⭐28⭐

239 42 10
                                    

Ceritanya Yunseong hari itu gak mau dijemput, dia lagi pengen jalan kaki katanya.

Yunseong yang udah lama gak olahraga itu, mutusin buat lari-lari kecil di lingkungan kompleknya.

Pas dia lewat tanah kosong yang rumputnya tinggi-tinggi, gak sengaja dia kayak ngeliat seseorang yang lagi ditindas. Tiba-tiba Jiwa pembela kebenarannya tiba-tiba keluar.

Yunseong tetep datengin tuh kumpulan orang-orang padahal dia liat ada 3 orang yang badannya gede-gede.

"Minhee! Lu gapapa?"

Yunseong ngangkat tubuh Minhee yang terkulai di bawah.

"Heh siapa lo? Berani-beraninya ganggu urusan orang!"

Yunseong maju, ngumpetin Minhee di belakang badannya.

"Bentar bang, gak pake kekerasan bisa kan? Emang masalahnya apa sih?"

"Serahin uang lo! atau kalian berdua kita pukulin sampe mampus!"

"Oh itu doang toh, nih ambil aja!"

Yunseong ngeluarin 10 lembar uang seratus ribuan, terus langsung di lempar ke udara. Orang-orang yang badannya gede tadi langsung pada berebutan dan ngambilin uang yang jatoh ke tanah. Setelah itu mereka pergi, ninggalin Yunseong dan Minhee.

"Kak Yunseong, kenapa kakak kasih uangnya?" Tanya Minhee sambih merintih kesakitan.

"Biarin aja, yang penting kita selamat kan?"

Yunseong senyum.

"Tapi kak..." Kalimat Minhee dipotong sama Yunseong.

"Gak apa-apa. Inget! tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah. Anggep aja sedekah."

Yunseong mapah Minhee sampe rumahnya.

#ThePowerofYunseongSukaSedekah
#ThePowerofYunseongAnakSultan

✔ HIDAYAH : PDX101 Edisi Insaf Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang