegang bahu jennie

"bicaralah, tak perlu takut, aku akan percaya padamu "kata sowon

Jennie bersmirk tapi ia masih tetap menundukkan kepalanya

"tapi aku yakin queen tak akan percaya padaku"kata jennie
"aku akan percaya, cepat katakan"kata sowon

jennie menatap sowon lalu berkata

"queen, sebenarnya eunha menyukai lord, dan lord pun sama, mereka saling menyukai, aku tadi mendengar percakapan mereka dengan telinga ku sendiri, dan aku mendengar lord mengatakan 'aku tak tahu harus sampai kapan membohongi sowon' ,lalu aku mendengar eunha menangis"kata jennie panjang lebar

Sowon melepas tangannya dari bahu jennie, ia mengaga mendengar apa kata jennie,mata sowon memanas

"aku tau queen tak akan percaya padaku, tapi aku mengatakan yang sebenarnya padamu, terserah queen mau percaya atau tidak, tapi aku sudah mengatakan yang sebenarnya, aku permisi"kata jennie lalu membungkuk hormat

Sowon terdiam, apa dia harus percaya pada ucapan jennie

Air mata sowon jatuh, dia meremas hanfunya kuat, hatinya sangat bergetar

"queen "panggil jun sambil memegang pundak queen

Sowon membalikan badannya lalu menatap jun

"apa kau menangis? "tanya jun

Sowon menghapus air matanya lalu tersenyum

"tidak, tadi kakiku tersandung,jadi aku hanya menangis sebentar"kata sowon sambil tersenyum

Jun tersenyum

"ah itu kalung bunga untuk siapa queen"tanya jun, sowon menoleh ke arah kalung yang ia taruh di pinggirnya, ia mengambil kalung itu dan memperhatikan kalung itu

"ini untukmu"kata sowon sambil memakaikan kalung itu pada jun

T a m p a n

"terimakasih"kata jun, sowon mengangguk lalu berjinjit dan

LORD || KIM SOWONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang