9 - Unbelieve

13.6K 664 8
                                    

MERRILYN

Seperti biasa aku bangun dan mandi lalu bersiap kesekolah.

"Morning" sapaku kepada mom, dad, dan kak Marcel yang sudah ada di meja makan.

"Morning Valen. Ayo sarapan. Nanti telat kesekolah lagi" kata mom membuatku mengangguk dan segera menarik kursi dan duduk disebelah kak Marcel.

"Hari ini kakak anterin kamu kesekolah ya?" Tawar kak Marcel tiba tiba.

"Sungguhan nih?" Tanyaku dan dijawab anggukan olehnya.

"Sekalian mau jalan jalan" katanya.

"Oke" jawabku singkat lalu melanjutkan sarapanku.

Setelah sarapan benar kata kak Macel, dia mengantarku kesekolah. Selama perjalan dia bertanya tentang sekolahku, temanku, guruku. Sesekali dia bercerita tentang teman teman dikampusnya yang konyol dan dia berjanji akan mengajakku bertemu temannya nanti. Entah kapan. Hahaha.

"Makasih kak udah nganterin aku" kataku ketika kami sudah sampai sekolahku.

"Sama sama" jawab kak Marcel sambil tersenyum kepadaku.

"Aku keluar dulu ya" kataku lalu keluar. Tiba tiba aku mendengar pintu mobil terbuka lagi. Otomatis aku menoleh kebelakang dan ternyata kak Marcel keluar.

"Kenapa kak?" tanyaku.

"Kamu pulang jam berapa?" tanyanya.

"Jam 2" jawabku.

"Oh... oke. Nanti kakak jemput ya" katanya dan kujawab anggukan.

"Belajar yang rajin" katanya lalu mencium pipiku. Aku sudah terbiasa dengan kelakuan kak Marcel. Memang daridulu dia memang seperti itu.

"Ya kak. Bye" kataku sambil melambaikan tanganku.

"Bye" katanya sambil membalas lambaianku lalu masuk kedalam mobil dan aku berbalik menuju gerbang.

Saat aku dicium oleh kak Marcel banyak sekali murid yang melihatku iri. Memang kebetulan kak Marcel dulu SMA tidak disekolah ini. Jadi tidak ada yang tau kalau aku punya kakak.

"Ciee" kata seseorang membuatku menoleh. Ternyata Alicia.

"Kenapa lic?"tanyaku bingung.

"Udah punya pacar" katanya membuatku semakin bingung.

"Pacar?" Kataku.

"Iya... tadi pake cium cium pipi segala" katanya dan akhirnya aku baru sadar kalau yang dimaksud Alicia itu kak Marcel!

"Hahahaha. Pacar katamu?" Kataku masih terbahak. Bagaimana mungkin Alicia tidak tau kalau cowok itu kak Marcel? Alicia sudah menjadi sahabatku dari SD tidak tau kalau itu kak Marcel. Ckckck.

"Iya. Emang bukan?" Tanyanya.

"Bukan lah lic! Itu kak Marcel"kataku membuat Alicia kaget.

"Kak Marcel? Marcelino Kevin?!" Katanya histeris membuatku menatapnya kaget.

"Iya. Kenapa lic?" Tanyaku.

"Wah... kak Marcel kok udah berubah sih? Makin ganteng plus kece aja setelah sekian lama gak bertemu" katanya.

"Sadar woi. Masih punya Justin" sindirku membuatnya terkekeh.

"Iye iye. Tapi masih ganteng cowok gue, Justin dong" katanya pede.

"Yaya terserah apa kata kamu deh" kataku pasrah.

"Kapan kak Marcel pulang?" Tanya Alicia antusias.

Mr. & Ms. CharmingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang