Naruhina ~
Uzumaki Naruto.
Itu namaku, Mahasiswa semester 5 di kampus ********, jurusan manajemen. Berdiri didepan apartemen kecil, 3 hari yg lalu naruto memutuskan untuk pindah karna memang uang sewa flatnya naik. Jadilah ia mencari flat dengan sewa yg lebih murah.
Sudah menjadi rahasia umum diapartemen ini....berhantu. Tapi kebutuhannya lebih mendesak ketimbang segala cerita horor yg sering ia dengar.
Dengan langkah pasti menyakinkan dirinya dan sudah berjanji jika mendengar, merasakan ataupun melihat sesuatu diluar normal maka harus diabaikan demi kemakmuran dompetnya.
Tok tok
"Ya tunggu sebentar" Naruto meletakkan barangnya dilantai setelah mendengar suara teriakan dari dalam sana. Pintu terbuka "ada apa?" Tanyanya.
"Ah saya Uzumaki Naruto bibi, yg kemarin kemari untuk menyewa salah satu flat milik bibi"
"Ah iya, kau jadi menyewanya?"
"Iya bibi"
"Baiklah, ini kuncinya" Naruto menerima kunci kamarnya. Membungkukkan badan setelah mengucapkan kata terimakasih.
Naruto berjalan menaiki tangga, flatnya lantai 3. Disini tidak ada lift. Ya setaralah sama uang sewanya.
Mengerjapkan matanya, berjalan pelan melewati lorong yg terbilang gelap, padahal masih jam 18:35"204"
"205"
"206"
Naruto terus menghitung angka kamar yg terpajang dipintu.
Bruk.
Naruto menoleh kebelakang dengan sigap. Mengarahkan payungnya dengan tegak. Tidak ada siapapun. Melanjutkan jalannya lagi menujur kamarnya. 207.
Membuka pintu kamarnya dengan sedikit tergesa. Setelah masuk, naruto dapat bernafas lega. Jujur saja lorongnya terlihat menyeramkan.
Naruto harus bertahan disini setidaknya sampai pergantian semester. Naruto punya saudara sepupu dan saudaranya sedang dinas diluar kota selama 6-7 bulan sebelum kemari Jadi naruto harus tahan hingga 6-7 bulan kedepan untuk pindah.
Saudaranya berniat untuk tinggal dikota yg sama dengan naruto. Dan naruto mengiyakan setelah mengusulkan untuk tinggal bersama.
"Hanya 6 bulan naruto! Kau laki, kau pasti bisa!"
Bruk!
"Kyaaaaa" Naruto berteriak menuju kasur. Menutupi tubuhnya dengan selimut. Apanya yg laki? 😌
Pagi harinya Naruto terbangun dengan pakaian yg masih sama. Lengkap, termaksud sepatunya yg masih melekat dikedua kakinya.
"Aku tertidur" Lirih naruto berdiri menuju wastafel. Setelahnya membuka horden, menguap lebar mengusak rambutnya. Melirik kearah jam tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
'Hinata's One Shoot' ✔
RandomOne shoot Pairing : Naruhina Karakter hak paten milik om Masashi khisimoto! Daku hanya meminjam Bahasa non baku