First Case Solved

80 11 0
                                    

" Kai, tutup tab-nya sekarang. Seseorang mendekat ke sini. "

" Baiklah. Ayo pergi. "

" Aku tidak menduga kita sudah sejauh ini, Sehun. "

" Kau benar, aku juga mengira akan menelusuri semua kasus ini sendiri. Tapi aku ternyata mempunyai partner-in-crime. " Sehun tertawa kecil mengingat betapa konyolnya mereka dalam kesehariannya bisa melakukan hal-hal nekat. Meski bukan yang pertama kalinya mereka liar seperti pulang sekolah ke internet café sampai malam atau menginap di rumah Chanyeol bermain game sampai pagi.

" Kita terlalu lama bersahabat sampai hal-hal seperti ini saja terjadi bersamaan. "

" Benar. Tetap bersama sampai akhir. " Sehun memekik sambil menarik beanie menutupi mata Kai.

" Oh Seh, aku sedang menyetir. Yak. " Sehun segera membenarkan beanie Kai dan terpingkal-pingkal betapa paniknya seorang Kai yang tidak pernah berubah.



-----


Setiba di kondo mereka segera memasuki kamar masing-masing untuk membersihkan diri. Badan mereka sangat lengket dan gatal karena keringat. Setelah selesai Kai duduk di sofa menghadap jendela kondo mereka. Menatap keadaan sore dari dalam, indah.

" Sepertinya baru kali ini aku menyadari duduk di sini sangat nyaman, apa sofa-nya baru ya?. " ujar Kai pada diri sendiri.

" Kalian sudah pulang?. Dari mana saja?. " Chanyeol datang menuruni tangga dari lantai dua.

" Oh, Hyung juga sudah pulang juga?. Kenapa aku tidak sadar. Aku tentu saja dari SKY Hope. " ujar Kai sedikit khawatir, dia tidak pandai berbohong.

" Um begitu. Sudah makan?. Kita makan di luar. " ujar Chanyeol masuk ke kamarnya. Kai mengernyit ada apa dengan Chanyeol. Dia terlihat pucat dan lesu.


Mereka pergi ke restoran dan beberapa kedai yang jarang mereka kunjungi. Sehun dan Kai hanya mengernyit tidak biasanya Chanyeol membawa mereka ke tempat yang jarang mereka kunjungi, tapi di sisi lain keduanya tidak asing dengan tempat-tempat tersebut.

" Hyung, kau terlihat tidak sehat, Hyung tidak apa-apa?. " Kai menatapnya cemas sambil memegangi lengan Chanyeol begitu pula Sehun yang berdiri di sisi kiri Chanyeol. Mereka seperti mengajak kakek tua yang khawatir terjatuh sehingga butuh dibantu berjalan, karena Chanyeol benar-benar kaku dan sedikit pendiam. Senyumnya bahkan terlihat lemah dan selalu memandang ke arah mereka berdua tanpa henti.

" Aku baik. Ayo kita habiskan malam ini dengan bersenang-senang, kalian tidak boleh protes atau apapun itu. "

" Tidak biasanya Hyung, tapi selama itu gratis ayo. " ujar Sehun membuat keduanya tertawa.


Mereka menghabiskan malam itu dengan menonton film, bermain di game centre dan membuat keributan seperti menaiki troli di swalayan padahal mereka sudah mendekati kepala tiga.



----



Sehun memutuskan untuk menyelinap ke agensi YG sendiri, Kai awalnya ingin ikut tapi mengingat hari ini adalah hari di mana tim nya akan tampil di ajang pencarian bakat maka kesempatan bagus untuk Sehun menyelinap masuk. Tapi ternyata ia salah, agensi YG memakai banyak proteksi dan sudah dipastikan orang asing seperti dirinya tidak bisa masuk.

" Sungguh kesialan. Aku harus mendatangi Baekhyun. "

Setelah mendatangi Baekhyun dan memaksanya ikut kini mereka sudah di teras masuk.

UNDERCOVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang