"chae"
Chaewon nengok ke yunseong.
"aku mau nanya boleh?"
"boleh, tapi nanti ya pas di rumah. Kalo disini nanti aku dikira orang gila karna ngomong sendiri"
Susah emang kalau mau ngomong sama hantu.
Sekarang chaewon berada di salah satu cafe di kota bandung. Katanya sih mau me time, tapi apa masih bisa disebut me time kalau pergi nya ditemenin yunseong?
Eh, ralat.
Maksudnya hantu yunseong.
Eh, atau setan yunseong?
Atau iblis yunseong?
Ga. ga. ga.
Yunseong itu udah kayak malaikat buat chaewon. Mana mungkin chaewon tega manggil yunseong iblis.
⛪🕌
"chae, jangan mayun terus napa"
"habis aku kesel seong"
"kesel kenapa?"
"tadi di cafe aku liat ada cewek ngestalk ig kamu mana dia ngomen postingan kamu pake emot lope lope lagi"
"cemburu nih ceritanya" kata yunseong menggoda chaewon.
"pake nanya lagi" dengus chaewon.
"yaudah sih kan aku gak kenal dia"
"tapi dia cantik seong, nanti kamu kepincut. Kok bisa sih dia kenal kamu" gerutu chaewon.
"gabakal chae, tenang aja"
"sekarang aku tanya, cantikan aku apa cewek di cafe tadi?"
"cantikan cewek di cafe tadi"
"tuh kan.... " chaewon terlihat kesal.
"tapi, dengerin aku dulu" yunseong menangkup pipi chaewon.
Walaupun lagi-lagi sentuhan yunseong tak akan terasa oleh chaewon.
"chae, tatap mata aku. Coba liat mata aku" kata yunseong meyakinkan chaewon.
"chae, diluar sana memang banyak perempuan yang lebih cantik dari kamu,
Tapi kamu itu terlalu spesial buat aku.
Kamu tau gak kenapa kamu spesial?
Disaat perempuan lain terlihat menarik karena kecantikan fisik nya, kamu itu beda.
Kamu itu cantik karna sifat kamu. Kamu itu cantik karna hati kamu yang baik.
Gak heran banyak laki-laki yang ngejar kamu.
Makanya aku beruntung bisa milikin kamu.
Kamu tau kan susahnya aku bersaing sama changbin dan kak ong buat dapetin kamu?
Aku gak mungkin nyia-nyiain kamu gitu aja chae.
Toh, sekarang aku udah jadi hantu kayak gini. Emang masih ada yang mau sama aku? Enggak kan?"
"terus kalo kamu bukan hantu kamu bisa bebas disukain banyak orang, gitu?"
"chae, dengerin aku. Aku cuma punya kamu okay?"
Chaewon hanya terdiam menahan tangis.
"jangan nangis gitu ah, aku gak suka"
Sementara itu,
Orang-orang disepanjang jalan menatap chaewon aneh karena chaewon menangis tiba-tiba.
⛪🕌
"chae"
"hmm" balas chaewon yang masih asik dengan novelnya.
"sekarang aku udah boleh nanya kan?"
Chaewon mengangguk.
"felix itu siapa kamu?" tanya yunseong ragu.
"dia orang yang slalu nemenin kamu waktu kamu di Pekanbaru ya?" lanjutnya.
"besok" balas chaewon.
"hah?"
"besok ikut aku kalo kamu mau tau"
Jangan bingung ya sama latar tempatnya. Mungkin kalian bingung knp latar tempatnya beda-beda mulu. Kalian juga bakal ngerti kok seiring berjalannya cerita.
KAMU SEDANG MEMBACA
aórato | Hwang Yunseong
Gizem / GerilimChaewon sudah tidak waras karena menyukai sesosok hantu bernama yunseong ©nananalice