Mumpung author lagi baik ni...ini aku kasih dobell update deh hahah semoga bisa menemani malem minggu bagi kalian yang jomb
Jangan ada yang baper ya author gak sukak kalau nanti ada yang nangis
Jangan lupa juga vote and coment ya biar cerita ini jalan terus dan gak buntu ide❤Acara makan malam keluarga ini hanya diselimuti dengan keheningan sampai sang ayah membuka percakapan menanyakan dimana anak gadisnya
" Jinan mana jenni " kata ayah jinan
" Tadi waktu jinan panggil kekamarnya jenni udah tidur yah...mungkin dia kecapean " jelas jinan
" Astaga anak itu...bilangin lah sama dia jangan capek-capek nan...kelihatannya adikmu papa perhatikan semakin hari semakin kurus saja " kata ayah jinan lagi
" Iya yah nanti jinan bilangi ke jenni yah " kata jinan setelah percakapan itu tidak ada percakapan lagi setelah selesai makan jinan langsung mengambilkan makan untuk adiknya tersebut setelah itu dia langsung beranjak masuk kedalam kamar adiknya didapati adiknya tengah duduk bersandar pada kepala kasur sambil melamun melihat penampilan adiknya yabg sangat kacau hati jinan terasa nyeri dia merasa bahwa dia telah gagal menjaga adiknya
" Dek " panggil jinan pelan, mendengar suara jinan jenni langsung mengalihkan pandangannya ke arah jinan " Makan dulu ya kata ayah kamu keliatan lebih kurusan sekarang " lanjutnya lagi
" Aku gak laper kak tadi udah makan dikampus " kata jenni lirih
" Jangan bohong dek...ayo makan dulu sedikit aja " kata jinan lagi mendengar nada memelas dari kakaknya jenni kemudian mengambil makanan yang dibawakan oleh jinan tadi setelah memakan makanannya jenni kemudian menaruh makanan itu kembali di meja
" Makasih kak " kata jenni sambil tersenyum
" O..iya kakak punya coklat nih buat kamu " kata jinan sambil mengluarkan sebuah kotak dari kantongnya dia tau bahwa mood adiknya akan meningkat jika diberikan coklat
" Wah...makasih kak jinan " kata jenni sambil mencium pipi kakaknya tersebut
" Dek...udah mau cerita kamu kenapa sama hanbin "
" Gak papa kok kak cuma tadi ada sedikit masalah aja tapi udah kelar kok kak " kata jenni pelan dia tidak mau jinan marah terhadap hanbin walau sebenernya dia sudah tau masalah apa yang dialami adiknya karna yoyo sudah menceritakan semua permasalahannya pada jinan
" Dek...gak usah bohong sama kakak..kamu diapain hanbin tadi yoyo udah cerita sama kakak "
" Jadi kakak tau kalau kak yoyo tadi mukulin hanbin " kata jenni
" Ya...kakak tau dia emang udah sepantesnya di kasih pelajaran dek "
" Kak...kakak tau gak sih dengan tindakan yang kak yoyo lakuin ke hanbin malah bikin semuanya jadi runyam kak hanbin makin benci sama aku kak " kata jinan sambil menangis
" Jen...lo gak seharusnya diginiin lo berhak di cintai jen dan hanbin tuh gak pantes buat lo dia gak akan pernah serius sama lo jen "
" Kak...kakak tau dari mana kalau hanbin gak pantes buat aku kak...yang tau dia pantes apa enggak buat aku itu cuma aku kak " kata jenni pelan " Mending sekarang kakak keluar aja kak dari kamarku aku pengen sendiri kak " kata jenni dingin mendengar adiknya yang sangat keras kepala ini akhirnya jinan memutuskan untuk keluar dari kamar adiknya membiarkan dia merenungkan apa yang seharusnya dia renungkan.
.
.
.
.
.
Pagi ini setelah keadaan membaik jenni memutuskan untuk membuatkan hanbin makanan karna dia merasa bersalah terhadap hanbin akhirnya setelah bergelut dengan peralatan dapurnya jennipun sudah siap dengan stelan santainya karna setelah menjenguk hanbin nanti jenni akan langsung ke kampus" Mah...Yah jenni berangkat dulu ya " kata jenni dengan cerianya
" Iya hati-hati ya sayang " kata kedua orangtua jenni kemudian jenni langsung melangkah keluar menuju mobilnya. Perjalanan menuju apartemen hanbin jenni lalui dengan bersenandung kecil tak butuh waktu lama akhirnya dia sampai do gedung apatertemen hanbin jenni kemudian mengetuk pintu itu setelah itu di pintu di buka oleh seorang dengan panampilan acak-akan dengan berbagai luka lebam dimukanya
" Ngapain lo dateng kesini...gak puas lo udah bikin gue di kroyok sama sahabat gue sendiri " kata hanbin sambil berjalan masuk kedalam rumah dan diikuti oleh jenni
" Bin...aku minta maaf aku gak tau kalau kak yoyo bakal kroyok kamu...aku kesini bawain kamu bubur dimakan ya " kata jenni pelan
" Gue gak butuh bubur dari lo gue bahkan bisa beli itu bubur sendiri " kata hanbin dingin
" Tapi bin maafin aku...."
" Lo tuh maunya apa sih...gak cukup lo bikin malu gue dan sekarang lo mau bikin muka gue hancur juga " kata hanbin yang mulai tersulut emosi
" Aku gak ada maksud apa-apa hanbin untuk yang masalah aku posting foto kamu di instagram aku sama sekali gak tau hanbin ada orang yang hack semua sosial mediaku dan yang masalah kak yoyo aku minta maaf bin maafin kak yoyo mungkin dia gak sengaja "
" Terus kenapa orang yang hack akun sosial media lo bisa tau kalau lo itu pacar gue " kata hanbin sarkas
" Aku juga gak tau hanbin "
" Halahh...lagi lagi lo jawab gak tau yang lo tau itu apa sebenernya...dasar gak guna muak gue sama lo mending sekarang lo pergi dari apartemen gue dan bawa nih bubur lo gue gak butuh " kata hanbin sambil mendorong tubuh jenni hingga dia terjatuh di lantai
" Hanbin....maafin aku " kata jenni sambil terisak
" Udah sana lo pergi...lo bikin mood gue hancur pagi-pagi tau gak " kata hanbin sambil menyeret jenni keluar dari apartemennya kemudian dia menutup pintu apartemennnya dengan kerasa meningalkan jenni dengan sejuta air matanya lagi-lagi hati jenni terasa sakit dia menangis sejadi-jadinya didepan apartemen hanbin, setelah cukup lama menangis akhirnya tangis jennipun reda dia memetuskan untuk tidak jadi kekampus melainkan kesebuah tempat yang membuatnya merasa nyaman dan tenang selama di sana jenni hanya duduk melamun sambil sesekali melrmpar batu ke arah sungai
" Apa kalau aku mati hanbin bakal ngerasa kehilangan aku " kata jenni pelan
" Tapi kayaknya gak mungkin hanbinkan benci banget sama aku " monolog jenni lagi
" Apa aku salah bin jika aku terlalu egois untuk mencintaimu...apa aku salah jika aku terlalu menginginkanmu....semakin lama aku merasakan bahwa hatiku mulai lelah bin " kata jenni sambil menangis " Tapi aku gak boleh nyerah buat bikin kamu sayang sama aku bin " kata jenni menyemangati dirinya sendiri jenni tau hanbin pasti akan menjadi sosok yang lembut dan penyanyang tinggal menunggu waktu saja yang membuktikan dan jenni mungkin tidak akan menyerah dalam memperjuangkan cintanya
" Jen ngapain lo ada disini "
Cerita selanjutnya tentang jenbin semoga kalian dapet feelnya dari cerita ini maaf kata-katanya baku hehe diusahakan ini nanti ceritanya lebih menarik
Selamat membaca❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Killing Me (JENBIN) Finnaly✔
DiversosBagaimana jadinya jika kau mencintai seseorang dengan tulus tapi orang yang kau cintai sama sekali sudah tidak memperhatikanmu atau menghiraukanmu akankah kau akan tetap bertahan atau justru kau akan pergi meningalkannya