42

627 53 31
                                    

Hai....hai...

Maap bangeett yaaa lama gk up

ehh.... Ada yang masih nungguin ???













Ben pov

hari yang paling tidak ku tunggu telah datang...

Si tua bangka itu kembali kerumah..

Dan kakak tersayangku.....

Dia sangat bahagia seolah mendapatkan intan dari dalam laut

apa yang di banggakan dari si tua itu?

Atau dia telah memelet phi Boun untuk tunduk padanya..

Tapi aku bukan phi Boun yang akan menuruti semua yang dia inginkan..

Hanya phi Tee yang punya kemampuan untuk itu..

Tidak akan ada orang lainnya lagi..

"Ben... Bagaimana kabarmu?"

" buruk "

"Ada masalah apa ?"

" bertemu denganmu "

" dasar anak nakal "

"Ben... Kau bicara apa ?"

Ohoo.... Phi Boun tolong jangan membelanya

kau tau kami tidak akur kan jadi biarkan saja mulut manisku ini mengatakan apa yang ingin dia keluarkan

" Ben... Dia ayah kita.. Sopanlah sedikit saja "

"Phi......"

" bersikaplah baik kali ini saja "

Ohhh ayolah phi Boun....

Aku ada disini juga karena mu...

Jangan meminta yang lebih lagi dari itu..

" Ben.... "

"Hem..."

" Minta maaf sama ayah "

" M.A.I."

" Ben....!! "

Dan aku hanya bisa memutar bola mataku malas

Ingin rasanya aku segera pergi dari sini dan berlari ke pelukan phi Tee saja

Ohh... Phi Tee... Aku jadi merindukannya..

Siang tadi aku bertemu dengannya tapi saat ini aku sudah merindukannya lagi

" Ben.... "

" hah..??"

" disuruh minta maaf malah melamun "

"Sudahlah Boun... Tidak apa-apa.."

"Tapi ayah...."

"Aku sudah terbiasa dengan mulut anak ini"

"tetap saja dia harus belajar sopan santun"

"itulah kenapa ayah memilihmu... Kau anak yang baik dan membanggakan"

"Aku hanya memenuhi kewajibanku sebagai anak"

Dan aku...????

Sangat malas mendengar drama bapak dan anak yang pura-pura itu

Beranjak dari sini sepertinya adalah pilihan terbaik

"Kau mau kemana?"

"pergi.. "

" tetaplah duduk "

"Phi Boun...."

"Kita akan makan malam bersama"

KHWAMRAK  ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang