Killing Me (JENBIN) Finnaly✔

Bagian 16

Hanbin berjalan masuk kedalam kampusnya dengan semangat hanbin kemudian mampir ke supermarket yang ada didalam kampus untuk membeli es krim kesukaan jenni setelah membeli eskrim hanbin memutuskan untuk mencari jenni dikelasnya tapi saat tengah berjalan menuju kelas jenni hanbin melewati gazebo disana banyak orang mengerjakan tugas sesekali hanbin menyapa orang yang dia kenal di gazebo tersebut pandangan hanbin tertuju pada seorang laki-laki dan perempuan yang tengah tertawa bersama dengan si lelaki yang membukakan botol minum untuk si perempuan kemudian si perempuan menerimanya sambil tersenyum berbeda sekali dengan ketika bertemu dengannya kemudian silelaki mengacak rambut siperempuan terlihat siperempuan marah tetapi beberapa detik kemudian mereka kembali tertawa. Hanbin yang melihat adegan itu hanya mampu menahan air matanya terlalu sakit melihat orang yang kita sayang tertawa lepas bersama orang lain hanbin menyadari mungkin ini yang dirasakan jenni selama ini hanbin kemudian mendekati mereka

" Bang " kata hanbin

" Eh bin " sapa yoyo balik

" Kak ayo....katanya mau pergi " kata jenni saat sudah selesai memberesi peralatannya

" Bentar ini ada hanbin "

" Ayo kak nanti keburu siang antrinya banyak " kata jenni kemudian menarik tangan yoyo menjauhi hanbin yoyo hanya mampu mengikuti jenni tanpa sadar tangan hanbin mengepal dan airmatanya pun turun lagi hanbinpun memutuskan untuk mengikuti mereka, perjalanan yang mereka tempuh untuk sampai di tempat yang mereka tuju tidak terlalu jauh dari kampus saat melihat tempat tujuan mereka hanbin kembali menteskan air matanya mengingat bagaimana dulu jenni sangat ingin pergi ke Ancol tapi hanbin lagi-lagi tidak menghiraukanya dan lebih memilih pergi kesini bersama pacar-pacarnya yang lain hati hanbin kembali nyeri mengingat bahwa bukan hanbinlah yang menuruti keinginannya tetapi oranglain lah mereka memasuki Ancol hanbin memperhatikan senyum jenni yang tidak pernah lepas dari bibirnya begitupun yoyo yang berada disamping jenni tangan jenni dan yoyopun tanpa sadar sedari bergandengan mereka menaiki beberapa wahana mulai dari kora-kora,ternado,rumah miring dam terakhir mereka menaiki Bianglala hanbin masih dengan setianya mengikuti mereka tanpa mereka sadari.

Disisi lain
Yoyo dan jenni berjalan memasuki Ancol dengan tangan yang bergandengan jenni terlihat sangat bahagia memasuki Wahana ini tanpa sadar senyum yoyo pun itu terbit mereka menaiki banyak wahana banyak orang memandang mereka dengan pandangan yang aneh dan iri bagaimana tidak sedari tadi yoyo bertingkah aneh yang dapat membuat jenni tersenyum lepas seperti tidak ada beban sampai wahana terakhir mereka menaiki Bianglala jenni duduk berhadapan dengan yoyo

" Kak...makasih ya udah kabulin cita-cita aku ke Ancol " kata jenni berbinar

" Hahah...kasian banget sih lo...gak pernah ke Ancol "

" Yeee...malah ngejekin...tapi emang bener sih aku dari dulu pengen kesini...dulu aku pernah ajak kak hanbin kesini tapi dianya gak mau " kata jenni

" Udah sekarang kan lo udah kesini " kata yoyo sambil mengacak rambut jenni setelah menaiki wahana Bianglala akhirnya merekapun memutuskan untuk pulang tapi sebelum pulang mereka mampir kerestoran yang ada disana

" Lah ini bukannya restoran punya keluarga kakak ya "

" Heheh iya...bair geratis jen "

" Dasar pelit...buruan gih kak cari pacar biar gak pelit-pelit banget "

" Apa hubungannya Bambank " jenni hanya menangapinya dengan tertawa jenni merasa senang hari ini pasalnya hanya dengan yoyolah dia dapat tertawa lepas tanpa ada beban yang menganggnya 

" Kak pulang yuk ngantuk nih " kata jenni setelah mereka selesai makan

" Oke oke kapten " kata yoyo merakapun memutuskan untuk pulang karna hari sudah malam dan mereka juga sudah lelah untuk tertawa. Yoyo mengantarkan jenni untuk pulang kerumahnya setelah menurunkan jenni yoyo kemudian langsung menjalankan mobilnya untuk pulang kemudian jenni memasuki rumahnya tapi sebelum memasuki rumahnya.

