3-

94 16 0
                                    


Yongdusan Park, Busan

Jeno memberhentikan motornya di tempat parkir motor. Aera dan Jeno pun turun dari motor dan melepas helm mereka. Aera melihat ke sekeliling dan tempat itu lumayan sepi malam itu.

Tiba tiba Aera merasakan seseorang memegang tangannya dan saat dilihat dia adalah Jeno. Jeno memegang tangan Aera sambil tersenyum dan mereka pun pergi ke gedung tinggi yang ada disana.

Saat sampai di lantai atas, Aera melihat hanya ada beberapa orang disana tapi yang membuat Aera terkejut adalah pemandangan kota Busan malam itu.

Jeno : "kau suka?"

Aera : "tentu saja aku suka"

Jeno tersenyum mendengar jawaban Aera,mereka berjalan mendekati kaca agar bisa melihat lebih jelas.

Aera : "kenapa kamu mengajak aku kesini?"

Jeno : "ahh tidak apa apa sih, kau kan sedang sedih tadi jadi aku mengajakmu kesini agar suasana hatimu baik"

Aera : "melihat pemandangan seperti ini benar benar membuatku tenang"

Jeno : "aku lega"

Aera : "oh ya Jeno aku lupa bil-"

Percakapan mereka terhenti dengan suara hp Jeno yang berbunyi. Jeno mengeluarkan hpnya dan melihat ada yang menelponnya.

Jeno : "sebentar ya Aera"

Aera menganggukan kepalanya lalu Jeno berjalan agak jauh dari Aera agar Aera tidak bisa mendengar percakapannya.

? : "Jeno! kau ada dimana? kami mencarimu dari tadi!"

Jeno : "eh Mark hyung, aku sedang jalan jalan sebentar"

Mark : "huh Jeno kami mencarimu dari tadi kita punya masalah"

Jeno : "masalah apa?"

Mark : "datanglah kerumah cepat"

Jeno : "okay"

Jeno mematikan telponnya dan mendekati Aera.

Aera : "ada apa?"

Jeno : "Aera, aku ada perlu dan aku harus pulang sekarang"

Aera : "ohh ya sudah tidak apa apa, pergilah"

Jeno : "tidak, aku akan mengantarmu pulang terlebih dahulu"

Aera : "terserah dirimu"

Lalu mereka berduapun pergi dari tempat itu. Selama di perjalanan mereka mengobrol sampai Jeno merasakan bahwa Aera memeluk dirinya dan saat dilihat ternyata Aera tertidur.

Jeno tersenyum melihat itu dan wajahnya seketika berubah menjadi merah. Jeno tidak tau kenapa dirinya seperti itu dan dia pun berusaha untuk melepaskan pikiran itu.

Setelah sampai di depan rumah Aera, Jeno mencoba membangunkan Aera beberapa kali dan Aera pun terbangun.

Jeno : "Aera, kita sudah sampai"

MAFIA x SECRET AGENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang