hope | minhee x yujin

8

"lo kok tau gue di sini kak?" tanya minhee begitu donghyun dan yujin pergi dari sana

minju tertawa kecil sebelum akhirnya menjawab

"tadi gue lihat mereka berdua jalan bareng keluar dari sekolah, terus gue lihat yujin naik ke motor donghyun, setau gue kan lo bilang yujin ada janji sama lo, makanya gue ikutin karna gue curiga kalo yujin tuh sengaja ngajak donghyun juga ke sini biar lo lihat kalo dia udah move on, dan kecurigaan gue benar terbukti.. jadi lo  harus bersyukur karna gue udah bantuin lo biar ngga jadi nyamuk mereka." jelas minju panjang lebar

"apasih? yang ada tuh si donghyun jadi nyamuk." ucap minhee kesal

"sinting!" umpat minju melihat tingkah sepupu nya

"tapi makasih deh kak, lo udah bantu gue.."

"yayayaya...." jawab minju seadanya

karna keduanya asik bercanda mereka jadi tidak dapat melihat adegan yujin dan donghyun di parkiran

syukurlah, kalau tidak mungkin minhee akan membakar kafe ini karna terbakar api cemburu

***

karna ini hari kamis, dimana seluruh ekskul di laksanakan pada hari itu maka nya yujin tetap di sekolah

yujin salah satu dari anggota vocal meskipun bagi yujin suara nya pas pasan

saat itu yujin bingung ingin masuk ekskul mana, sementara wonyoung sudah mengikuti ekskul dance. yujin ingin mengikut wonyoung. namun ternyata anggota nya sudah pas, pada akhirnya donghyun memberinya saran untuk ikut vocal

kembali pada pembahasan, alasan yujin berdiri di sini karna ekskul vocal sudah selesai beberapa waktu lalu, yujin juga salah satu anggota inti entah karna apa alasannya

yujin di sini sedang menonton anak basket bermain, bukan karna keinginannya melainkan karna kakak kelas nya yaitu jo yuri yang masih ingin menonton di situ

"kak? pulang yok?" ajak yujin namun yuri menggeleng

"bentar lagi dek, tanggung mereka bentar lagi selesai nih.. kita tunggu mereka sampe selesai ya??" bujuk yuri sambil menggoyangkan tangan adik kelas nya itu

yujin memilih diam saja  setelahnya dan ikut memperhatikan anak basket yang sedang bermain

matanya berbinar mendapati teman sekelasnya ada di sana, dia adalah donghyun tentu saja

"donghyun!!!" teriak yujin membuat donghyun menoleh kemudian tersenyum tampan dengan keringat di tubuhnya begitu melihat gadis itu

yujin melambaikan tangan dengan semangat pada nya

"gebetan kamu dek?" tanya yuri namun yujin menggeleng

"temen sekelas aku kak, dia baik banget orang nya." jawab yujin

"dia pasti suka sama kamu." yujin mengerutkan keningnya, bagaimana bisa yuri menyimpulkan nya secepat itu

"apasih kak.."

yuri mengangguk dan memasang ekspresi serius

"kelihatan banget soal nya." ucap yuri

"kamu suka juga sama dia?" yuri lanjut bertanya membuat yujin terdiam

"dek?" yuri menepuk bahu yujin karna gadis itu terdiam beberapa detik membuat yujin tersentak kaget karna tepukan di bahunya

"kalo kamu ngga mau jawab ya--"

"ngga kak."

"hah?"

"aku ngga suka sama donghyun karna aku terlanjur nyaman temenan aja sama dia." ucap yujin, yuri memilih diam mendengarkan gadis itu karna yujin terlihat seperti ingin berbicara lagi

"aku suka sama orang lain.. dia udah punya pacar.. pacar nya cantik banget loh kak. aku juga ngga berharap sih sama dia, bukan karna dia punya pacar cantik tapi karna dia benci sama aku." ucap yujin

yuri menepuk nepuk bahu adik kelas nya itu bermaksud memberi semangat

rumit juga ternyata pikir yuri

tbc.

sorry gaes telat, paket habis