" Jenni " panggil laki-laki itu, mendengar namanya dipanggil jennipun menoleh betapa terkejutnya jenni melihat siapa yang memangilnya

" Kak hanbin " panggil jenni lirih

" Jen kasih aku kesempatan buat ngomong jen jangan hindari aku terus "

" Aku sibuk kak " kata hanbin dingin

" Jen gue mohon kasih gue kesempatan buat ngomong sama lo sebentar aja " kata hanbin sambil bersujud di hadapan jenni

" Kak bangun...oke aku kasih kakak waktu 1 menit "

" Jen gue minta maaf sama lo gue udah bikin perasaan lo hancur gue nyesel jen gue baru sadar ternyata gue selama ini cinta sama lo jen..jen kasih gue kesempatan buat perbaiki semua kalaupun gue harus berjuang lagi memulai semua dari awal gue siap jen gue siap berjuang buat lo " kata hanbin

" Udah kan sekarang kak hanbin bisa pergi...aku capek mau istirahat " kata jenni kemudian melangkah pergi meningalkan hanbin. Melihat jenni yang pergi hanbinpun pergi dari rumah jenni dengan frustasi dia mengendarai mobilnya cukup keras hanbin merasa bahwa dirinya sudah terlalu dalam menyakiti jenni sehingga membuat jenni begitu membencinya hanbin tidak langsung pulang ke apartemennya tapi dia menuju ke salah satu sungai di dekat apartemennya

"ARGHHHH....kenapa tuhan kenapa kau buat jenni sebegitu bencinya sama aku...apa aku udah gak pantes buat dapetin hatinya lagi apa udah gak ada kesempatan buat aku arghhh....kenapa ini tidak adil aku merindukanmu jen...aku membutuhkanmu sayang...." kata hanbin sambil terisak

" Jika dengan cara aku menyakiti diriku dapat menarik kamu kembali akan aku lakukan sayang....aku rela terluka asal itu dapat mengantikan rasa sakit yang pernah aku berikan padamu " malam ini aka menjadi malam yang penuh penyesalan bagi hanbin, setelah beberapa lama di sungai tersebut akhirnya hanbin memutuskan untuk pulang ke apartemennya sampai di apartemen hanbin kemudian membersihkan diri dia berharap dengan dia mandi dapat mengurangi beban dalam dirinya setelah selesai mandi hanbin membereskan beberapa keperluan yang akan dia bawa pulang besuk setelah kejadian kecelakaan tersebut orangtua hanbin meminta hanbin untuk pulang kerumah saja acara beres beberespun telah usai hanbin yang merasakan dirinya lapar kemudian langsung kedapur untuk membuat makanan ketika membuka lemari betapa terkejutnya hanbin melihat beberapa makanan siap saji yang sudah tertata rapi di lemari hanbin kemudian tersenyum dia ingat jika dulu dia meminta jenni mebelikannya bahan makanan hanbin kemudian mengambil makanan itu kemudian dia masukkannya kedalam microwave lagi-lagi hanbin dibuat terkejut dengan adanya note kecil dipintu lemarinya hanbin lagi-lagi tersemyum tapi senyumnya kali ini terasa hambar hanbin beberapa kali menampar pipinya rasa bersalah kepada jenni semakin membesar ketika dia mengingat betapa jenni dulu sangat mencintainya dengan tulus sedangkan hanbin lebih memilih orang yang hanya menginginkan hartanya saja

" Apa ini hukuman untukku sayang...apa tidak cukup kau menghukumku dengan tidak pernah mau menatapku kenapa sekarang kau menghukumku dengan segala penyesalan yang ada apa aku memang tidak pantas untukmu kembali dan apakah aku memang sudah tidak pantas untuk mendapatkan hatimu lagi " hanbin kembali menangis dia tersungkur kelantai penyesalan yang dia rasakan semakin membesar ketika meningat betapa buruknya perlakuan dia terhadap jenni dulu.

Cerita selanjutnya tentang jenbin semoga kalian dapet feelnya dari cerita ini maaf kata-katanya baku hehe diusahakan ini nanti ceritanya lebih menarik

Selamat membaca❤