11

1K 129 17
                                    

sawadee kha thuk khon
🙏🙏🙏






Tee Pov


setelah hari itu semuanya kembali berjalan seperti semula. Milk pun sudah bisa melupakannya. tentu saja, dia tipe yang tidak terlalu pemikir.

hari ini kelas seperti selesai dengan cepat, mungkin karena aku sudah mempelajari materi itu sebelumnya jadi sedikit banyak aku sudah menguasainya sehingga tidak terlalu sulit untukku.

aku tidak menemukan Jack sedari tadi. pagi ini dia tidak menungguku di depan condo seperti biasa, di kampus pun tidak terlihat.

aku sudah menelponnya beberapa kali tapi hp nya tidak aktif.

aku memasukkan hp ku dan bergegas keluar dari ruang kelasku untuk menemui Milk.

dia pasti sudah menungguku di kantin untuk makan siang.

jika sebelumnya, aku keberatan untuk makan siang di kantin dan memilih untuk masak sendiri dirumah, tapi kini aku malah selalu melakukannya.

bagaimana lagi, tidak ada banyak waktu untuk kembali ke condo memasak makan siang kemudian harus balik ke kampus lagi untuk kelas berikutnya. itu sangat tidak mungkin.

karena itulah aku akhirnya menyetujui saran Milk untuk makan siang di kantin saja. toh harganya juga masih terjangkau.

aku berjalan di sepanjang koridor sendirian. tentu saja sendiri. dengan siapa lagi?

jack tidak masuk hari ini tanpa memberiku kabar. 

tidak banyak yang mau berteman dengan  orang sepertiku, mereka bilang aku terlihat sangat membosankan dengan kacamataku dan pakaian rapiku.

heyy... aku siswa IC yang harus rapi setiap saat, tidak seperti mereka yang selalu kedodoran tiap kelas selesai.

aku heran kenapa mereka sangat tidak menyukai kerapian padahal kan itu poin utama dari kesuksesan.

lihatlah para orang sukses itu, mereka sangat menjaga penampilan mereka dengan jas yang selalu rapi.

aku tidak pernah menemukan para pengusaha itu terlihat kedodoran sedetikpun, aku selalu memperhatikannya di tv.

aku hampir sampai di kantin saat tiba-tiba aku merasakan tanganku di tarik dengan kasar oleh seseorang.

Tar,,, iya itu dia. entah bagaimana dia sudah ada di hadapanku sekarang dengan 3 orang lagi di belakangnya.

apa dia akan membalas dendam padaku??? kalau itu terjadi... habislah aku. tidak ada jack atau siapapun saat ini bersamaku.

"apa yang kau lakukan?" hanya itu yang bisa ku ucapkan

"bukankah aku sudah bilang kalau aku akan membuat neraka untukmu"

"ciihh... anak mama sepertimu tidak berani menanganiku sendiri?" kataku sambil melihat beberapa temannya

apa yang ku katakan??? kenapa aku malah semakin menyulut api

"aku bukan orang yang sudih mengotori tanganku dengan sampah"

"setidaknya sampah ini bukan pengecut"

"bangsat... kau benar-benar menantangku"

sebenarnya aku mulai ketakutan. aku tidak pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya.

KHWAMRAK  ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang