10

4.5K 301 14
                                    

~~

Matahari mulai memancarkan sinarnya terlihat dari sela sela tirai yang sedikit terbuka
Hangatnya suasana pagi ini membuat Jimin enggan membuka matanya dan ingin terus berbaring dengan guling indah kesukaannya

Guling?

Jimin membuka matanya, ia sedikit mengerjap ngerjapkanya pandangan yang kabur kini mulai tampak jelas

Masih dengan posisi yang sama Jimin kaget bukan main, apa yang dia lakukan saat keadaan mabuk
Ia sangat khawatir bagaimana jika melakukan hal yang tidak semestinya disaat mabuk seperti ini

Jimin membuka slimut yang mereka kenakan

'huhh amann'

Ia merasa lega karna mereka masih menggunakan pakaian yang utuh
Tidak terjadi apapun semalam

Dengan segera Jimin membenarkan posisi mereka

~~
Jimin Pov

Kaget? Pasti
Khawatir?
Perasaan ku campur aduk, bagaimana tidak aku sedang tidur bersama wanita asing dan dengan keadaan mabuk

Bagaimana jika aku hilang kendali?  Bagaimana nasip anak orang ini

Akhhh

Untung saja pakaian kami masih utuh masih lenkap jadi tidak ada yang terjadi dimalam ini

Sekarang aku bisa bernafas lega aku memang nakal tapi aku bukan bajingan yang bermain dengan setiap wanita aku hanya bermain saat aku benar benar ingin bermain Itupun jarang kulakukan sekarang
Aku bermain saat aku dalam masa masa hancur dan kulampiaskan pada pelacur pelacur di barr tentu saja dengan membayarnya
Aku tidak menyakiti mereka karna itu memang pekerjaanya aku hanya memberi penghasilan untuk nya -.

Masalah yeochinku memang banyak itu pun karna iseng juga hanya untuk mengisi waktu bukan untuk merusak mereka semua

Dulu aku bukan namja seperti ini
Semenjak hari itu
Hari dimana orang yang sangat aku cintai lebih memilih bersama orang lain dari pada aku dan orang lain itu adalah mantan sahabat dekatku

Jeon Jungkook

Disitu aku mulai tidak percaya dengan apa itu cinta

Jimin pov end
~~

Jimin masih mengamati wajah cantik Rose yang sedang tertidur pulas, bagaimana bisa namja bangun lebih cepat dari pada yeoja ㅋㅋㅋ mungkin memang dia sedang kelelahan

'cantik juga'

Jimin mengusap pelan pipi Rose

'eunghh'

Rose terbangun ia lega karna tidak bangun dengan posisi seperti semalam, bagaimana kalau mereka bangun bersamaan dengan posisi itu ..hmm

Dilihatnya Jimin masih tertidur pulas, Rose membiarkanya

Jimin memang sedang berpura pura pura tertidur


Dengan segera Rose beranjak dari tempat tidurnya dan segera membersihkan dirinya

Setelah selesai Rose seperti memikirkan sesuatu
Sesuatu yang ia lupakan
Apa yaaa

Benar saja
Ia lupa mengabari eomma nya
pasti beliau sangat khawatir

Bahkan ia lupa dimana menaruh ponselnya
Ketemu
dilihat nya 17 panggilan tidak terjawab dari eomma nya

Lalu Rose mengabari eomma nya bahwa ia sedang di rumah temanya

'beres '

Lagi lagi Rose menengok ke arah Jimin yang masih stay dengan tidur nya
Kalau tidak dibangunkan akan semakin terlambat pulang

'bagaimana cara membangunkanya'

Rose duduk diranjang disamping Jimin lebih tepatnya
Ia menatap wajah Jimin yang sedang tertidur pulas itu

'jim.....'

'whoooaaa... '

'ck, kaget gue bangst'

Jimin hanya menertawakanya
melihat ekspresi Rose sedang marah marah lucu sekali

'cepetan mandi ,ayo segera pulang '

'kalo gue gk mau'

Rose mengambil bantal dan sudah bersiap siap untuk memukul nya

'iyaaa iyaa gue mandi'

Setelah semua siap mereka bergegas pulang, karna memang tidak sesuai rencana
Seharusnya mereka pulang dari kemaren

Jimin menghentikan mobilnya di sebuah rumah makan
Ia baru ingat kalau mereka belum makan dari semalem

'tau aja lo apa isi hati gue'

'lo tunggu disini, gue mau makan dulu di dalem'

'ck'

'becanda gue :v'

Jimin terus saja mengganggunya rasanya tidak ada puas nya untuk tidak menggoda Rose satu hari saja

Mereka masuk kerumah makan dan sarapan disana
Dan kebetulan makanan favorit mereka sama

Bisa gitu ya :)

Setelah selesai dengan urusan perutnya mereka melanjutkan perjalanan pulang

~
Dimobil
Rose mengotak atik ponselnya
Tanpa sengaja Rose melihat foto Jimin saat dipantai
Lucu sekali

'ehh pinjem ponsel lo dong '

'gk boleh '

'bentar doang, mau ngirim foto'

'foto gue? '

'najis, foto gue sndri lah'

Jimin hanya terkekeh pelan lalu mengambil ponsel di sakunya dan diberikan padanya

'paswort nya apa'

'luwakwhitecoffie'

'seriusss'

'gue juga serius'

':)'

Rose berhasil membuka paswort nya
ia mengotak atiknya membuka galeri dan mebgirimkan foto nya sendiri

'scroll dikit boleh lah ya'

Rose menyecroll galeri Jimin ia melihat beberapa foto yang membuatnya terkejut

Tanpa disadari Jimin melihat saat Rose mengotak atik ponselnya dan merebutnya dengan paksa

'maaf aku tadii hanyaa.. '

Seketika suasana menjadi canggung Jimin hanya terdiam begitupun Rose yang merasa bersalah

~~

Benci Tapi Demen (Jimin x Rose) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang