-PROLOG-

7K 179 3
                                    

[Hai ini cerita kedua Sae, tentu sebagai pembaca Keren kalian tau bagaimana caranya menghargai karya seorang penulis ^^]

Happy reading!❤️

Febuary, 2019
©auwsae
~~~

Kata orang di setiap pertemuan mempunyai maksud, lalu tuhan bermaksud apa mempertemukan kita?

~~~

Sahira. Memainkan yoyo di tangan nya dengan arah horizontal, sambil berjalan dengan santai dan mendengar kan musik mengunakan earphone

Tanpa sengaja langkah nya terhenti mendadak Karna mendengar suara telfon namun

"Awwshhh" ringis seseorang

Sahira pun menoleh dan langsung membuka earphone nya

Orang itu sedang mengelus ngelus jidat nya

"Kenapa Lo?" Tanya sahira, sahira pun melihat name tag nya cowo itu yang bertuliskan REFAN ANTLAHRIK

"Kalau ga bisa main nya, gausah sok Sok'an" ucap cowo itu yang bernama refan

"Apaan sih, sarap tuh cowo" gerutu sahira lalu dia memasang earphone nya dan mengangkat telfon nya

"Hallo?" Tanya sahira

"...."

"Hehehe lupa"

"...."

"Iya iya ntar pulang sekolah"

"...."

"Iyaa, bye mah" sahirapun mengakhiri telfon nya

Sahira masuk ke kelas dia sudah melihat Rani. dan Qila sedang mengobrol, Sahira pun menghampiri mereka

"Gibah Teroos, dosa nambah pahala nipis" cibir sahira

"Emang nya kaya lu kudet" ucap Rani

"Sayang pahala gua" jawab sahira sambil tersenyum tanpa dosa

"Kek pahala nya banyak aja!" Ucap Qila

"Masih mending dikit daripada lu, banyak tapi tetep aja kebuang gara gara gibah" jawab sahira

Rani dan Qila pun merotasikan mata nya malas

"Emang Napa sih?" Tanya sahira yang mulai penasaran

"Kata nya ga boleh gibah" ucap Qila

"Bukan gibah, cuman nanya, jiwa kepoku bergetar" jawab sahira

"Itu kak Rachel berantem sama kak Vanesha" Ucap Rani

"Kak rachel sama kak Vanesha siapa?" Tanya sahira

"Aduuuh Ra, makanya kalau lagi gosip tuh ikut supaya nyambung" ucap Qila

"Masa tranding topik SMA kita lu ga tau" ucap Rani

"Iyaa" ucap Qila

Sahira pun cengegesan

"Eh tapi btw, yang berantem itu gara gara apa?" Tanya sahira

"Biasa cowo" ucap Qila

"Cih, rendah banget harga diri seseorang yang berantem demi seorang cowo" cibir sahira

"Mereka pacaran di sini cuman cari status doang, Kalau ga ada status ga bakal laku, tampang jelek aja modelan Reno laku" ucap Rani

"Sebegitu penting kah status disini?" Tanya sahira

SenctuaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang