OXYTOCIN [YNWA AU]

3

"Papiiiiiiii~~"

"Anak Papi. ."

Senyum Oik langsung mengembang ketika sepasang kaki kecil itu berlari mengejarnya dari pintu rumah. Lalu ketika Manda sudah di depan mata, Oik akan langsung meraupnya ke dalam gendongan sebelum mereka berdua kembali masuk ke dalam rumah. Kira - kira begitulah pemandangan yang akan kalian lihat kalau - kalau lewat di depan rumah Oik saat dia pulang kerja lebih awal.

Kalau ditanya perasaan seorang Oik jadi setelah jadi ayah dari putri cantiknya dan Ica, Oik pasti bakal jawab dia super bahagia.

Oik kira momen saat Manda lahir itu sudah yang paling membahagiakan, tapi ternyata hal yang lebih membahagiakan masih ada. Setiap hari melihat Manda yang semakin mirip dirinya dan sedikit mirip Maminya tumbuh menjadi anak yang ceria dan bahagia.

"Mami mana?" Tanya Oik ke Manda dalam gendongannya.

"Manndii~" Jawab Manda.

"Papi. . Papi. . Liat! Upin nya udah gede~" Manda menunjuk ulat hijau di pot bunga yang terletak di dekat pintu rumah. Oik masih ingat betul Manda memaksa untuk membawa ulat hijau itu dari rumah Neneknya karena kata Manda ulatnya lucu. Fixed ini, gen tidak bisa bohong. Manda bener - bener copy - paste Oik.

"Iya! Upin udah gede, mirip Manda! Gembul!" Timpal Oik sambil terkekeh, "Manda tadi ngapain aja sama Mami?" Sambungnya.

"Manda mau cupcake, kaya yang dibikin Bunda Mila. . Telus Mami beliin Manda cupcake. ." Oik terkekeh, mana mau Ica repot - repot bikin cupcake begitu, kata Ica mah daripada bikin mending dia kasih duitnya ke Manda, terus nanti Manda bebas beli kue manapun yang dia mau.

Oik mendengarkan ocehan Manda kecil dengan antusias. Mulai dari cupcake yang Ica beli sampai main ke rumah Nenek sebelum pulang ke rumah. Meskipun terkesan sepele, tapi percaya atau tidak segala ocehan Manda bisa membuat Oik lupa sejenak dengan segala lelah fisik ataupun pikirannya setelah seharian bekerja.