2

2.8K 426 94
                                    

yujin mengurung dirinya di salah satu bilik toilet sekolah, sedangkan wonyoung menjaga teman nya dari depan bilik toilet tersebut

tidak, yujin tidak menangis.. ini sudah ke sepuluh kali nya minhee pacaran sejak gadis itu menyukai minhee yaitu sejak kelas delapan waktu SMP dulu

gadis itu dari tadi hanya sibuk menghela nafas, lalu melihat foto minhee dan minjoo yang yang ada di ponsel nya lalu menghela nafas kembali

ini sudah hampir satu jam namun sepertinya yujin tidak berniat untuk keluar dari sana sampai suara ketukan pintu membuat atensi nya teralih

"yujin, gue tau lo lagi sedih. tapi udahan dong sedih nya, udah mau istirahat nih, ntar lagi toilet pasti rame. yuk langsung ke kantin aja ngga usah balik ke kelas." ucap wonyoung memelas

yujin menghela nafas kembali sebelum akhirnya keluar dari sana

"maaf ngerepotin." ucap yujin

wonyoung menggeleng

"ngga papa, santai aja kali. gue udah biasa jadi penjaga toilet lo." ucap wonyoung, lalu kedua gadis itu tertawa

"ya udah ayo, tadi kata nya mau ke kantin." wonyoung memberi gestur oke dengan tangannya, lalu kedua gadis itu pergi menuju kantin sekolah

***


yujin sangat ingin berterima kasih kepada guru biologi nya yang tidak masuk hari ini, sehingga yujin bisa memiliki waktu untuk sendiri saat ini

tenang dan damai

dimana lagi jika tidak di perpustakaan, terlebih sekarang semua orang pasti sibuk belajar di kelas masing masing, kecuali teman sekelas yujin tentu nya

gadis itu menghela nafas, pertanda kesal, marah, sedih, semua nya bercampur. sesungguh nya yujin lelah hanya bisa menyukai minhee dalam diam

namun yujin masih cukup tau diri bahwa sampai detik ini kang minhee masih tetap membenci nya

ntah cara apa yang harus yujin lakukan agar lelaki tampan itu mau memaafkan kesalahan yujin yang bahkan tidak di sengaja nya waktu itu

ntah lah, apa itu benar hanya karna kesalahan yujin saja atau ada sangkut paut lain yujin tidak perduli

gadis itu sudah berulang kali mencoba untuk menghapus perasaan nya terhadap minhee, namun bukannya berkurang justru semakin bertambah membuat wonyoung sampai curiga kalau yujin sudah kena pelet minhee

gadis itu melempar ponsel nya yang tiba tiba berdering dengan sangat kuat

"astaga! ngagetin aja sih!" ucap nya lalu meraih ponsel itu dan menekan tombol hijau lalu mendekatkan pada telinga nya

"as--"

"yujin! lo di mana sih kampret?!"

"salamualaikum.."

"waalaikumsalam."

"kenapa sih kok teriak teriak?"

"lo dimana?????!!"

"perpus."

"buruan ke sini!"

"kemana?"

"lapangan sekolah."

"ngapain? mager gue."

"buruan ahn yujin! kak minhee lagi berantem sama kak jaemin, kayak nya karna kak jaemin ngga terima di putusin kak minjoo terus kak minjoo nya malah pacaran sama kak minhee. buruan sekarang, udah rame banget, jangan pake la--"

yujin langsung mematikan ponsel nya dan berlari menuju lapangan sekolah, takut minhee kenapa kenapa. walaupun yujin tau jika dirinya ada di sana dia hanya bisa memandangi minhee dari kejauhan

namun setidaknya yujin harus melihat keadaan minhee saat ini juga

benar saja, lapangan sudah sangat ramai. ada beberapa guru namun tak ada yang berani menghentikan

yujin berdiam diri di belakang sambil memandangi minhee penuh kekhawatiran, tidak berani jika sampai depan sana

namun wonyoung yang melihat teman nya itu langsung menarik yujin ke depan sana

"minhee!!! jaemin!! udah berhenti!!!" minjoo terus berteriak berusaha menghentikan pertengkaran antara mantan dan kekasih nya

"ngga bakal! dia udah ngambil kamu dari aku!!"

minhee tertawa remeh, tak perduli jaemin adalah kakak kelas nya

"dasar kekanakan. ngajak ribut cuma karna cewek. salah sendiri, cewek secantik dia di selingkuhan." ucap minhee membuat jaemin hendak memukul nya kembali namun dengan cepat minhee tepis lalu balik memukul jaemin

wajah keduanya sudah tidak dapat di katakan baik baik saja

yujin semakin bingung, ini tidak bisa di biarkan

masalah nya selain karna khawatir dengan minhee, yujin juga khawatir dengan jaemin.. kakak sepupu nya

"waduh gila, kapan berhenti nya ini ya??" ucap wonyoung

hingga pada saat jaemin tersungkur, dan minhee hendak memukul nya kembali barulah yujin berani berteriak

"kak minhee udah woy!!" teriak nya kesal, yah sudah pasti selanjutnya yujin langsung menjadi pusat perhatian termasuk minhee yang kini menatap yujin

































tbc.

jadi..

hope | minhee x yujinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang