part 31

6.1K 585 103
                                    

"Irene aku tidak sedang bercanda" Jennie memicingkan matanya pada irene setelah ia melihat profil yg irene tunjukan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Irene aku tidak sedang bercanda" Jennie memicingkan matanya pada irene setelah ia melihat profil yg irene tunjukan.

"Bercanda? Apa maksudmu jen aku tak mengerti?"

"Aku memintamu menunjukan profil dokter yg akan mengoperasi lice, bukan seorang angkatan militer"

Irene tersenyum mendengar apa yg diucapkan jennie, ia mengerti kenapa jennie seperti itu.

"Kim Ji Won seorang dokter sekaligus seorang anggota militer juga tapi itu dulu sebelum akhirnya dia mengundurkan diri dari anggota kemiliteran nya dua tahun yg lalu" Jelas Irene.

"Irene aku tidak main main kau bilang kalau temanmu seorang dokter ahli yg sangat hebat tapi ini... "

"Tunggu Kim Ji Won.. Aku pernah mendengarnya dia benar benar seorang dokter ahli yg sangat hebat dibalik sikap dingin dan tegasnya namun dia tak pernah sekalipun gagal dalam menangani pasien nya, waahhh daebak ternyata kau mengenalnya Irene??" Kali ini min young yg berbicara.

"Hmm tentu saja dia sahabatku seperti yg aku bilang padamu jen dia seorang dokter hebat bertangan dingin, tak pernah ada pasien yg gagal ia tangani dan lagi dia juga mengenal baik li.... " Ucapan irene terpotong karna.

"Cukup irene aku tidak tertarik dengan kehidupan pribadinya dan prestasi apa saja yg dia dapat, aku hanya ingin kau membuktikan apa yg sudah kau katakan tentangnya" Tegas jennie.

"Tapi jen.. Aku harus menjelaskan sesuatu dulu padamu agar nantinya tak akan ada salah faham... "

"Irene.. Sekali lagi aku tegaskan persetan dengan dia apapun itu, saat ini yg paling penting bagiku adalah kesembuhan lice karna dia adalah separuh hidupku" Omongan jennie kali ini sudah tidak bisa dibantah dan itu membuat irene diam lalu menganggukan kepalanya.

"Padahal aku ingin menjelaskan kalau antara lice dan ji-won ada sesuatu yg harus kau ketahui sebelumnya" Batin irene.

"Jadi kapan aku bisa bertemu dengannya??" Ucap jennie seraya menyerahkan kembali ponsel irene.

"Secepatnya jen, aku akan menghubungi ji-won karna terakhir aku dengar dia sedang berada di Jerman"

"Baiklah... Aku harap kau tidak akan mengecewakanku irene" Irene mengangguk optimis  mendengar ucapan jennie.

"Tapi jen masih ada masalah"

"Masalah apalagi irene??"

"Apa kau lupa aku sudah bilang sedari dulu aku sudah membujuk lice untuk melakukan operasi ini tapi lice selalu menolak.. "

DelusiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang