CHAPTER 2

100 3 0
                                        

"CHAAAAGGIIYYAA!!" Panggil Taehyung memasuki lorong gedung Bighit.

Iya, semua staff bahkan sudah tahu jika mereka berpacaran, bahkan PDnim pun tidak menghiraukan hal itu.

"Yak! Kim Taehyung!! Ada apa sih berisik sekali!" Sheera keluar dari ruangannya, ia benar-benar sangat terganggu dengan teriakan dari seekor singa ngamuk.

"Dimana Chagiyaku?" Tanya Taehyung dengan muka yang semangat.

"Dia sedang diruangannya" mendengar itu dari Sheera ia langsung pergi keruangan Zebi.
"Tae! Tunggu! Dia sedang kedatangan tamu!!" Teriakan Sheera dari belakang Taehyung di acuhkan, seakan ia tidak mendengar itu.

Taehyung mendekati ruangan Zebi dan mulai membukannya.
"Chagi-...Ya..." Ucapnya tertahan dengan mata yang membesar, langkahnya juga berhenti sejenak melihat apa yang ada didepannya.
"Hey!! Siapa kau? Ada urusan apa kau dengan kekasihku?!!"

Taehyung agak sedikit memanas karna melihat wanita yang ia cintai seruangan dengan laki-laki yang ia tidak kenal.

"Yak!! Taehyung, tidak bisa kau ketuk pintu terlebih dahulu??!" Zebi merasa malu karna perlakuan Taehyung yang sedikit protektif.
"Ini karyawan baru, BangPD tadi menyuruhku untuk menuntun tugasnya, kau jangan salah paham dulu!"

Laki-laki yang sedang menatap Zebi pun berdiri dan memberi salam pada Taehyung.
"Uhh, maaf Jika kehadiranku mengejutkan-"

"Memang!" Belum sempat laki-laki itu menyelesaikan ucapannya, Taehyung langsung menyela.

"Kim Taehyung jaga sikapmu!" Perintah Zebi.
"Aduh, maafkan Taehyung ya Googi. Tapi sepertinya sampai sini dulu pertemuan kita."

"Baiklah Zebi-ah* aku mengerti" laki-laki bernama Googi itu menuju pintu keluar dan pergi.

*'ah' : panggilan orang korea secara formal/lebih dekat.

"Googi? Nama apaan seperti itu?! Mirip nama temannya Yeontan -,-" Grutu Taehyung sendirian.

"Yak! Taehyung! Ada apa sih denganmu?!kau ini publik figur, jadi sopanlah sedikit pada bawahanmu!"

"Kau ini kenapa malah membelanya sih? Aku inikan kekasihmu~" Kali ini Taehyung memasang duck face nya agar dibela Zebi.

"Terserah saja lah! Aku lelah!" Zebi langsung bersandar dikursinya yang lumayan empuk itu.

"Chagiya~" Panggil Taehyung khawatir sambil meraih tangan wanitanya.
"Maafkan aku! Aku hanya sedikit cemburu kalau kau berdua dengan laki-laki lain."

Zebi hanya menutup matanya dan berdehem mendengar kalimat Taehyung. Menurutnya bukan sekali atau dua kali Taehyung seperti ini. Bahkan dulu waktu Zebi mendapatkan diskon dari abang pedagang langanannya Taehyung sangat menolaknya, karna katanya 'Mungkin abang itu menyukai Zebi'.

Sunggu merepotkan jika berpacaran dengan seorang Kim Taehyung.

"Hey chagiya, Aku tahu apa yang bisa membuat marahmu mereda"

"Apa?" Zebi membuka sedikit pandangannya untuk memandang Taehyung.

"Tahu tidak? Tadi aku bilang pada ARMY, jika kau ini adalah pacarku maka Army adalah istriku! Bagaimana? So sweet tidak? Maniskan?" Taehyung tahu, wanitanya ini sangat menyayangi Army, jadi jika ia membuat Army senang maka Zebi akan senang.

"Oh gtu? Kalau begitu cari saja army yang lain, jangan pilih aku!"

Taehyung terdiam sejenak karna tidak biasanya Zebi seperti ini.
"Ya ampun, salah ngomong lagi deh x_x kenapa wanita itu susah dimengerti?" ucap Taehyung dalam hati.

MY UNIVERSE [FF SAD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang