Killing Me (JENBIN) Finnaly✔

Bagian 17

Pagi ini seperti biasa jenni berangkat ke kampus menggunakan mobilnya sampai di kampus jenni lalu duduk di salah satu bangku taman karna jam kuliahnya masih  setengah jam lagi jadi dia bisa beristirahat sebentar jenni merasakan lapar karna tafi dia belum sempat sarapan dan bekal yang akan dia bawa malah tertinggal di mobil saat tengah meratapi nasipnya tiba-tiba ada yang menyodorkan kotak makan kepada jenni

" Nih jen....makan aku tau kamu laper kan" kata hanbin

" Makasih kak tapi gak usah...aku mau makan dikantin aja "

" Ini yang bikin mama loh jen kamu gak kasihan sama mama "

" Maaf kak aku pergi dulu " kata jenni kemudian pergi meningalkan hanbin di tengah jalan dia bertemu dengan yoyo

" Jen mau makan bareng gak dikantin " kata yoyo

" Boleh deh kak...aku juga laper " kata jenni hanbin dari kejauhan dapat melihat jenni yang pergi bersama yoyo menuju kantin hanbin memperhatikan mereka lalu senyumnya muncul hanbin kemudian menyusul mereka hanbin melihat mereka sudah duduk di salah satu bangku hanbin kemudian mendekati mereka

" Gue gabung ya " kata hanbin

" Silahkan " kata yoyo jenni hanya diam sambil mengaduk-aduk minumannya

" Gue duduk sini boleh jen " kata hanbin lagi

" Silahkan kak...lagian juga aku mau pergi kayaknya kelasku udah mau mulai deh kak yo aku duluan ya " kata jenni

" Lah jen makanan kita aja belum dateng masak lo udah mau pergi aja "

" Buat kak yoyo aja hehhe...biar kak yoyo tambah berisi " kata jenni sambil tertawa menghadap ke yoyo hanbin yang melihat jenni tersenyum hanya dapat memandanginya saja dia tertegun menatap senyum jenni sampai suara yoyo membuyarkan lamunan hanbin

" Woyy ngalamun aja lo " kata yoyo

" Bang...sampai kapan ya jenni bakal ngehindarin gue "

" Sampai lo berubah jadi alien kalik bin " jawab yoyo santai

" Sialan lo bang...bang gue mau tanya nih "

" Apa "

" Lo ada hubungan apa bang sama jenni "

" Hahaha kepo lo yang jelas gue gak akan bikin jenni sedih kaya lo " jawab yoyo santai jawaban yang diberikan yoyo benar-benar membuat hati hanbin terasa sakit

" Bang gue emang gak ada kesempatan lagi ya bang buat balik sama jenni...gue masih sayang banget sama jenni bang "

" Lo buktiin aja dulu bin kalau lo emang bener-bener sayang dia " kata yoyo tak selang lama makanan yang mereka pesan datang hanbin dan yoyo menikmati makanan yang sudah yoyo pesan tadi setelah selesai makan mereka masuk ke kelas mereka masing-masing
.
.
.
.
Siang ini hanbin keluar kelas langsung menuju kelas jenni dia menunggu didepan kelas jenni karena hanbin tau kelas jenni belum keluar jadi dia menunggu didepan tak selang lama kelas jenni sudah selesai hanbin beniat memberikan coklat untuk jenni karna hanbin tau jenni sangat menyukai coklat cukup lama hanbin menunggu jenni akhirnya jenni kuar dari kelasnya hanbin kemudian langsung mengahadang jenni

" Jenni "

" Kak hanbin "

" Nih aku kasih coklat aku tau kamu hari ini lagi badmood jadi aku kasih coklat nih dimakan ya " kata hanbin dengan senyum manisnya " Diterima ya jen...kalau kamu gak mau nerima aku lagi seengaknya kamu terima coklat dari aku " jennipun langsung mengambil coklat yang diberikan hanbin kemudian dia pergi meningalkan hanbin, melihat coklatnya yang diterima oleh jenni hanbin sangat bahagia. Hanbin kemudian melangkahkan kakinya menuju sebuah cafe tempat dimana teman-temannya ada disana hanbin masuk dengan perasaan gembira sampai disana ternyata tidak hanya ada teman-teman hanbin melainkan ada jenni dan teman-temannya hanbinpun melangkah dengan penuh semangat untuk duduk dikursi kosong samping jenni tapi sebelum sampai seseorang lebih dulu duduk disitu sambil membawakan minuman dan juga makanan untuk jenni hanbin seketika diam mematung ketika menyaksikan betapa romantisnya mereka dan senyum merekah jenni yang hanbin rindukan senyum yang dulu hanya diberikan untuk hanbin kini sudah untuk orang lain.

" Woy bin ngalamun aja lo " kata bobby membuyarkan lamunan hanbin

" Eh bang...udah pada lama "

" Enggak baru aja dateng sini duduk " hanbin kemudian melangkah duduk disamping bobby yang berhadapan langsung dengan jenni dan yoyo tapi sepertinya merek berdua terlalu asik sehingga tidak menyadari keberadaan hanbin. Mereka semua larut dalam pembicaraan mereka sampai-sampai mereka melupakan bahwa ada satu manusia yang sedari tadi hanya bisa mengepalkan tangannya sampai ketika jenni tiba-tiba berdiri

" Guys aku pulang dulu ya mau beberes " kata jenni

" Yah jen kok gitu sih..."

" Jen...Gue anter ya " kata yoyo dan hanbin secara bersamaan seketika jenni diam

" Ehm...lo sama hanbin aja jen " kata yoyo

" Ehmm...ga usah kak aku sama kak yoyo aja ya...kan sekalian kakak mau ketemu sama mama " kata jenni

" O..iya ya...okelah kalau gitu " jenni dan yoyo pun melangkah keluar cafe mereka terlihat sesekali tertawa hanbin yang melihat itu hanya mampu menangis hanbin bahkan sudah tidak malu lagi menangis dihadapan teman-temannya

" Yang sabar ya bin " kata bobby

" Gue udah gak ada kesempatan ya emang buat ambil hati jenni lagi " kata hanbin sambil terisak

" Lo Intropeksi dulu aja bin..mungkin jenni  butuh waktu gue percaya kalau dia sebenernya masih ada rasa sama lo bin " kata june. Setelah pulang dari cafe hanbin kemudia menuju kerumah jenni dia berniat ingin mengajak jenni pergi keluar begitu sampai ditempat jenni hanbin lagi-lagi disuguhi pemandangan yang tidak enak yaitu jenni yang sedang berpelukan dengan yoyo dengan jenni yang membawa setangkai bunga yang hanbin yakini itu pasti pemberian yoyo

" Apa aku sudah tidak ada kesempatan lagi sayang kenapa kau menghukumku seperti ini...apa posisiku yang dulu telah di gantikan oleh yoyo apa aku sudah tidak ada kesempatan lgi untuk memiliki hatimu lagi...maaf sayang maafkan aku " kata hanbin sambil menangis. Sudah banyak air mata yang hanbin keluarkan untuk menangisi jenni hanbin merasa sudah putus asa untuk memiliki jenni kembali hanbin menyadari mungkin rasa sayang jenni telah berganti menjadi rasa benci yang amat sangat besar untuk hanbin.

Hehheh maaf pendek dan lama banget upnya hehe soalnya aku lagi bener-bener banyak kerjaan hehhe dan belum sempet bikin lagi dan semua ide yang udah aku pikiri ilang semua karna ketumpuk sama kerjaan maaf banget lama

semoga kalian dapet feelnya dari cerita ini maaf kata-katanya baku hehe diusahakan ini nanti ceritanya lebih menarik

Selamat membaca❤
Jangan lupa vote and coment ya biar semakin semangat nulis ceritanya😁