Aku akhirnya kembali menulis diary, mau gimana lagi si Eny dan Cantik akhir akhir ini sibuk. Kakak aku juga jarang pulang ke rumah, dengan menulis lumayan tertolong lah
"Dear diary,, " aku pun mulai tertawa sebelum menuliskan tiap lembarnya
Setelah menulis apa yang ku rasakan, aku pun menutup nya dan menyimpannya di kamar
*Di baca orang lain lagi bisa jadi budak lagi nanti,harus di simpan
Akhirnya aku memutuskan untuk ikut ekskul basket, biar ada yang dikerjakan dan kesibukan
"Kamu ikut ekskul basket putri?" Tanya Jordan kaget
"Ea Dan, baru masuk ini" kata aku pelan
"Sayang ya, padahal 2 minggu kemarin seleksi pemain untuk kejuaraan" kata Jordan sambil bermuka sedih
"Ah.. Aku cuma cari kesibukkan" jawab aku singkat
"Oya, gimana tawaran jadi bagian dari OSIS" tanya Jordan penasaran
"Aku udah daftar, seleksinya setelah semester 1 ini, Januari" kata aku sambil tersenyum kecil
"Ya uda, semangat buat hari pertamanya. Aku tinggal dulu" katanya sambil berjalan menjauh dari aku
Aku pun berjalan menuju lokasi latihan. Setelah melakukan peregangan, aku di tuntut untuk mengikuti beberapa pelatihan dasar hingga teknik, awalnya sih ngebosenin. Gak beberapa lama sang pelatih mengatakan akan mengadakan pertandingan team inti melawan team cadangan
*ye.. Team cadangan.. Lumayan lah dari pada di rumah aja gak ada kegiatan
Aku sih lihatnya dari beberapa lawan aku lumayan hebat, dari lompatan, cara membawa bola, operan dan stamina team aku jauh di bawah mereka. Baru 5 menit, mereka sudah mencetak 5 angka, kami hanya bertahan. Pelatih kami pun hanya memberi intruksi kepada team inti
"Pak.. T-break" kata aku sambil mengarahkan kode ke pak pelatih
"Ha.. Oke.. Istirahat 1 menit" kata pak pelatih kebingungan
Aku pun memberi araham kepada teman teman aku, setelah aku melihat mereka, kalau di paksakan kita tidak akan mendapatkan nilai, jadi tiap orang aku beri 1 tugas. Setelah kembali bermain, tiap orang di team punya peran masing - masing. Operan, membawa bola dan 2 orang bertahan, Untuk finishing aku yang menjadi eksekutor dan berjalan sesuai rencana. walau kami tetap tertinggal tapi setidaknya kami mendapatkan angka.
"Netta ya? Kamu baru bergabung" tanya pelatih sambil menghampiri aku
"Ya pak, saya baru latihan hari ini" kata aku sambil berdiri
"Di Smp kamu juga gak pernah ikut ekskul, kenapa kamu mahir sekali dalam hal taktik,perencanaan,pengamatan dan mendapatkan poin" kata pak pelatih penasaran
"Saya cuma mengamati pak, sisanya saya serahkan pada ilmu fisika dan matematika" kata aku pelan
"Kok fisika dan matematika?" Kata pak pelatih bingung
"Peluang, daya dorong dan lintasan tembak" jawab aku sambil memperagakan yang aku maksudkan
"Wah hebat, kamu kapan - kapan mau latihan dengan team inti?" Tanya pak pelatih pelan
"Hmm.." kata aku sambil berpikir keras
"1 minggu 3 kali, sepulang sekolah. Kita butuh kamu sebagai kaptain sekaligus poin guard" tawar pak pelatih sambil menunjuk ke team inti
"Wah.. Kalau 3 kali bisa remuk badan saya pak, untuk latihan fisik, saya gak akan sanggup pak" kata aku dengan nada pelan
"Nanti latihan bareng sama temen temen, pasti bisa. Kamu memang kurang stamina, tapi jiwa kepemimpinan dan akurasi tembakan kamu baik" kata pak pelatih sambil tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
Semu Adalah Kamu.. Nyata Adalah Rasaku..
RomanceNetta adalah seorang wanita cantik, ceria dan usil. Dia tinggal dan besar di Padang dengan cerita manis dan mengasikkan, cerita berawal saat dia SMA dengan lika liku cinta monyetnya sampai suatu hari dia harus meninggalkan semua kenangan dan keluarg...