MERMAID || 10 SEBUAH AKHIR [END]

147 20 1
                                    

.
.
Namanya Byun Baekhyun, suka terhadap hal hal yang mustahil di temukan di dunia ini.

Salah satunya mermaid atu bisa disebut manusia ikan, ia sangat ingin melihat Mermaid dan Baekhyun rela mati matian mengunjungi pantai yang ada di seuol hanya untuk bertemu dengan mermaid.

Akankah si mungil menemukannya atau sebaliknya
.
.
Namanya Park Chanyeol mermaid yang sangat penasaran dengan dunia luar atau biasa disebut dunia para manusia

Sampai suatu hari ia menyelamatkan seorang manusi yang tenggelam, dan betapa terpesonannya Chanyeol dengan manusi yang ia selamatkan.

Chanyeol mati matian meninggalkan tempat tinggalnya hanya untuk menemukan kalung ekor duyung hanya untuk bisa menjadi manusi.

Akan kah Chanyeol mendapatkannya atau sebaliknya.
.
.
Masalah akan menimpa dia yang melanggar aturan.
.
Cinta juga yang akan mematahkan semuannya.
.
MERMAID
.
CHANBAEK

Cerita ini dari pikiran saya sendiri, maaf kalau ada kesamaan tempat atau sebagainya
.
Bijak dalam memilih bacaan, karna cerita saya hampir semua diatas 18 tahun.

Selamat Membaca.
.
.
.


Baekhyun sendirian di Apartemen, sudah 6 Bulan Chanyeol tak menunjukkan wujudnya dihadapan Baekhyun, Baekhyun pun sama ia mencoba menghilangkan semua ingatan tentang Chanyeol tapi sulit sekali.

"Baekhyun kau tak ingin ikut kami." Tawar Luhan sekali lagi pada gadis mungil yang masih sibuk dengan Laptop di hadapannya.

"Tidak lulu, aku sudah 1 Bulan tak mengerjakan tugasku, aku tak ingin menunda kelulusanku." Ucap Baekhyun.

"Huhh, Baiklah jangan sampai sakit karna mengerjakan tugas sampai kau lupa untuk makan, aku pergi dulu." Tak kunjung mendapat jawaban dari Baekhyun, Luhan keluar dari Apartemen dengan hembusan nafas berat, dia sebenarnya kasian terhadap sahabat satunya itu, takdir mempermainkannya.

Baekhyun berhenti sejenak, menatap keluar jendela, dia merindukannya sangat merindukannya, tolong Baekhyun dia tak menemukan sosoknya sama sekali, takdir sangat kejam padanya, Baekhyun mengusap matanya dengan kasar, dia ingin melupakannya tak ingin bersedih terlalu lama.

"Dia bahagia dengan pilihnya Byun" lirik Baekhyun dengan kekehan di akhir kalimat.

"Dia tak mencintaiku hikss aku membencinya hikss" Baekhyun menangis.

"Siapa yang tak mencintaimu ??"

Baekhyun mengangkat kepalanya yang menunduk, berdiri dan menatap tak percaya pada seorang pria di depannya, Baekhyun tak bermimpikan tolong tampar pipinya kalau dia tak bermimpi.

"Baekhyun" namanya di panggil, Baekhyun tak bermimpi pria itu nyata ada di depannya berdiri menatapnya juga.

"Untuk apa kau kesini" ucap Baekhyun menatap tak suka Chanyeol yang ada di sini, dia masih meras sakit karna pria itu.

"Karna aku mencintaimu" Chanyeol mendekat pada Baekhyun yang menatapnya tak bersahabat dan Chanyeol suka itu, gadisnya salah paham selama ini.

"Omong kosong, pergi dari sini aku tak mau melihatmu lagi" Chanyeol hanya tersenyum miring mendengar kata kata Baekhyun, betapa rindunya dia dengan gadis tepat di depannya ini.

"Aku tak mau, aku ingin denganmu selamanya" Chanyeol menarik pinggang yang lebih mungil.

Baekhyun berontak dari pelukan Chanyeol,  tapi bukanya melepaskan Baekhyun, Chanyeol makin mengeratkan pelukannya di pinggang si mungil, mendekatkan wajahnya pada Baekhyun.

