Cold As Ice

44

Kita absen, siapa yang dateng duluan?

***

'Kau sedang tidak enak badan?' Itu kalimat pertama yang Chanyeol ucapkan saat Joy keluar dari dormnya menggunakan coat cukup tebal di cuaca yang sudah mulai memanas. Chanyeol datang karena Joy meminta dia menemaninya ke suatu tempat, Sehun sedang tidak bisa karena jadwal pemotretannya dengan salah satu majalah

'Iya, aku sedang pusing. Tapi tidak apa apa' jawab Joy sambil menghampiri Chanyeol

'Sekarang kita mau kemana?'

'Antar aku ke SM'

'SM? Kenapa tidak bersama membermu?'

'Mereka melarangku' Chanyeol berhenti memasang sabuk pengamannya

'Mereka bilang aku terlihat pucat. Padahal ini hanya pusing biasa'

'Terus apa yang ingin kau lakukan disana?'

'Latihan. Memangnya apalagi?' jawab Joy singkat sambil mengatur posisi duduk menghadap kedepan

Chanyeol memegang kening Joy. Panasnya membuat Chanyeol langsung melepaskan sentuhannya

'Ya! Kau panas!'

'Aku tahu, tapi aku baik baik saja'

'Kita ke rumah sakit saja ya?'

'Tidak perlu, ke apotek saja beli obat pusing. Nanti juga baikan' Chanyeol tidak bisa menjawab lagi. Joy adalah ahlinya dalam keras kepala. Dia sudah sangat kenal sahabatnya itu

Chanyeol menjalankan mobilnya, mengarah ke gedung SM. Selama perjalanan, matanya fokus kedepan namun pikirannya masih di panasnya suhu badan Joy, disebelahnya yang sedang tertidur pulas.

-

'Kita sudah sampai' Chanyeol membangunkan Joy pelan

'Oke, aku masuk du- Ini dimana?' Mata Joy terbuka lebar, ini tidak terlihat seperti lobby SM. Kenapa ada ambulan, karyawan dengan seragam putih, dan kursi roda? Ah, Joy tahu. Ini rumah sakit

'Aku sudah bilang aku baik baik saja!' bentak Joy

'Hanya memeriksa tidak ada salahnya kan? Toh kalau kau memang hanya pusing ini bisa jadi alasan bagus agar kau ikut latihan. Cepat turun!' Paksa Chanyeol mebukakan pintu Joy

'Tidak mau!'

'Park Sooyoung!'

'Park Chanyeol!' Dua duanya mengertakan gigi, tidak ada yang mau kalah. Chanyeol menghela nafasnya, mencoba mencari cara agar sahabat satu marganya ini mengikuti keinginannya

'Kalau kau nggak mau periksa hari ini, aku akan makan tteokbokki yang ada di depan dorm' Joy kembali membesarkan matanya

'Kau gila ya?! Itu tteokbokki terpedas di Seoul! Dokter bilang kau tidak boleh makan makanan pedas lagi! Kau mau mati?!'

'Buat apa aku mengikutimu kalau kau tidak mengikutiku?'

'Kau tidak boleh makan itu!'

'Kau juga harus periksa ke Rumah sakit!'

'Tidak mau!'

'Kalau begitu aku juga tidak mau menurutimu! Kau kira aku tidak bisa keras kepala sepertimu?' Giliran Joy yang menghela nafasnya keras

'Yaudah, aku mau ke periksa'

'-ASAL, jangan berani beraninya kau memakan tteokbokki pedas itu' ucap Joy dengan nada emosi

'Aku janji!' jawab Chanyeol yang akhirnya bisa menunjukan senyumnya

-

Joy menghabiskan hampir 8 jam untuk diperiksa, karena dokter tiba tiba menyuruhnya untuk melakukan ct scan pada bagian kepala. Tadinya dokter menyarankan besok. Tapi Chanyeol memaksa harus hari ini agar kalau emmang ada apa apa bisa langsung di tindak lanjut. Hasil ronsen selesai 2 jam kemudian, itu berarti mereka sudah menghabiskan 10 jam di rumah sakit, namun Chanyeol tetap setia menemani Joy memeriksa ini itu yang banyak karena waktu yang mepet, beberapa saat setelah ronsen keluar mereka kembali dipanggil ke ruang dokter