2-Pembagian Kelas

1K 29 2
                                    

Hari ini pemabagian kelas sementara sebelum tes unggulan. Anneth masih bingung dia berada di kelas mana. Anneth memilih jurusan IIS karena dia lebih suka menghapal dibandingkan menghitung. Meskipun sebenarnya dia lumayan jago dalam hal menghitung. Tapi itu la Anneth apa yg dipilihnya tdia bisa diganggu gugat kecuali hal yg mendesak.

"Hari pemabagian kelas sementara mi.. Anneth ga tau masuk kelas apa" ucap Anneth kebingungan.
"Berdoa aja neth. Semoga kamu masuk kelas unggulan" ucap mami menenangkan Anneth.
"Okee Mii... Anneth berangkat dulu ya Mii pamit Anneth lalu berjalan menuju mobilnya. Hari ini Anneth tidak diantar oleh papinya melainkan supir pribadinya.
"Pak.. ayo berangkat" ajak Anneth. Didalam mobil Anneth hanya membaca novel yg semalam belum selesai. Soal KK panmos kembaran dia sudah follow ig nya.

10 minuets again

"Neng, udah sampai" ucap Pak Didi.
"Oo okey pak, Anneth pergi ia pak" pamit Anneth lalu menyalam tangan pak Didi dan turun dari mobil.
"Haii neth" sapa Joa saat sampai di gerbang.
"Eh.. Joa ngagetin aja" omel Anneth kesel.
"Hehe.. gitu aja marah neth" Jawab Joa terkekeh.
"Eh.. Btw kelaa mu dimana Jo?" Tanya Anneth penasaran.
"X IIS 1 neth.. kita sekelas... Yaudah yok" ajak Jia sambil menarik tangan Anneth menuju kelas mereka.
"Joo.. aku ga ada kenal siapa siapa Lo selain kamu disini" ucap Anneth khawatir.
"Gapapa neth... Yok masuk. Kita duduk di depan aja ya?" Tanya Joa meminta usul.
"Iaa gapapa" ucap Anneth lalu duduk dibangun depan disampingnya Joa.
Dikelas Anneth hanya diam dan menjawab saat disebut pertanyaan dan saat perkenalan. Dia tidak mau semua orang tau sifat asli nya. Dan seminggu ini Anneth dan teman teman lainnya hanya melakukan perkenalan singkat di kelas. Dan belajar sekilas.

Tes kelas unggulan :)

"Jo.. gimana nih.. aku jantungan Lo" ucap Anneth saat didaalm ruangan ujian. Iya hari ini mereka akan melaksanakan ujian tes masuk kelas unggulan. Anneth sangat gugup karena takut kecewa akan hasil yg diterimanya.

"Hufttt.. akhirnya ujian seleksi Jo" ucap Anneth lega sambil berjalan menuju mobil. Pak Didi sudah menunggu nya sejak tadi.
"Joa bareng aku yok?" Ajak Anneth.
"Iya neth. Aku juga pengen main ke rumah kamu. Udah lama soalnya hehehehe" Jawab Joa. Lalu mengikuti Anneth yang masuk kedalam mobilnya.
"Syalom. Anneth pulang mi" sapa Anneth saat sampai didalam rumahnya.
"Syalom. Eh... Udah pulang sayang.... Eh.. ada Joa rupanya" jawab mami Anneth sambil berjalan kearah mereka. Lalu Anneth menyalim tangan maminya.
"Iya Tan.. Joa boleh main bentar ga sama Anneth?" Tanya Joa meminta ijin. Sambil menyalim tangan maminya Anneth.
"Boleh kok sayang. Ganti baju dulu ya neth. Habis itu kita makan siang bareng. Papi bentar lagi sampai kok" Perintah mami Anneth.
"Shyaappp mi. Anneth sama Joa keatas dulu ya Mii" ucap Anneth meminta ijin.
"Iyaa sayang" jawab mami Anneth. Lalu mereka naik keatas.
"Huwaaaaaaaaaa... Capek banget woi" omel Anneth sambil membaringkan tubuhnya dikasur.
"Dasar emang ya neth. Ntar kasur kamu baik ketek. Mau?" Imam joa yg kesal melihat Anneth yg langsung berbaring di kasur.
"Biarin aja.... Kan aku yg hirup" jawab Anneth santai dan masih berbaring di kasurnya.
"Entar ga dak cowok Lo yg mau sama kamu, kalau kamu jorok begini. Udah mandi sana" omel Joa yg terlihat kesal.
"Iya iya Joa bawel" ledek Annethlalu beranjak dari kasurnya lalu berlari kekamar mandi takut Joa mengomel lagi.
"Dasar ya emng" omel Joa sambil melempar bantal kearah Anneth yg sedang lari ke kamar mandi.

20 minuets again

"Lama amat neth" omel Joa yg sedang membaca novel di meja belajar Anneth.
"Namanya juga cewek Jo" jawab Anneth yg baru keluar dari kamar mandi.
"Makin tua makin lama mandi nya yah neth" ledek Joa.
"Dasar emng Joa" omel Anneth.
"Kebawah yuk. Pasti mami udah nungguin" lanjut Anneth. Lalu mereka keluar dari kamar Anneth.

Skip makan

"Neth udah lama ya" ucap Joa memecahkan keheningan.
"Udah lama kenapa Jo?" Tanya Anneth sambil terus fokus membaca novelnya.
"Udah lama aku ga nginap disini" Jawab Joa sambil melihat sekeliling kamar Anneth.
"Yaelah Jo. Biasa aja kali. Kan kita sama sama sibuk pelajaran Jo" ucap Anneth sambil tersenyum.
"Kita bobok yok. Udah jam 21.14 WIB lo" ucap Anneth. Lalu beranjak menyimpan novelnya ke meja belajar yg diikutin oleh Joa.

