Tringg Tringgg!!
Bunyi alarm ponsel Rose
Di pagi yang cerah ini waktunya rutinitas seperti biasanya
Pergi ke sekolahTapi hari ini berbeda Rose merasa malas sekali pergi ke sekolah entah mood nya sedang tidak bagus dari semalam
Ia memutuskan untuk melanjutkan mimpi indahnya
Kebetulan eomma nya sedang pergi jadi tidak ada yang mengganggu tidur pagi nya yang indah ini10.00 pagi
'huammm.. '
Rose merenggangkan otot ototnya yang kaku ia beberapa kali mengerjab kan matanyaa
'ini gua lg mimpi apa gimana'
'aww appoo'
Ia mencubit tanganya sendiri dan ternyata ini bukanlah mimpi
'woyy sejak kapan lo ada di situ '
Sontak Rose terkejut
Bagaimana tidak saat ia bangun Jimin tiba tiba sudah berada di sofa dalam kamarnya'kenapa lo bolos'
'siapa yang ngijinin lo masuk kamar gua sembarangan hahh '
'kenapa lo bolos gk ngajakin gua hahh'
Yang satu nanya apa jawabnya apa :)
Lalu Rose berdiri dan segera mengusir Jimin keluar dari kamarnya
~~
Disofa'ngapain lo kesini'
'nyariin lo'
'Kenapa kangen y'
'kalo iya kenapa'
'ehmm'
Rose jadi salah tingkah sendiri'tapi boong'
'paan si nyebelin banget'
Rose melempar bantal yang ada di dekatnya ke arah JiminJimin hanya tertawa malihat Rose yang sedang salah tingkah itu
'btw gua kira lo marah sama gua gara gara semalem'
'Kenapa gua mesti marah'
'Yaabis lo balik gitu aja abis gua ngomel ngomel biasanya juga lo gk perduli kalo gua lg marah jg lo ttp ngisengin gua'
'pengen banget y gua isengin'
Rose sudah siap siap dengan bantal yang ada di tanganya
'iyaa iyaa enggak ampun '
Lalu Rose menurunkan bantalnya
'terus lo semalem pergi kemana'
'jangan kepoo kepoo ama cogan ntar demen '
'ck'
'gua nyusulin jennie'
'sriuss? Gimana gimana dia marah sama gua? '
'hooh'
'tuhh kannn bener '
Rose kembali memasang wajah cemberut nya yang membuat Jimin gemasJimin mendekatinya lalu mencubit kedua pipinya
'bercanda kok, jennie gk marah gua udah jelasin'
'iseng banget lo ah'
'lepasin g'Jimin hanya menjulurkan lidahnya mengejek
Rose tidak bisa melepaskan cubitan Jimin karna semakin ia memberontak pipinya semakin sakit tertarik olehnya'lepasin ih'.
Rose cemberut dan mempoutkan bibirnya
Tatapan Jimin kini berubah, yang tadinya penuh ejekan kini tatapan lembut yang ia berikan padanyaDeg deg deg
'Perasaan ini lagi'
Batin RoseJimin menidurkan Rose di Sofa dengan posisi Man on Top
Rose pun tidak memberikan penolakan tangan Jimin membelai surai coklat indah milik Rose lalu turun ke pipinyaIa mulai mendekatkan wajahnya ke wajah Rose
Rose memejamkan matanyaCup!!
Sebuah kecupan lembut mendarat di bibir Rose,ia pun membuka matanya lalu menarik tengkuk Jimin
Rose mencium lalu melumat bibir indah Jimin, Jimin pun merespon nya entah sejak kapan lidah Jimin sudah mengaksen gigi Rose ciuman mereka semakin memanas
Ciuman Jimin mulai beralih ke leher ia menyusuri leher jenjang milik Rose
Rose mendongakan kepalanya agar Jimin lebih leluasa menikmati tubuhnya
Kecupan kecupan kecil yang dirasakan membuat Rose melayang dibuatnyaTangan Jimin mulai meraba paha putih milik Rose dan ciuman kembali ke bibir Rose
Ting Tong
Mereka pun terkejut dan langsung beranjak dari posisi yang tadi
Rose membenarkan rambutnya lalu membukakan pintu
'ehh elo Lis '
Tbc
Author lg sibuk maaf jarang ubdate hehe
Vote dan komen kalian sangat membantu chingu yaaa
Selamat membaca :*
KAMU SEDANG MEMBACA
Benci Tapi Demen (Jimin x Rose)
FanfictionPARK JIMIN Si pembuat onar Rasanya tiada hari tanpa masalah masalah yang dia buat, bukan hanya terkenal di kalangan murit ia juga sangat terkenal di kalangan guru guru terutama guru BP Kerjaanya tiap hari hanya mengganggu murit yang lain Dan parahn...