Kau memenjarakan dalam buai masa lalu
Menikmati hari hari yang bahkan kian melukai hati
Entah siapa yang ada di ruangan sanaMasihkah ada aku di dalamnya ?
Atau bahkan aku tak pernah ada di dalamnya?
Lantas mengapa kau bisa sehangat ini..
Aku tetap saja tak bisa memandangmu sebagai mata orang lain
Selalu ada rasa tak tendu, yang membuat diriku canduMatamu teduh, membuat ingin berlama lama aku disana
Lengkung sabitmu, tak dapat mejelaskan apapun
Kau masih rahasia, sangat rahsia bahkan
Semakin kuterka, semakin terluka rasanya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Tapak Sajak
PoetryMenapak tapi Tak Berjejak Melihat tapi Tak Memandang Sebuah Sajak yang menjelma jadi Cara Pandang