Pagi :)

"Neth.. kita beda kelas gak ya?" Tanya Joa ragu. Sambil berjalan menuju Mading.
"Doain aja Jo" jawab Anneth.
"Jo, neth kita sekelas. kita masuk kelas X IIS 2" ucap uwa happy.
"Yeyyy... Akhirnya doa aku terkabulkan" ucap Joa bahagia. Lalu bertos ria dengan Anneth dan uwa.
"Masuk kelas yuk" ajak Anneth lalu berjalan menuju kelas X IIS 2. Memang Anneth bahagia tetapi ada rasa sedih yg dia pendam karena dia ingin sekali masuk kelas IIS 1 karena dia sudah terbiasa dengan kelas tersebut.
"Kita duduk dipean yah neth" ajak Joa dan Anneth hanya menjawab dengan anggukan. Sambil menuju meja yg berada di panggil depan.
"happy banget tau ga aku" Ucap joa happy.
"Sama dong aku juga" Jawab uwa yg duduk dibelakang Anneth.
"Entar lagi bel tu" ucap Anneth sambil menunjuk pada jam yg berada di tangannya.
"Lahh? Cepet amat?" Tanya Joa kesal.
"Kalian sih lama amat datangnya" Ucap uwa cemberut.
"Nih si Anneth nih.. lama amat mandinya" omel Joa kesel.
"Lah? Kok aku? Kan kamu juga Jo" jawab Anneth tak terima.
"Udah udah kalian jangan berdebat sekarang dan bel Lo" pinta Joa.
"Lah udah bel?" Tanya Joa bingung.
"Udah Joa" ucap uwa dan Anneth bareng.
"Apaan sih kalian kok jadi kompak gitu" omel Joa kesal.

Skip les 1

"Eh.. Kalian sudah tau loster Senin- Selasa?" Tanya Bu D.S salaku guru Sosiologi dan Geografi.
"Belum buk" ucap siswa/i serentak.
"Okey silahkan ketua kelas IIS 2 dulu yg mana?" Tanya Bu D.S. dan seorang anak lelaki yg duduk tidak jauh dari Anneth mengangkat tangannya.
"Ok Deven mari sini nak dan bawak loster kelas IIS 2" suruh Bu D.S. lalu dia maju ke dalam dengan membawa buku. Iya benar namanya adalah Deven. Orang yg baru Anneth kenal sejak kelas IIS 2 ini.
"Hei kamu" ucapnya kepada Anneth.
"Aku?" Tanya Anneth bingung.
"Iya. Bantu aku dong" pintanya.
"Tuliskan loster ini dipapan tulis" Anneth hanya menjawab dengan anggukan lalu menerima buku dan spidol yg di beri ya. Dan menuliskan roster yg tertera di buku tersebut.

Pemilihan perangkat Kelas

"Ok anak anak perkenalkan nama saya L.Samosir guru bahasa Indonesia. Saya adalah wali kelas kalian di X IIS 2 ini" ucap pak L.S memperkenalkan diri.
"Hari ini kita akan memilih perangkat kelas untuk 1 semester ini" lanjut pak L.S.
"Okey kamu Deven. Kamu akan tetap menjabat selaku ketua kelas. Semua setuju?" Tanya pak L.S meminta pendapat.
"Setuju pak" jawab siswa/i.
"Sekretaris nya hai kamu siapa nama kamu nak" tanya pak LS kepada Anneth.
"Anneth pak" jawab Anneth.
"Kamu akan menjabat sebagai sekretaris" ucap pak LS dan Anneth hanya menjawab dengan anggukan.
"Kamu yg di sebelahnya sebagai bendahara" ucap pak LS kepada Joa.
"Hei kamu yg dibelakang. Kamu akan menjabat sebagai wakil ketua kelas" perintah pak LS.
"Oke sekarang seluruh perangkat kelas silahkan maju" perintah pak LS. Lalu kita semua maju kedepan bersamaan dan berbatu di depan.
"Mereka akan menjadi pengurus kelas kita selama 1 semester ini. Setuju semua?" Tanya pak LS meminta pendapat.
"Setuju pak" jawab siswa/i serentak menerima usul pak LS.
"Oke. Silahkan kembali ke tempat duduk kalian" Suruh pak LS. Aku pun hanya pasrah. Karena aku tau setelah ini aku akan repot mengurung kelas bersama pengurus kelas yg lainnya. Aku hanya pasrah terhadap kenyataan yg akan terjadi. Bukan nya aku tidak setuju pasti waktu belajarku akan berkurang walaupun sedikit huwaaaaaaaaaa....

Istirahat

"Hei.. kamu Anneth, Joa kemari" panggil Deven. Anneth hanya pasrah dan mendatangi mereka.
"Iya?" Tanya Anneth cuek.
"Hari ini kita tentukan Daftar Piket. Dan nanti saya akan memprint denah kelas" Ucap Deven. Anneth dan Joa hanya mengangguk pasrah.
"Yaudah sini. Anisa hari...." Ucapnya memberi nama dan hari apa anak itu piket. Anneth hanya menuliskan apa yg di katakan Deven. Dan Joa serta Friden mengurus apa saja yg akan dibeli untuk perlengkapan kelas.

Penasaran gak selanjutnya?
Yokk up Tapi jangan lupa buat follow and vote serta komen okk sipp
Lanjuttt ....

Follow ig aku ya
@nadyaagl

Terima kasih :)

BUCIN  - DenNeth | On Going | Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang