Apa

295 32 0
                                    

Hari ini Eunha dan Jungkook berada di bis menuju rumah Jungkook. Alasannya untuk bermain dan mengajarkan Jungkook disana.

Tepat jam pulang sekolah, Jungkook sudah menunggu di depan kelasnya dengan wajah cerianya. Bagaimana bisa ia menolak tawaran Jungkook dengan wajah seperti itu?.

Selama di bis, Jungkook mengeluh akan materi yang akan ia ambil saat SMA nanti. Tapi terkadang wajahnya sumringah ketika membahas game yang ia sukai.

Sesampai di halte dekat rumah Jungkook, Jungkook menarik tangannya dengan wajah super ceria.

Astaga, Jungkook. Kenapa semakin hari semakin manis.

Eunha tak tahan untuk tidak mencubit kedua pipi Jungkook.

"Jungkook, kenapa kamu semakin lucuu sih?" Ujar Eunha gemas. Jungkook hanya terkekeh sambil mencuri kecupan dibibirnya.

"Aku dapat lagi. Hehe~"

Oke, sekarang Eunha mengerti kenapa Jungkook begitu lucu dan tampan secara bersamaan saat ini.

"Ayo cepat, Noona!"

Jungkook menarik lagi tangan Eunha. Eunha hanya pasrah ditarik tangannya.

Jujur saja. Ini pertama kalinya ia diajak kerumah Jungkook. Katanya, ia ingin mengenalkannya pada ibunya. Eunha tersipu ketika tau tujuan Jungkook sekarang.

"Eomma mu ada?" Tanya Eunha saat mereka sampai didepan pagar tinggi rumah Jungkook. Yang ditanya hanya mengangguk dengan senyum lebar.

"Tentu. Eomma sedang ada dirumah seharian penuh. Jadi aku mengajak noona kesini" ujarnya ceria.

Pagar terbuka. Mereka masuk melewati taman luas didekat rumah inti. Sedikit takjub bahwa orang tua Jungkook adalah orang yang tercukupi.

Didepan pintu rumah, Eunha menggenggam tangan Jungkook erat. Jungkook menoleh kearahnya bingung.

"Kenapa?" Tanyanya.

Eunha mendongak kesamping menatap Jungkook lalu tersenyum ringan.

"Aku gugup"

Jungkook mencium tangan Eunha yang digenggamannya.

"Gak usah gugup. Ada aku"

Jungkook tersenyum lalu mulai membuka pintu besar itu.

Jungkook masuk terlebih dahulu. Eunha mengekorinua dari belakang, mengintip isi rumah besar itu.

"Eomma, aku pulang!" Serunya bersamaan dengan terbukanya pintu utama.

Disebrang mereka terlihat seperti dapur kecil. Jungkook berjalan kesana dan Eunha masih mengikutinya dari belakang. Disana berdiri sosok ibu berambut hitam dan rambutnya diikat dengan elegan. Eunha menyerngit. Sepertinya ia mengenali sosok itu.

"Eomma" panggil Jungkook sekali lagi.

Sosok itu menoleh lalu tersenyum. Tapi wajahnya terkejut kaget melihat sosok dibelakang Jungkook.

"Eunha?"

Eunha juga sama kagetnya. Matanya membulat. Jungkook menyengit bingung.

"Kalian saling kenal?"

Mereka hanya diam. Wajah sang Ibu menjadi kaku dan Eunha terlihat sekali raut wajah penuh tanya.

"Ah... padahal aku ingin mengenalkan Eunha noona pada eomma"

Sang Ibu kembali menyadari situasi lalu tersenyum.

"I,iya kami saling mengenal. Karena waktu itu ibu pernah bertemu dengan ibunya yang bersama Eunha" ujarnya menjelaskan sambil tersenyum kaku, "jadi, Eunha siapanya kamu? Kelihatannya deket ya?"

Jungkook tersenyum lebar lalu menautkan jari-jarinya dengan jari-jari manis Eunha.

"Dia pacarku. Hehe"

Sang Ibu berekpresi tertegun dan wajahnya terlihat sedikit senang.

"Oh? Kalian pacaran?"

Jungkook mengangguk semangat.

"Kamu mau mampir disini dulu, nak? Bantu eomma ya dan kamu Jungkook segera ganti bajumu" ujar sang Ibu terburu-buru.

Jungkook hanya mengangguk lalu berbalik. Tapi sebelum berjalan dia menatap ibunya lagi.

"Jaga pacarku, Eomma"

Sang Eomma hanya tertawa lalu memberikan gestur mengusir Jungkook dari sana.

Setelah Jungkook pergi menuju kamarnya, kini keduanya bertatapan serius. Wajah Eunha terlihat terkejut dan penuh tanya secara bersamaan.

"Katakan padaku apa yang terjadi" ujar Eunha sedikit mendesak.

Sang Ibu menelan salivanya gugup.

"Eunha,... ceritanya sangat panjang. Aku akan memberitahumu lain waktu" ujar sang Ibu sambil merogoh sesuatu dikantung celananya, "kejadian beberapa tahun lalu tak mungkin kuceritakan dengan beberapa menit saja".

"Ini nomor teleponku. Telpon aku jika kamu ingin tau. Tidak sekarang. Bertemu denganku diluar" ujarnya.

Eunha mengambil kartu telepon Ibunya Jungkook. Ia menatap kertas kaku itu dengan wajah yang masih sangat terkejut.

Apa yang terjadi padanya hingga ia tidak mengingatku?









Apa?
Apa is what
Apa is mwo
Apa is nani
-jeye
#jeyelggila

Route✔ (BTS X GFRIEND)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang