V

2.1K 209 3
                                    

Karena file dari yuuki amburadul tulisannya nyambung semua jadi saya ngeditnya ala kadarnya ya disambi kerja, yg penting kebaca

.

.

"Anyeong Joongie...." Namja berambut goldenbrown itu tersenyum manis pada Jaejoong yang membukakan pintu untuknya.

"Nugu?" tanya Jaejoong.

"Bogoshipo Joongie." Namja itu memeluk Jaejoong erat.

"Yah!Siapa kau?Kenapa memeluk istriku, huh?" dengan gusar Yunho menarik Jaejoong kesisinya dan merengkuhnya dalam pelukan super protectif.

Namja itu tersenyum pada Yunho, "Kau Jung Yunho? Suami Joongie? Kim Hyun Joong imnida...."

.

.

"Jadi namja aneh ini temanmu saat masih SMA dulu, Boo?" tanya Yunho.

"Ne. Dulu dia memakai kaca mata super tebal dan rambut super rapi. Penampilannya sekarang membuatku tidak mengenalinya." sahut Jaejoong yang meletakkan baki berisi 3 gelas jus jeruk dan dua toples cookies di meja, "Minumlah Joong...."

"Aku calon suami Joongie."Ucap namja berambut goldenbrown yang ternyata bernama Kim Hyun Joong, teman SMA Jaejoong dulu.

"Dalam mimpimu, Pabo!" kesal Yunho. Enak saja namja sinting ini mengaku-aku, Jaejoong kan istrinya.

Hyun Joong mengambil jatah jusnya dan meminumnya, "Dimana anakmu, Joongie?Aku ingin bertemu dengannya." Ucap Hyun Joong.

"Pagi tadi Umma dan Appa mengajak Hyunno jalan-jalan bersama Junsu hyung dan Minie." Jawab Jaejoong, "Apa yang membawamu kembali ke sini lagi Joong?"

"Ah, dulu aku terpaksa pindah karena orang tuaku.Sekarang aku bekerja di Departemen Hukum dan Ham pusat di Seoul (anggap saja ada).Sebagai salah satu penyidik ^^" Jawab Hyun Joong.

"Kalau begitu selidikilah paket mencurigakan yang diterima Boo Jae beberapa waktu lalu!" perintah Yunho.

"Yun...."Jaejoong menyenggol lengan Yunho.

"Paket apa?" tanya Hyun Joong.

"Bukan apa-apa...." Jaejoong terenyum.

"Paket berisi foto pernikahan kami yang berlumuran darah." Sahut Yunho.

Jaejoong memelototi Yunho.

"Mwo? Kalian sudah lapor polisi?"tanya Hyun Joong kaget.

"Ani.Bukan masalah penting.Itu hanya pekerjaan orang iseng saja." gumam Jaejoong.

"Jangan terlalu menyepelekan masalah Joongie...." Nasihat Hyun Joong, "Ah, Siwon mengirimkan salam padamu. Salam cinta."Hyun Joong melirik Yunho yang sudah memasang wajah masamnya, seekor musang sudah mulai tersulut emosi, eoh?

Yunho melingkarkan tangan kanannya disekitar perut Jaejoong, memeluknya erat.

Jaejoong menghembuskan napas panjang.Hidup bersama Jung Yunho beberapa bulan lamanya cukup menyadarkan Jaejoong betapa posesifnya suaminya itu.

"Yup, aku harus segera pergi." Gumam Hyun Joong.

"Baguslah...." Sahut Yunho.

Jaejoong menatap kesal Yunho.Apa masalahnya kalau teman lamanya itu berkunjung ke rumah mereka?

"Akhir pekan aku akan datang lagi, aku benar-benar ingin betemu dengan anakmu, Joongie." Hyun Joong beranjak dari duduknya, "Eum.... Sebenarnya aku kembali ke Korea untuk merebutmu dari suamimu.Aigoo! Aku pergi dulu, ne.... tidak perlu mengantarku.Anyeong...."

Obsession (Repost)Where stories live. Discover now