9

81 13 4
                                    

Yoo Jung mengerjapkan matanya ketika merasakan sinar matahari menyilaukan matanya. Kepalanya terasa pusing ketika ia mencoba bangun. Akhirnya ia berbaring lagi di kasur selagi mencoba meredakan sakit kepalanya.

"Eoh, kau sudah bangun?" Yoo Jung menoleh ke arah sumber suara. Sehun sedang berdiri di ambang pintu. Pria itu kemudian berjalan mendekat dan duduk di sebelah ranjang. 

"Aku sedang mengambil sesuatu ketika aku menemukanmu tertidur di sini." Jelas Sehun. Yoo Jung hanya mengangguk menanggapi, ia melihat tangannya yang terluka semalam sudah di perban dengan rapi. Apa mungkin Sehun yang mengobatinya, pikir Yoo Jung.

"Ah, benar. Eunji dan Chanyeol sedang bingung mencarimu, aku akan menelfon mereka untuk mengabari jika kau ada bersamaku." Sehun lantas keluar dari ruang kesehatan sekolah untuk menelfon. Ya, Yoo Jung sedang berada di ruang kesehatan saat ini. Ia tidak tahu bagaimana akhirnya dia bisa berakhir di ruang kesehatan. Yang ia ingat semalam Jennie menyerangnya, ia terjatuh dan terantuk sesuatu di tangga. Semalam Yoo Jung sudah tidak bisa menahan sakit kepalanya lagi hingga akhirnya ia pingsan. Yang terakhir ia ingat adalah wajah penolongnya semalam, sebelum semua akhirnya menghitam. Ia menatap tangannya yang sudah di perban.

"Aku sudah mengabari Chanyeol dan Eunji. Mereka sangat khawatir padamu. Bagaimana kau bisa berakhir disini?" Ucap Sehun.

"Astaga, Tanganmu! Apa yang terjadi?" Tanya Sehun yang panik setelah menyadari tangan Yoo Jung yang sudah diperban.

"Laki-laki itu...." Ucap Yoo Jung mengantungkan kalimatnya.

"Laki-laki? Nugu? Kai? Apakah dia yang melukaimu? Apa dia melakukan sesuatu padamu semalam?" Tanya Sehun.

"Bukan, bukan seperti itu. Sepertinya dia yang menyelamatkanku semalam." Ucap Yoo Jung.

"Kai menyelamatkanmu?" Yoo Jung mengangguk.

"Lalu siapa yang menyerangmu? Katakan padaku." Tanya Sehun. Yoo Jung memilih diam, ia tidak ingin kejadian semalam diketahui siapapun kecuali ia dan Jennie, dan juga tentu saja Kai yang semalam sudah menolongnya. Ia tidak mau masalah kemarin menjadi berlarut-larut nantinya. Sehun menghela nafasnya karena Yoo Jung tidak mau menjawab pertanyaannya.

"Jika kau memang tidak mengatakannya padaku, baiklah. Aku akan menunggu sampai kau siap menceritakannya padaku." Ucap Sehun. Yoo Jung kemudian mengangguk, ia kemudian menatap kembali perban ditangannya. Ada sesuatu yang menggelitik di dadanya ketika ia melihat perban ditangannya. Sebuah perasaan aneh dan asing yang tak pernah ia rasakan sebelumnya.

"Apa kau sudah bangun sepenuhnya? Jika iya sebaiknya kita pulang sekarang." Tanya Sehun, Yoo Jung mengangguk menjawab dan Sehun pun sepertinya mulai terbiasa dengan respon Yoo Jung yang minim sekali mengeluarkan suara.

"Baiklah kalau begitu. Tapi sebelum pulang, bagaimana jika kita makan terlebih dahulu? Sudah hampir waktunya makan siang sekarang." Tawar Sehun. Yoo Jung mengangguk menjawab, keduanya kemudian beriringan menuju ke parkiran tempat Sehun memarkirkan motornya. Tak lama keduanya kemudian sudah melaju di atas motor milik Sehun.

"Kau benar-benar tidak mau memberitahuku apa yang terjadi padamu kemarin malam? Apakah kau setidak percaya itu padaku?" Tanya Sehun selagi mengendarai motornya.

"Ani bukan begitu maksudku." Ucap Yoo Jung merasa tidak enak. Yoo Jung hanya tidak ingin masalah kemarin malam menjadi besar.

"Aku tahu, kau selalu berjuang melindungi dirimu sendiri selama 18 tahun ini. Tapi tidakah kau kau ingin dilindungi oleh orang lain?" Tanya Sehun.

"Melindungi pengantin, merupakan salah satu bentuk cara Demon untuk menunjukkan rasa sayangnya asal kau tahu. Demon terbaik adalah Demon yang mampu melindungi mempelainya dengan segala kekuatan yang ia miliki." Yoo Jung hanya bisa diam dan mendengarkan Sehun yang terlihat sangat mengkhawatirkannya. Ia sangat berterima kasih pada Sehun karena hal itu, tapi Yoo Jung rasa masalah kemarin malam tidak perlu ia pikirkan terlalu dalam dan berlarut-larut, karena ia sudah tahu apa alasan Jennie melakukan hal semalam. Semua itu karena di dasari oleh rasa cemburunya karena ia terlalu menyukai Kai. Yoo Jung rasa Jennie juga tidak akan berani melakukannya lagi karena ia bertemu dengan Kai semalam, jadi ia rasa masalah semalam sudah selesai.

Demon's Bride (Adapted)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang