Qiana dan arga keluar dari cafe yang terdapat didalam mall itu dan menuju toko sepatu.
"ga kamu mau beli sepatu? " tanya qiana setelah sampai didalam toko sepatu itu.
"hmm. Buat demo besok." jawab arga.
"bantu pilih.""boleh. Kamu mau yang warna apa? "tanya qiana bersemangat membantu arga mencarikan sepatu. Karna untuk memilih masalah warna yang cocok qianalah jagonya.
"terserah." ucap arga.
Ck.
Qiana pun berjalan mendekati rak sepatu yang menyajikan jejeran sepatu basket keluaran terbaru dan pastinya dengan harga yang tak murah.Qiana menemukan sepatu yang menurutnya menarik. Sepatu basket warna merah hitam dengan lambang centang dikanan dan kirinya.
"gimana kalo ini." tanya qiana memberika sepatu pilihannya pada arga. Qiana sudah tau ukuran sepatu untuk kaki arga. Dan kini arga sedang mencobanya.
"kamu suka ini? " tanya arga.
Dan dijawan anggukan oleh qiana.
"oke kita beli yang ini." arga menggandeng tangan qiana dan menuju kasir untuk membayar sepatunya tadi.
Arga memang seperti itu apa yang qiana suka maka ia juga akan suka. Itulah yang arga lakukan untuk dapat membuat qiana lebih jatuh hati kepadanya.
Setelah membayar sepatu mereka memutuskan untuk pulang karna hari sudah semakin gelap.
***
Hari ini adalah acara demo eskul untuk kelas 10 yang baru masuk. Semua anggota eskul sudah mempersiapkan kegiatan yang akan mereka tampilkan.
Sekarang qiana sedang membantu sahabatnya anggie untuk memakai baju paskibranya. Iya, anggie memang tergabung dalam eskul paskibra sejak ia kelas 10.
"lo yang mau tampil gue yang deg degan deh nggie." ucap qiana.
"wajarlah kita kan sehati wkwk. Btw lo katanya mau ikut eskul disini na? "
"pinginnya tapi masih bingung."
"yaudah nanti lo pantengin gue aja siapa tau lo minat gabung ke eskul gue." ucap anggie sambil memakai peci paskibnya.
"iya iyaa udah sana lo udah ditungguin tuh sama temen temen lo."
"oke gue pergi dulu. Doain yaa."
"siyapp kakk." sambil memberikan hormat kepada anggie. Dan anggie pun bergabung dengan anggota paskib yang lain.
Qiana pun berjalan menuju kelasnya, sekarang ia bingung mau kelapangan untuk menonton demo eskul dengan siapa.
"kekelas dulu deh siapa tau nemu duit. Eh temen maksudnya."
Saat sampai dikelas hanya ada beberapa murid perempuan yang sedang sarapan. Dan murid laki laki yang memainkan game diponselnya. Bagai mana qiana tau, sudah jelas terlihat dari posisi si murid laki laku itu memehang ponselnya.
Qiana pun hanya duduk di bangkunya dan mengecek siapa tau ada pesan masuk. Dan benar saja ketika qiana mengaktifkan ponselnya tertera.
56 panggilan tak terjawab
30 pesan belum dibaca
"aduh mati gue."
Qiana pun mencoba menghubungi nomor yang tadi memanggilnya.
"KAMU KEMANA AJA! "
Qiana menjauhkan ponselnya, karna orang disebrang sana sudah bertriak marah karna qiana tidak ada kabar sejah dari tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
FREEZE
Teen FictionArga lander kenward sosok tampan, dingin, suka Bolos, Dan anti terhadap mahluk yang bernama wanita. terlebih Lagi dia sangat tak peduli dengan lingkungan sekitarnya. Qiana laquitta carrissa sering dipanggil Qia. Dia Adalah cewek yang Ceria, Pintar...