"Aku mencintaimu, jangan pernah bilang kalau aku tak pernah mencintaimu sama sekali " bisik Chanyeol di depan wajah Baekhyun.

"Kau sendiri yang bilang kau tak mencintaiku bodoh hikss aku membencimu" air mata Baekhyun jatuh, tanganya memukul dada Chanyeol.

"Aku mencintaimu, aku punya alasan mengatakan itu Baek" pelukannya semakin erat, membenamkan Baekhyun di pelukan, gadis itu masih menangis Chanyeol merasa bersalah kalau begini.

Di tangkup wajah cantik Baekhyun agar menghadap ke arah Chanyeol, di kecup bibir Baekhyun yang sangat dia rindukan selama ini. Baekhyun terkejut apa yang telah di lakukan oleh pria di depannya ini.

"Aku mencintaimu akan selalu begitu, aku tidak mengorbankan mu, aku hanya tak ingin kau di siksa oleh tua Bangka Park itu, aku tak rela orang yang kusayangi terluka, dan soal pernikahan bodoh itu, aku membatalkannya, aku mencintaimu dan akan menikah hanya denganmu satu-satunya gadis yang aku cintai, dan aku sayangi" jelas Chanyeol.

air mata Baekhyun perlahan turun kata-kata Chanyeol barusan sangat membuat hati Baekhyun tenang.

"Aku mencintaimu hikss aku juga mencintaimu jangan pergi hikss aku tak bisa" Pecah tangis Baekhyun dan langsung memeluk badan tegak Pria didepannya dengan erat, tak ingin melepaskan Baekhyun takut pelukan ini terlepas dan Chanyeol akan menghilang selamanya

"Aku di sini, aku akan menjagamu kau dan aku akan hidup bersama, kita dan anak-anak kita kelak" di hapus air mata Baekhyun, mendekatkan wajah mereka berdua, bibir yang saling bersentuhan tak ada nafsu di sana, yang ada hanya ada cinta yang tulus dan rindu yang lama tak tersampaikan.

Tak lama tautan mereka terlepas, Chanyeol maupun Baekhyun saling menatap menyalurkan apa yang mereka pendam sejak lama, seulas senyum terukir di bibir mereka, seakan tau perasaan satu sama lain, bukanya mereka manis.

"Sejak kapan kau disini" tanya Baakehyun.

"Sejak kemarin, aku menginap di apartemen Sehun, karna belum berani menemuimu, dan sekarang aku baru bisa menemuimu" jawab Chanyeol dengan mengusap pipi Baekhyun lembut, betapa cintanya Chanyeol pada sosok mungil di depannya sampai-sampai dia akan mati saja jika melepaskannya.

"Aku mencintaimu" ucap Baekhyun menatap Chanyeol dengan seulas senyum di bibir tipisnya yang menjadi favorit Chanyeol.

"Aku juga mencintaimu, dan akan selalu begitu" mereka berpelukan menyalurkan rasa sayang dan rindu yang sudah lama tak mereka rasakan.

"Baek~" panggil Chanyeol dengan manja

"Aku tau kau lapar Chan, aku mendengar bunyi perutmu" jawab Baekhyun yang sudah tau kalau pria didepannya lapar.

"Aku rindu masakan mu" ucapnya sambil memajukan bibir, ingatkan Baekhyun agar tak menampar bibir itu karna geli.

"Aku sudah memasak tadi, kau tunggu di sofa akan aku panaskan" Baekhyun berjalan kearah dapur, sementara Chanyeol mengikuti Baekhyun dari belakang.

Memeluk si mungil dari belakang, meletakan kepala di pundak kecil si mungil, Baekhyun hanya tersenyum dan melanjutkan untuk memanaskan makanan untuk bayi besarnya.

"Aku mencintaimu" bisik Chanyeol tepat di telinga si mungil.

"Aku tau Chan" jawab Baekhyun.


END.

Huwaa, maaf baru bisa update lama banget cerita ini Hiatus,
Jangan lupa tinggalkan jejak ya sama coment.
Epilog nanti menyusul
Bye bye semuaaaaa....

MERMAID [CHANBAEK]ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang