Young Mom (Veeriza)

15. Awal baru

4 hari setelah kecelakaaan yang menimpa minha, kini minha sudah di perbolehkan untuk pulang.

Arga sudah berada diruangan minha, dan membantu beres beres untuk kepulangan minha.

Naina vee dan juga rini sudah berada diruang perawatan minha.

Naina berlari dan menghambur kepelukan minha.

"mama"sapa anak kecil berusia 7 tahun itu. "ishh anak mama kok lari lari sih nak"balas minha sambil mengelus kepala anaknya. "naina kangen mama, maaf ya ma naina kemarin nggak kesini untuk menjenguk mama"ucap naina sambil melepas pelukannya dari minha. "iya sayang nggak apa apa, toh mama juga ditemenin papa, terus kemarin tante anjani om leo dan ata juga ngejenguk mama kok"jelas minha.

"mbak min, alhamdulillah udah sehat padahal kecelakaan yang mbak alami itu termasuk kecelakaan yang bisa dikatakan parah lo mbak"ujar vee. "mungkin Tuhan masih ingin mbak mu dan mas bersatu"arga yang sedari tadi dikacangin ikut ikutan nimbrung. "ishh apaan sih kamu mas"minha menunduk karena tersipu malu."yaudah buruan gih beres beresnya terus kita pulang"titah rini, yang hanya diam saja sedari tadi.

Selesai membereskan semuanya, mereka pun meninggalkan rumah sakit.

Saat berada dilorong rumah sakit vee harus berhenti sebentar sebab dia ditabrak oleh seseorang alhasil dia tertinggal jauh oleh arga, minha, naina dan juga rini.

"astagfirullah"ucap vee karena dia sudah duduk di lantai akibat ditabrak orang tadi. "maaf mbak saya nggak sengaja, soalnya saya terburu buru"ucap lelaki itu sambil berdiri kembali. "iya nggak apa apa kok mas"saat vee mendongak dia langsung menatap wajah pria itu, vee dibuat linglung akibat wajah tampan pria itu, mata yang indah,bibir yang mempesona rahang yang kokoh. Astagfirullah apa yang aku fikirkan(batin vee).  Buru buru vee bangun dan langsung mengalihkan pandangannya kearah lain.

"sekali lagi maafkan saya ya mbak"ucap lelaki itu dengan suara khas orang luar negeri,"dan perkenalkan nama saya Mohammad Reihan albercio"lanjutnya lagi. "iya mas, saya veeriza meana kusuma"ucap vee. "kalau begitu saya duluan mas, assalamualaikum"ucap vee kemudian meninggalkan pria itu. "waalaikum salam" ucapnya. Nama yang indah, dengan orang yang sangat mempesona(batin rei). Dia pun buru buru meninggalkan tempat itu.

💕💕💕

Terlihat Arga, dan naina menunggu diluar parkiran,dan sepertinya mbak minha dan rini menunggu didalam.

"bunda kok lama banget sih"gerutu naina. "maafkan bunda sayang, tadi pas dijalan bunda ditabrak seseorang"ucap vee. "yasudah ayo kita pulang kasihan mbak minha"lanjut vee. "ayo bun"ajak naina.
Kemudian mereka masuk kedalam mobil.

"oh ya mas aku lupa, nanti kita pulangnya kerumah mama ya, soalnya kasihan mbak minha nanti kalau dirumah vee sendirian"ucap vee. "tapi saya belum tau dimana rumahnya"ucap arga. "nanti saya kasih tau alamatnya"ucap vee lagi.

Kemudian mobil mereka meninggalkan parkiran rumah sakit.

20 menit kemudian mobil yang mereka tumpangi sudah sampai dirumah orangtuanya vee.

Vee keluar dari mobil duluan bersama rini dan juga naina, sedangkan arga pria itu tengah membantu minha berjalan.

"kamu kuat?"tanya arga kepada minha. "kuat kok mas"balas minha. "yasudah ayo kita masuk, tapi pelan pelan ya jalannya"titah arga. Kemudian mereka memasuki rumah mewah milik orang tua vee.

💕💕💕

Dilain tempat!

Kenapa ya bayangan wanita itu seolah olah berada dipikiranku, wajahnya yang cantik , dan mata yang indah.

Dia seperti keturunan arab indonesia.

Kenapa saat dia menatapku seperti tadi jantungku berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya, apa ini yang namanya cinta?batin reihan.

Kemudian dia melanjutkan pekerjaannya dikantor.

Dia adalah seorang CEO muda yang baru berusi 27 tahun, dia baru kembali dari jerman 2 hari yang lalu dan daddy nya menunjuknya sebagai CEO di AlbercioCorp. Dia keturunan indonesia jerman, daddy nya keturunan jerman sedangkan mami nya keturunan sunda yang berarti mami nya orang indonesia.

💕💕💕

"minha"panggil arga saat mereka berada dikamar tamu dirumah orang tua vee. "iya kenapa mas"tanya minha bingung. "apa kamu masih mencintaiku?"tanya arga lagi. "masih mas, dari dulu sampai sekarang mas masih dihatiku"ucap minha. "minha apa kamu mau merawat naina bersamaku?dan menghabiskan hari tua bersama?"tanya arga sedikit gugup. "maksud mas?"tanya minha tidak yakin. "maksudku, apa kamu mau menikah denganku?".

Minha tampak berpikir, apa mungkin ini adalah awal dari kisahnya. Dan awal dari kebahagiannya.

"bagaimana?"tanya arga penasaran.

1

2

3

Saat hitungan ketiga minha langsung memeluk arga.

"iya mas aku mau"ucap minha dengan air mata yang sudah mengalir membasahi dada bidang arga. "benarkah sayang?"tanya arga lagi. "apa aku harus mencabut kata kata kembali"ancam minha. "tidak sayang, terimakasih sudah mau menjadi istriku, dan maafkan aku sudah meninggalkanmu"ucap arga di sela sela pelukannya dengan minha. "iya tak apa mas aku sudah memaafkanmu"ucap minha.

Tanpa mereka ketahui di ambang pintu sudah ada 5 orang yang tengah menonton drama live. Arga dan minha masih belum menyadari keberadaan mereka berlima.

Kemudian
.
.
.

"ehemmm"dehem rini. "cie yang mau menikah"ejek rini . Dan seketika mereka berdua menoleh kehadapan mereka berlima, betapa malunya minha dan arga saat dipergoki tengah berpeluk ria. "ishh apaan sih rin aku malu tauk"ucap minha. "kalian kapan mau melangsungkan pernikahan?"itu bukan suara rini melainkan suara papa Almeer, ya Mohammed Almeer kusuma papa vee.

"besok om"jawab arga lantang. "apa?"seketika mereka semua yang berada dikamar minha langsung berucap serempak.

Tunggu part selanjutnya:)
Happy reading!
Minggu, 04 agustus 2019
By: ayu