Music: kau ahli nya bagiku
Matamu mengisyaratkan sesuatu, tapi kau yang inggin mengujiku atau aku yang memang bodoh tak mengerti?
~~~
Refan sedari tadi terus memandang wajah sahira yang terbaring di brangkar
Sudah satu jam , ia memilih untuk menatap Sahira
Ia mengelus rambut Sahira dengan sayang "maaf Ra gua ga bermaksud,apa Lo rasain yang gua rasain sekarang Ra?"
Refan pun menatap Sahira, dari mulai mata, hidung, mulut sungguh ciptaan yang sempurna
Sungguh gadis ini membuat tidur nya tak nyeyak selama berhari hari
Sejak kedatangan Alan, dan kedetan Alan dengan Sahira membuat refan takut
"Fan Sahira gapapa?" Tanya mika yang membuka pintu
Refan pun melepas kan gegaman nya dari Sahira, mika yang sempat melihat itu tersenyum samar sedikit
Namun ia kembali menatap sahira "fan lu udah gila apa?!, Seratus kali lari?!, Emang lu pikir Sahira robot?!" Bentak mika
Refan pun terdiam
Mika pun berjalan ke arah Sahira, di iikuti Qila dan Anya
"Anijirr sahiraa!!" Teriak Qila
"Ra sadar dong" panik Rani
"Sepupu guee!!" Teriak Cleo riweh sendiri dari luar
Diikuti Alan yang membawa bubur, namun saat Alan masuk tiba tiba tanggan kekar refan menghalangi nya
"Gua bilang janggan deketin dia!" Hentak refan
"Memang Lo siapa nya bang?" Tanya amar
"Gua peringatin lu, gua harap lu ngerti!" Ucap refan
"Kalau Sahira nya sendiri yang minta gua mundur, oke gua mundur, sampai kapan gua harus ngalah terus sama Lo bang?" Tanya alan
"Bukan nya gua yang terus ngalah sama Lo?, Apalagi abis ini?, Gua ga bakal biarin gitu aja" ucap Alan
"Lu suka sama sahira?" Tanya alan
Refan pun terdiam, menatap Alan
"Sahira akan jadi juri yang adil nanti" ucap alan lalu melepaskan cengkraman refan dari bahu nya
"Ka fan..." Lirih Sahira dari dalam ruangan
Refan pun langsung menoleh ke sumber suara, ia berjalan menuju arah suara
"Akhir nya lu sadar juga Ra!!" Ucap Qila antusias
"Alhamdulillah" ucap mika
"Kak refan dimana?" Tanya Sahira
Refan pun muncul di balik tirai yang tertutup itu
"Kak maafin gua belum selesain-" ucap Sahira namun refan malah berbalik, sungguh refan semakin merasa bersalah!
"Kak refan marah sama gua?" Tanya Sahira pada mika
Mika pun tersenyum lalu mengelengkan kepala nya "dia khawatir, lu malah minta maaf"
"Kak refan khawatir sama gue?" Tanya Sahira dengan senyum simpul nya
"Kenapa?" Goda mika
Qila dan Anya pun segera memberikan isyarat agar tak kebablasan
"Eng..eng..enga maksud gua kirain gua di..dia marah gitu" ucap Sahira
"Masa sih?" Tanya mika
"Sampe merah gitu tuh pipi?" Goda Cleo
KAMU SEDANG MEMBACA
Senctuary
Teen Fiction/COMPLETED✓/ (the chapter of troops) "Yah mereka melindungi diri nya dengan tampang galak mereka biar orang ga semena mena sama dia, padahal di dalam nya dia lembut dan rapuh, liat pinggir bibir hiu nya itu habis terkena-" ucap refan "Kaya Kaka?" Ta...